Viera sadar

12 5 0
                                    

HAPPY READING ˁ῁̮ˀ
  Jangan lupa vot ya manis 🍭✨

"Aku percaya Tuhan ku selalu bersama dengan ku"
XAVIERA WIJAYA

BRAKK
"BIRUU" teriak  Arga dan Elena bersamaan.

✯✯✯

"Biru kamu ini kebiasaan kalau sakit gak bilang sama mama" ucap Elena.

"Maaf ma Biru cuman gak mau bikin mama dan papa khawatir sama Biru dan gak mau ngerepotin mama sama papa" jawab Biru.

"Kalau kayak gini justru kamu bikin papa sama mama kamu jauh lebih khawatir sama kamu Ru" ucap Arga.

"Iya pa Biru janji gak ulangin lagi" jawab Biru.

"Papa gak bakal izinin kamu untuk pergi keluar rumah lagi" ucap Arga.

"Loh pa kok gitu, papa gak bisa larang Biru kayak gini dong" jawab Biru.

"Papa belum selesai bicara Ru jangan langsung di potong, selama kondisi kamu belum membaik kamu gak boleh kemana-mana kalaupun kamu tetap mau pergi biar papa yang antar" lanjut Arga.

"Pa Biru gak kenapa-kenapa kok papa tenang aja ya, Biru juga gak mau ngerepotin papa cuman untuk nganter Biru doang" jawab Biru.

"Sayang dengerin aja ya apa kata papa kamu, mama juga setuju sama papa kamu Ru" sahut Elena.

"Baiklah kali ini Biru bakal dengerin mama dan
papa" jawab Biru dengan sedikit lesu.

✯✯✯

Malam tepatnya pukul 01:00 Biru mendapatkan telpon dari Reyhan, Reyhan bilang bahwa Viera sudah sadarkan diri.

Biru pun bergegas untuk pergi kerumah sakit, ia keluar dari rumah sangat berhati-hati karena Biru takut membangunkan kedua orang tuanya itu.

"Ma pa Biru pergi dulu ya" ucap Biru dengan sangat pelan ketika sudah di lantai bawah.

"Maaf ma pa Biru melanggar permintaan kalian" ucapnya lagi.

"Biru janji gak bakal ngebut-ngebut bawa motornya" ucap Biru lagi sebelum benar-benar pergi dari rumahnya itu.

✯✯✯

Sesampainya di rumah sakit Biru langsung berlari menuju ruangan Viera. Kini Biru tepat diruangan Viera dan ia tersenyum sekilas,karena ruangan itu bukan lagi ruangan ICU yang biasanya Biru lihat ketika menjenguk Viera.

Biru membuka pintu ruang itu dan ia mendapatkan sosok Viera yang ia kenal sedang menikmati hidangan makanannya.

Viera yang melihat pintu itu terbuka pun lantas menoleh kearahnya dan ia mendapatkan sosok Biru yang berdiri di depan pintu itu dengan napas terengah-engah.

"Biruu??" panggil Viera dengan penuh keheranan.

"Lu habis di kejar setan mana?" tanya Viera karena melihat Biru seperti kesulitan bernapas.

"Huu gw gak lagi di kejar setan ya, sembarangan aja lu baru juga siuman udah ngeselin aja" jawab Biru yang kesal dengan pertanyaan Viera.

CINTA YANG TIADA HABISNYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang