SC 48

933 32 11
                                    

"Kamu adalah wanita yang di takdirkan untuk menjadi bidadari ku"

-Muhammad ardan wijaya-

🌳

🌳

🌳

🌳

































































































Bissmillahirohmannirohim







































































Jangan lupa like,komen and vote biar ana semangat nulisnya😁

Maaf ya akhir-akhir ini ana jarang up karena ada urusan 🙏🙏







































































































Aldo sudah pergi sejam yang lalu setelah mengantarkan pesanan ardan. Dan sekarang yang datang adalah zainab dan albani keduanya datang tanpa memberitahu lebih dulu kepada ardan membuat laki-laki itu kesal

Pasalnya ardan tau mereka hanya mampir saja tapi ternyata salah mereka malah akan menginap begitu pun dengan oma dewi dan tanpa meminta persetujuan apakah ardan setuju atau tidak mereka bertiga malah memutuskan nya sendiri dan hal itu semakin membuat ardan kesal

Laki-laki itu menganggap dirinya sudah tak di berarti sebagai tuan rumah alhasil dirinya mengunci pintu kamar milik nya dan didalam masih ada mia.

Oma dewi berteriak di luar kamar tapi ardan tak menghiraukan nya malah laki-laki itu memakai headset agar dirinya tak mendengar suara oma dewi yang meneriaki namanya itu

Sumpah serapah sudah oma dewi lontarkan di luar tapi tetap pintu itu tak terbuka membuat wanita senja itu  marah dan kesal.

"Dasar anak nakal" gerutu oma dewi lalu pergi meninggalkan depan kamar ardan menuju kamar nya.

"Kakak mana oma? " tanya albani yang melihat oma dewi turun dari lantai atas

"Dikamar" jawab oma dewi

"Oma habis dari sana? "

"Hmm"

"Istri ku ingin bertemu dengan kakak ipar " ujar albani

"Nanti saja mia sedang istirahat, sebaiknya kalian juga istirahat kalian berdua baru sampai" ucap oma dewi

"Baik oma"

Sementara di dalam kamar. Mia menatap mimik wajah suaminya yang duduk di sofa dengan pandangan fokus ke laptop hanya sedikit dia bisa melihat nya dan mia tidak tau apa yang di pikirkan oleh suaminya itu

sujud cintaku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang