-✭
Tiga orang duduk di meja makan, menyantap makanan sambil sedikit berbincang. Namun seorang gadis diantara dua orang itu sibuk melihat ke arah jam didinding, salah satu dari dua orang itu menyadari tingkah gadis itu.
"Serena kenapa? Takut terlambat? Tenang aja, nanti ayah anterin".
"Jangan". Tiba-tiba saja ibu Serena menjawab, membuat ayah bingung.
"Loh? Kenapa?".
"Itu... Soalnya..". Ibunya Serena bingung harus menjawab bagaimana, sudah terlanjur keceplosan.
"Non Serena, sini sebentar". Mba Retno memanggil Serena, Serena tahu kode dari mba Retno.
"Ayah, temen Serena udah jemput, Serena pergi dulu ya. Dadaa". Serena menggendong tasnya lalu berlari ke arah pintu.
"Makasih ya mba Retno, nanti aku bilangin ke ibu biar gajinya mba ditambahin". Serena
"Hehe, siaap". Mba Retno mengacungkan jempol, Serena melihat Zaka yang sudah menunggunya didepan gerbang, dia begitu bersemangat.
"Tumben Serena dijemput temennya... Temennya cewe atau cowo?". Seketika ibu terdiam untuk sementara, bulu kuduknya berdiri, seperti sedang diinterogasi.
"Iya... Cewe kok, temen sekelasnya". Ibu Dewi
"Oh... Aku mau ke kamar mandi dulu, mules..".
"Hadeeeh... Iyaa". Ibu Dewi
...
Sementara itu Serena dan Zaka menuju ke sekolah bersama, Serena melihat ke arah jalanan didepan. Namun Zaka selalu bolak-balik melihat ke arah spion, tentu saja untuk melihat Serena.
"Kak". Serena
"Iya?". Zaka
"Besok-besok kalau mau jemput aku agak telat dikit bisa ga? Maaf kalau aku banyak minta". Serena
"Bisa... Kenapa minta maaf? Emangnya kenapa kalau aku harus jemput kamu agak telat? Biasanya juga gapapa". Zaka
"Biasanya ayah bangun pagi terus berangkat kerjanya juga pagi, tapi pagi ini ayah bangunnya agak siangan...". Serena
"Memangnya ayah kamu ga bolehin aku jemput kamu?". Zaka
"Kurang lebih gitu... Beda banget sama ibu, ayah lebih kayak posesif gitu... Ayah ga bolehin aku pacaran atau deket sama cowo kalau cowo itu bukan pilihannya". Serena
"Haha... Kok malah ayahmu yang pilih-pilih? Nanti aku usahain buat ijin sama ayah kamu". Zaka
"Hah? Beneran? Maksudnya... Ayah aku itu..". Serena
"Tenang aja, biar kamu ga was-was kalau aku jemput". Zaka
"Okelah... Btw, kemarin kak Joshua bilang ada rapat di jam terakhir... Emang bener ya?". Serena
"Iya, kayanya bakalan lama. Tapi tenang aja, nanti pulang bareng aku". Zaka
"Okee". Serena

KAMU SEDANG MEMBACA
Plot Twist
RomansaSerena, yang baru saja mengalami cinta pertamanya berlanjut hingga beberapa tahun lamanya. Hanya sekedar memandang dan mengagumi, cemburu yang tak pantas. Jatuh cinta kepada seseorang yang friendly, akankah Serena bertahan? Cerita ini hanyalah imaj...