Vote dan Komentarnya, Juseyo 🥰🙏🏻🫰
🪻🪻🪻
Kedatangan Jacob West memang tidak diduga oleh para pekerja yang bekerja di rumah megah tersebut. Pagi ini ia malah melakukan inspeksi mendadak, ia pergi berkeliling, mengontrol dari luar sampai bagian dapur, membuat para pelayan kalang-kabut. Jika Iris yang manis dan tidak banyak protes, nyatanya Jacob mulai memperhatikan dan mengkritik beberapa hal, ia bahkan mengontrol isi lemari pendingin dan memprotes kualitas beberapa sayur dan buah serta daging.
Para pelayan dan koki hanya bisa mengelus dada, nyatanya Jacob West tetaplah seorang West yang terkenal bertangan besi dan berhati dingin. Meski ia tak memarahi mereka, tapi dengan ia menyatakan kekeliruan mereka saja sudah merupakan sebuah tamparan keras. Mereka berpikir ternyata meski ia tak tinggal bersama tuan muda mereka, nyatanya semua tentang si tuan muda haruslah benar-benar sempurna dan berkualitas.
"Jed, ganti dua mobil yang di sana, aku ingin kau memesan satu SUV dan pastikan interiornya luas dan nyaman untuk bepergian, lalu pilih satu mobil sport yang bagus dan aman, yang itu sudah terlalu tua!" Jacob berkata dengan ekspresi dinginnya.
Jed hanya bisa mengangguk mengiyakan, meringis ketika ingat jika mobil yang dikatakan terlalu tua oleh bossnya itu adalah mobil yang ia beli setengah tahun yang lalu.
Atasannya sangat royal terhadap istri lelakinya ini, bukankah ia diperlakukan seperti seorang putera mahkota di sebuah kerajaan yang kaya raya?
Lantas kenapa ia menghindarinya selama tiga tahun ini?
Ada banyak pertanyaan di dalam kepala seorang Jed Lau, namun pertanyaan itu hanya bisa ia susun di kepalanya, ia tak memiliki cukup keberanian untuk mengungkapkannya.
Keduanya masih membicarakan beberapa hal ketika sosok itu nampak berjalan tertatih melintasi padang rumput di taman samping dengan menggendong seekor kucing berbulu abu-abu gelap. Sosoknya bertubuh cukup kecil dan ramping, kemeja putihnya nampak kebesaran dan berkibar tertiup angin, ia memakai celana kain pendek selutut yang menampilkan sepasang betis lurus ramping dan putih mulus, kakinya beralas sepasang sandal bulu berbentuk kepala kelinci. Ia nampak lucu, rambut cokelat dan kulit putihnya membuatnya nampak bersinar di pagi yang cerah ini.
Keterpakuan Jed membuat Jacob mengerutkan kening. Ia tahu jika asistennya ini sedang menatapi sosok di sana.
"Pergilah, hubungi aku jika semuanya sudah siap!" Titahnya.
Jed membungkuk hormat lalu berbalik pergi setelahnya, cukup menyadari jika bossnya tak senang ketika ia menatapi anak itu.
♥︎♥︎♥︎
Iris berada di dalam kamarnya ketika pria itu masuk tanpa mengetuk pintu. Anak yang sedang berbaring di tempat tidur yang sudah rapi dan bersih itu sedikit berjengit, meski ia tak terbiasa dengan orang yang tiba-tiba masuk ke dalam kamarnya, namun ketika menyadari siapa pelakunya, ia hanya bisa diam-diam menghela napasnya.Srettt!
Pria itu menaruh sebuah bungkusan di meja di sisi tempat tidur.
"Itu adalah cream luka, obati lukamu segera."
Blushhh!
Entahlah, tapi Iris takut jika wajahnya akan benar-benar terbakar karena pria ini sering membuat wajahnya memanas karena perasaan malu. Jacob menatap wajah yang sibuk merona itu, sedikit memahami jika anak itu pasti merasa malu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Iris Winter [Mr West's Unpopular Wife]
General FictionSeperti mimpi, Iris Winter yang miskin tiba-tiba telah berada di Canada dan menikah di usia 18 dengan salah satu dari orang terkaya di negeri ini. Sayangnya Iris bukanlah istri yang diinginkan. Jacob West terpaksa menerima perjodohan paksa dari oran...