Dua seorang kaka adik layaknya candramawa hitam bercampur putih sulit untuk disatukan menjadi satu warna karena sebuah perbedaan... mencari Rahasia untuk menemukan kebenaran, mereka berharap menjadi Sembagi arutala yang berarti cita cita dan rembula...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
☆
Setelah bermain game horor tadi, ruang tamu itu diisi oleh keheningan kurang dari 8 menit.
“Gabut banget anjir” gumam Kara.
“Bener, apa gada kegiatan yang lain gitu?” balas Sagara.
Sementara Zevan dan Kaisar kedua saudara itu sedari tadi hanya diam menyimak pembicaraan.
“Lo masa ga pengen ngelakuin kegiatan apa gitu sih Zev?” dengus Cakra.
“Ga”
“Tch ga asik lo”
“Eh gimana kalo kita adain kontes masakan yang enak? targetnya nasi goreng doang gimana?” usul Galaxy.
“Menarik tuh!” balas Athar.
Pada akhirnya kedua geng itu mulai mengadakan kontes siapa yang bisa memasak nasi goreng terenak, pada babak pertama..
“Oke dibabak pertama geng kita ngeluarin Arion sama Zevan” lontar Cakra dengan bangga, Arion dan Zevan malah terlihat tidak ada rasa berpartisipasi dalam kontes ini sama sekali.
“Oh langsung ngeluarin yang pinter-pinter ya, kalo gitu Eden sama bos Keandra yang bakal ikut babak pertama” lontar Kara sembari menaruh kedua lengannya didadanya dengan gaya bangga.
Keempat peserta itu kini mulai berada diposisinya masing-masing dan didepan mereka sudah ada beberapa alat memasak juga bahannya.
“Oke dalam hitungan ke 3 dimulai” ujar Nathaniel.
“1..2..3..MULAI!” keempat remaja cowok itu segera menyiapkan sayuran yang digunakan sebagai isian nasi goreng.
beberapa menit kemudian nasi goreng sudah dihidangkan dimeja dan sudah siap untuk disantap, ke empat juri yaitu Sagara, Cakra, Nathaniel, Athar mulai menilai keempat nasi goreng itu dengan teliti, lalu mulai mencobanya satu persatu dan yang mendapat nilai sempurna adalah nasi goreng milik Eden juga Zevan.
“Anjir diluar ekspektasi ternyata lo bisa masak seenak ini” kekeh Kara menggampar kepala Eden yang hanya dibalas tatapan datar.
“Bang minta..” sahut Kaisar kepada Zevan.
“Iya..” balasnya kemudian kedua saudara itu duduk dimeja makan, Zevan menyuapi Kaisar sementara sang adik bermain game.
“Ehh bagi dong, malah dimakan sendiri!” protes Deandra kepada Kaisar, kedua saudara itu hanya menghiraukan protesan Deandra.
“Rion minta dong nasi gorengnya, gue pengen ngerasain” pintanya dengan wajah memelas, tapi malah terlihat mengesalkan.
“Ga..” balas Arion, kemudian cowok itu menaruh nasi gorengnya didepan Kaisar dan ia duduk disebelahnya.