'ᶜʰᵃⁿ ˢᵉᵈⁱᵏⁱᵗ ᵐᵘᵃᵏ ᵏᵃᵏ!'

95 15 4
                                    

hari ini hari libur.

Chan akan tetap dirumah jika libur, karena sang kakak tidak mengizinkannya untuk bekerja sama seperti dirinya.

Chan agak tidak enak karena sang kakak harus putus sekolah untuk membiayai mereka berdua.

tok

tok

tok

tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu didepan, Chan terdiam sebentar.

'siapa yang bertamu siang-siang begini?' monolognya.

"Haiii chaann!!"

"junaa? ngapain kamu disini?"

"aku mau ajak kamu main, ayukk!!"

"Eeh tapi aku harus jaga rumah"

"Udaah gapapa kok hari ini aja, kakak kamu juga pasti gapapa kok lagian ini kan hari libur masa gaboleh"

Chan tampak diam berpikir. Juna ada Benarnya,

tapi apakah wonwoo akan marah jika ia tidak tetap dirumah?. Sekali-kali sepertinya tidak apa yakan?.

"Ok tapi aku kabarin kakaku sebentar ya"

Juna mengangguk.
















"Yang beneerr dong Chan mainnya masa gitu aja gabisa"

"Saabaarr dong, ini juga lagi berusaha udah kita harus kompak jangan banyak ngomong"

saat ini Chan dan teman-temannya tengah berada di salah satu tempat berisi komputer-komputer game khusus anak muda seperti Chan.

Sudah 4 jam Chan meninggalkan rumah, dan sepertinya ia lupa akan itu. Keasikan bermain game membuatnya lupa waktu dan melupakan segalanya.

sepertinya Chan telah salah melangkah.

"Chan ponselmu terus berdering, tolonglah diangkat itu sangat mengganggu"

Chan mendengus kasar lalu langsung mematikan ponselnya dan memasukannya kedalam saku.

Sedangkan di seberang sana sang kakak khawatir karena mendapati rumah kosong tanpa ada Chan.

"Chan kamu kemana sii?!"






























"Chaan pulang!!"

Chan pulang hampir tengah malam, ia tersadar saat penjaga tempat mengingatkannya untuk pulang karena tempat tersebut akan tutup.

Hatinya tak tenang saat sampai didepan rumah dan melihat sepatu sang kakaknya yang sudah tampak rapi di rak.


"Chan."

Chan menoleh ke arah wonwoo yang tengah duduk di sofa, matanya tampak datar dan terdapat raut
marah membuat Chan khawatir.

"Dari mana saja kamu seharian ini? kamu hanya mengabari Kaka untuk bermain tetapi saat kaka menelpon kamu tidak angkat?

apa kamu tahu seberapa khawatirnya kakak hah? setidaknya kabari singkat saja kakak tak masalah yang penting dapat kabar kamu Chan"

Chan mendengus sebentar lalu mendongakkan kepalanya menatap manik sang kakak.

"Aku cuma main sama juna kok kak, kakak ga perlu se khawatir itu. aku udah besar dan bisa jaga diriku sendiri kak"

Chan berlalu begitu saja dari hadapan wonwoo masuk ke kamarnya. Wonwoo menatap nanar pintu kamar Chan.



ada apa? Chan nya berubah?


















"ᴋᴇᴍʙᴀʟɪ ᴘᴜʟᴀɴɢ"                                      -ȷᥱ᥆ᥒ ᥕ᥆ᥒᥕ᥆᥆ ᥲᥒძ ᥣᥱᥱ ᥴһᥲᥒ-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang