Tegal Dan Kenangannya

Part 2. Wabah Kematian

Hay hay ketemu lagi dengan saya
Gimana gimana part kemarin enak kan?? Di sini saya langsung persingkat yah terimakasih.

Tandai typo oke
Selamat melegenda di Tegal Dan Kenangannya.

Salam dari Tegal Jawa Tengah all!!!

Happy reading....!!!

****

Tak terasa kelulusan hanya tinggal 2 bulan saja, karena tepat hari ini di adakan try out buat kls 6 Sd Bumi 01. Tempat duduk yang berbeda serta teman kelas yang di campur menjadi beberapa bagian seperti kelas 6A setengah dan kelas 6B setengah membuat ruang kelas menjadi seperti asing.

"Fley," panggil seorang cowok yang duduk di belakang Fleya.

"Ada apa?" tanya Fleya.

"Tanggal lahir aku berapa yah, aku lupa," tuturnya.

"Fahri seriusan lupa?" tanya Fleya yang tak habis pikir sama teman kelas sebelah itu.

Cowok yang di panggil Fahri itu hanya mengganguk seraya tersenyum ke arah Fleya." Iya Fley."

Fleya lantas menggeleng sambil terkekeh kecil karena teman di belakang bangkunya sangat lah lucu, masa tanggal lahir sendiri lupa benar-benar tak habis pikir sama dia.

"Bu tanggal lahir Fahri berapa?" tanya Fahri dengan suara yang sedikit keras membuat teman satu kelas menatap dirinya dan tertawa ke arahnya.

"Kamu gak tau tanggal lahir sendiri Nak?" tanya ibu pengawas.

"Hehe iya bu," jawab Fahri.

"Astagfirullah, tanggal lahir mu 25 maret 2007," ucap ibu pengawas tersebut sebelum bel berbunyi.

Tring

Tring

Tegal salah satu pendudukmu sangatlah lucu, jagalah dia Tegal karena manusia seperti itu langka yang susah di cari. Walaupun ada tapi berbeda tidak sepertinya Tegal. --Fleya Handoyono Putri

Note: kejadian ini benar-benar nyata yah semua, pas itu dia benar-benar gak tau dan lupa sama sekali sampe guru aja geleng-geleng nama aja hampir lupa si Fahri itu. Oh iya nama-nama pemeran tokohnya ada yang reall ada yang gak yah tak ubah sedikit.

Jam buat mengisi soal hampir selesai membuat mereka yang masih banyak mau tak mau harus gerak cepat agar kertas soalnya tak di ambil paksa oleh pengawas try out.

****
Tegal yang dulunya ramai sekarang begitu sepi, anak sekolah saja tidak terlihat sedikit pun, pedagang yang dulunya ramai oleh pembeli menjadi sepi. Harusnya masa-masa saat ini banyak ibu dan anak yang sibuk membeli peralatan sekolah, pergi liburan dan hanya beberapa orang yang melintas itu saja ada masker yang mereka kenakan.

Wabah penyakit ini membawa pengaruh besar bagi penduduk di seluruh dunia contohnya Tegal, penyakit yang di kenal Covid-19 itu sangat berbahaya karena taruhannya nyawa. Covid-19 juga telah menewaskan jutaan manusia di seluruh dunia, menghambat pekerjaan, menurunkan perekonomian, dan menghambat pendidikan bagi para pelajar/mahasiswa.