Gak terlalu bisa bikin desk, jadi kalau penasaran bisa langsung di baca aja ya dicks. saya juga penulis amatir yang baru berani mempublikasikan karya tulis saya.
.
.
.
.
.
.
.
⚠️ WARMING ‼️
√BXB
√🔞
√KATA KASAR
√MPREG
MOHON DIPERHATIKAN SEKALI LAGI...
Masih di tempat yang sama namun kini hari sudah semakin menjelang sore hari, Haechan dan yang lainnya masih tetap pada tempat mereka sambil saling melemparkan canda tawa.
Tadi juga Jeno juga datang tapi sedikit terlambat karena dia harus ke Kantor Jaehyun terlebih dahulu.
"Gimana Chan besok lusa jadi?" Tanya Jaemin.
"Iya lah, risih gue pake beginian terus jadi kehalang aktivitas gue" Haechan merengut kesal.
"Salah sendiri juga" renjun tetap sewot jika membahas kaki Haechan yang cedera.
"Besok kamis gue mau pulang, nanti juga kayaknya bakal izin ke pak Kim buat ngundur bimbingan" saut Haechan tak memperdulikan Renjun dengan wajah sinisnya.
"Lah gak biasanya lu ngundur bimbingan kenapa?" Tanya hyunjin yang terheran heran dengan si jenius Haechan yang anti ambil cuti di kampus.
"Biasa bunda udah keluar tanduknya, bisa habis gue dicincang nanti"
"Berarti besok mau ke Busan?" Tanya Jaemin.
"Iya, tapi berangkatnya kemungkinan agak siang an sih biar dapet bus nya juga" Haechan meminum minumannya.
"Kaki lu masih gitu mau naek bus? Apa gak makin di goreng lu sama bunda Doy? Appa lu juga pasti marah kalau tau lu nekat naek bus" Renjun memperingati Haechan.
"Ya terus? Ya kali gue ke Busan jalan kaki Oneng" sebel Haechan tuh kalau dianggep lemah sama teman temannya.
"Gue anter aja udah gak usah banyak gaya" final Renjun.
"Dih males" -haechan
"Gue anter apa gue patahin lagi kaki lu?"
"Ngancem anjir"
Perdebatan ini gak bakal selesai kalau tetap dibiarkan seperti ini.
Jaemin, Jeno, hyunjin, hyunsuk bahkan yeonjun pun sudah pusing melihat perdebatan ini.
"Sudah sudah, nanti aku temenin kok Chan, sekalian mau ketemu bunda nanti" Jaemin ikut bersuara.
"Ya udah kalo Jaemin ikut, awas lu telat nyusul gue besok" Haechan berucap sinis ke Renjun.
"Hadehhh, kayaknya mental gue udah kelatih buat kuat menghadapi teman model kalian begini ya" hyunsuk mendramatisir.
"Alay lu dukun" yeonjun mengusap wajah hyunsuk kasar.
. . . . . . .
[08.06]
Keesokannya Haechan benar benar menyiapkan keperluan dirinya, tidak akan lama juga dia disana mungkin sekitar 2 atau 3 harian saja.
"Wahh sudah juga akhirnya" Haechan duduk disofa ruang tengah setelah selesai menata barang barang ke dalam koper.
Setelah dari kantor Mark beberapa hari yang lalu, Haechan rasa Mark maupun Chenle tidak menggangu nya entah kenapa terasa sangat sepi menurutnya, padahal hal ini wajar kan dia tinggal sendiri.
Tapi tak lama ada notif muncul di hp nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
