Mengingatkan kembali bahwa ini hanya cerita fiksi hasil karangan saya sendiri, tidak ada sangkut pautnya dengan kehidupan nyata dari setiap tokoh yang ada dalam cerita.
Jadilah pembaca yang bijak !!
Selamat Membaca♡Sepulang dari sekolah, sikap Haruto ketara banget bedanya. Bahkan setelah makan malam, remaja itu memilih untuk langsung masuk kamarnya.
Padahal biasanya Haruto bakal nemenin mama dia nonton, apalagi kalo papanya gak ada di rumah kayak sekarang.
Bahkan sikap nya bertahan sampai mereka sarapan, ketemu lagi di meja makan.
Awalnya mama gak begitu ngeuh sama sikap anak ganteng nya ini, tapi sekarang semua keliatan jelas.
"Lagi banyak tugas yah?"
Haruto yang dari tadi mainin isi mangkuknya langsung berhenti, terus natap mama dia.
"Kenapa ma?"
"Kamu yang kenapa?"
"Ah...aku gakpapa sih"
"Bohong ah"
Haruto ngehela nafas, dia emang harusnya gak usah nyoba bohong ke mamanya.
"Jadi?"
Haruto ngedengus, dia taruh alat makan di tangannya.
"Mama taukan kalo aku bisa liat mereka?"
Haruto bisa liat pupil mata mamanya membesar sesaat, sebelum akhirnya kembali normal.
"Kamu--"
Haruto ngangguk, "iya, aku bisa liat mereka lagi"
Mamanya ngehela nafas, natap Haruto dengan serius.
"Sedari kapan?"
"Kalo gak salah dari awal masuk SMP" Haruto nyoba nginget-nginget lagi
"Kenapa gak bilang?"
Haruto gak tau juga kenapa gak bilang, entah gak mau repotin orang tuanya atau emang udah nyaman aja sama keadaan dia.
"Kamu tau kan kenapa mama sama papa sampe tutup hal itu dulu?"
Haruto ngangguk, dia masih ingat saat dirinya hampir meregang nyawa saat mengikuti "teman" main nya yang loncat kedalam kolam renang.
Dan karena itulah Haruto langsung di "sembuhkan" tapi sayangnya, hal itu gak bertahan lama.
"Terus sekarang hal itu ngeganggu kamu?"
"Gak terlalu sih, cuma--"
"Cuma apa?"
"Aku kok gak bisa bedain mana manusia sama yang bukan manusia?"
"Semuanya?"
"Enggak, cuma satu sosok"
"Dia ganggu nya gimana?"
"Gak ganggu sih, tapi aku bahkan bisa nyentuh dia"
"Tapi gak sampe bikin kamu luka atau bahayain kamu kan?"
Haruto ngehela nafas, "luka sih enggak, tapi malah suka"
"Maksudnya? Jangan bercanda Ruto"
"Aku serius ma, aku suka sama dia"
KAMU SEDANG MEMBACA
Antara ada dan tiada
Short Story[Treasure][Selesai.] Akhir yang menjadi awal bagi mereka Mulai: 15 Juni 24 Selesai: 21 Juli 24 Warning ⚠️ BXB Lokal Bahasa Senyaman nya Ini cerita fiksi hasil dari khayalan saya sendiri dan saya hanya meminjam visual serta nama untuk keperluan cerit...