SC 19

832 30 2
                                    

"Aku bersumpah akan mencintai mu, dengan cara yang berbeda"

-QS. Al-Ahzab : 43-

💧

💧

💧

💧






































Bissmillahirohmanirohim





















































































Jangan lupa like and vote biar ana semangat nulisnya😊. Ana usahakan bakal up setiap hari kalo nggak ada urusan.

Part ini mengandung senyum-senyum sendiri😁














































































































































Mia menatap sekilas ardan lalu mengalihkan pandangan nya ke sembarang arah. "Sebentar lagi adzan, sebaiknya dokter mandi dan pergi ke masjid takut terlambat nanti "ujar Mia masih engan untuk mengatakan kesusahan nya kepada laki-laki yang berstatus suami nya itu

" saya bisa sholat di sini. Katakan kenapa kamu lama di dalam sedangkan kamu tidak mandi"ardan tetap bersikukuh ingin tau

Bukan karna apa tapi ia hanya ingin memastikan jika gadis itu baik-baik saja dan tidak terjadi apa-apa padanya saat di dalam kamar mandi.

"Saya baik dokter" ucap Mia yang mengetahui maksud dari ucapan dokter ardan

"Baiklah kalo kamu tidak ingin mengatakan nya saya yang akan mencari tau sendiri" ujar ardan lalu melangkah mendekati Mia yang duduk di tepi ranjang

Melihat ardan yang mendekat membuat Mia gugup astagfirullah apa yang akan di lakukan oleh laki-laki itu. Hingga ardan sudah berada di hadapan nya

"Saya butuh bantuan" ucap mia akhirnya

"Katakan"

"Gaun nya susah di buka" ujar mia ambigu

Ardan memicing tak mengerti. Hingga  mia pun berbalik dan memperlihatkan punggung nya yang di mana resleting gaun tersebut. Ardan pun mengerti

"Biar saya bantu" ujar ardan lalu mulai membantu Mia. Gadis itu gugup ia menahan nafasnya kala merasakan tangan ardan  yang berada di punggung nya walaupun dia memakai gaun

Tapi tangan laki-laki itu terasa walau tidak secara langsung. Mia mengigit bibir bawahnya mengurangi rasa gugup yang tiba-tiba menghampiri. Bagaimana tidak ini pertama kalinya mereka berdua berdekatan semenjak mereka menikah tiga hari yang lalu

Bahkan deru nafas ardan  terasa di punggung nya "selesai" ucap ardan pun menjauhkan mundur selangkah

Mia bernafas lega saat ardan sudah selesai membantunya. "Terimakasih dokter"

sujud cintaku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang