Bab 40

1.8K 199 10
                                    

Happy Reading

.

.

.

____**____

Pagi hari

Waktu menunjukkan pukul 5 pagi. Tampak keluarga harmonis itu masih terlelap dalam tidurnya, Avi tidak bisa diam dalam tidurnya hingga ia menendang Daddy nya sampai jatuh kebawah.

Brukkkk

"auuuuu"ringis Freen

Becky yang mendengar suara jatuh pun langsung terbangun, ia langsung melirik kearah suaminya dan ia pun terkejut melihat suaminya yang tengah berada dibawah.

"babe mengapa kamu berada disana"Ucap Becky

"auuu sayang, anak mu menendangku"Ucap Freen sambil memegangi pinggangnya

"pfftttttt"Becky menahan tawanya

"By kenapa kamu menertawakanku"Ucap Freen cemberut

"maaf maaf sayang, lagian kamu ada ada saja, masa ditendang anak kecil aja sampe jatuh"Ucap Becky

"namanya juga orang tidur by, lagi lemes lemes nya"Ucap Freen dan duduk diranjang

Becky pun menghampiri suaminya

"awhhh suamiku sayang, pagi pagi sudah badmood aja"Ucap Becky sambil memeluk suaminya

"pagiku sangat buruk hari ini"Ucap Freen

"awhh benarkah? bagaimana kalo kita joging pagi ini, mungkin itu akan sedikit mengembalikan mood mu"Ucap Becky

"hmmm tidak buruk"Ucap Freen

"Baiklah kita harus siap siap terlebih dahulu, setelah itu kita bangunkan Avi"Ucap Becky

"hum baiklah"Ucap Freen

Mereka pun akhirnya bersiap siap untuk joging pagi ini, kebetulan hari ini hari minggu jadi Freen tidak berangkat ke kantor.

Waktu menunjukkan pukul 6 pagi

Kini FreenBecky sudah siap dengan stelan olah raganya mereka memakai baju yang senada.

Becky yang melihat putrinya masih tertidur pun langsung membangunkannya, Becky mengelus rambut putrinya

"Avi sayang bangun nak"Ucap Becky

"eunghhh Mom"lirih Avi

"bangun sayang, pagi ini kita akan joging bersama Daddy"Ucap Becky

"benarkah Mom"

"iya sayang, sekarang kamu siap siap dulu, lihat Mommy dan Daddy sudah siap"Ucap Becky

"hum baiklah tunggu sebentar Mom"Ucap Avi

"iya nak"

Avi pun bersiap siap, tak lama ia pun kembali dengan stelan yang sama seperti orang tuanya, gadis kecil itu terlihat sangat menggemaskan.

"oihhh putri Daddy sangat menggemaskan sekali"Ucap Freen, Avi pun tersenyum mendengar ucapan Daddy nya

"ayo kita berangkat, keburu siang"Ucap Becky

"ya ayo"Ucap Freen

Mereka pun berangkat ke taman yang sering orang orang kunjungi di minggu pagi untuk melakukan joging.

Keluarga itu tampak tengah berlari kecil sambil sedikit berbincang, dirasa lelah mereka pun berhenti, sedari tadi Becky menggenggam tangan Avi tetapi Avi melepaskan genggaman tangan itu dan Becky tidak menyadarinya.

Becky tengah berbincang dengan suaminya sedangkan Avi, ia melihat bola yang menggelinding ke jalan, Avi pun berniat mengambil bola itu tanpa ia sadari ada mobil yang melaju dengan kecepatan diatas rata rata dannn....

"arghhhhh"

Brak

Avi keserempet mobil itu, sedangkan mobil yang menyerempet Avi tidak berniat untuk berhenti, FreenBecky yang mendengar suara teriakan pun langsung mengalihkan pandangannya betapa terkejutnya keduanya saat melihat putrinya yang sudah tergeletak dijalan.

"Aviiiiiiiii"Teriak FreenBecky

Keduanya langsung lari kearah putrinya, Becky menangis lalu ia mengambil kepala putrinya dan meletakan di pahanya, ia begitu sedih melihat putrinya tak sadarkan diri, Becky memeluk kepala putrinya lalu mengecup kening putrinya, bayang bayang masa lalu kembali berputar di kepalanya.

Flashback On

Saat itu Becky tengah memeluk bayi kecil yang sudah tak bernyawa, ia terus memeluk mengecup lalu menempelkan pipinya di pipi bayi kecil itu, Becky tak henti henti menangis saat tau putri yang ia dan suaminya tunggu-tunggu sudah tak bernyawa, Freen yang melihat istrinya menangis pun merasa iba, ia juga sama sedihnya seperti Becky.

Tetapi saat suster akan membawa bayi itu tiba tiba detak jantung bayi kecil itu kembali, dokter terkejut melihat itu lalu mereka memberi tahu FreenBecky bahwa putrinya hidup kembali, FreenBecky merasa sangat bahagia mengetahui hal itu mereka tak henti hentinya mengucapkan rasa syukur.

Itu sebabnya FreenBecky selalu memanjakan putrinya itu karena mereka tak mau kehilangan putrinya seperti dulu lagi

Flashbaack Of

Becky masih menangis memeluk putrinya, tiba tiba Avi membuka matanya dan melihat Mommy nya sedang menangis.

"Mom"Lirih Avi

Becky pun berhenti menangis, ia langsung menghapus air matanya.

"sayang Avi hikss kamu tidak papa kan nak"Ucap Becky

"tidak papa Mom, Avi baik baik saja"Ucap Avi

"sayang jangan melakukan hal seperti tadi lagi ya, itu berbahaya nak"Ucap Freen lembut

"iya Dad, maafin Avi ya udah buat kalian khawatir"Ucap Avi

"tidak papa sayang, sebaiknya kita pulang sekarang ya"ajak Freen

Mereka pun memutuskan untuk pulang karena kondisinya tidak memungkinkan lagi untuk mereka melanjutkan joging di pagi ini.

Keesokan paginya

Tampak Freen yang tengah disubukan dengan berkas berkas yang harus ia selesaikan hari ini, Freen membuang nafasnya kasar lalu ia menyandarkan tubuhnya di kursi.

Tok....Tok....Tok

"masuk"

Tampaklah seorang wanita keruangan Freen, dia adalah orn sekertaris Freen.

"Mom Bos ini berkas yang harus anda tandatangani"Ucapnya

"hum berikan berkasnya"Ucap Freen

Freen pun menandatangini berkas itu, Orn sedari tadi menatap Freen dengan tatapan suka, Orn memang sudah menyukai Freen semenjak dia bekerja di kantor ini, Orn selalu berusaha mendekatkan dirinya kepada Freen namun itu hanya sia sia, Orn tidak mendapatkan hasilnya selama ini.

"sekarang anda bisa keluar"Ucap Freen

"ah i-iya Mom Bos"Ucap Orn

Orn pun mengambil berkasnya lalu ia keluar dari ruangan Freen.

"Aish Orn kebiasaan banget kamu, suka ngelamun kalo dideket Freen"Gumam Orn sambil senyum senyum sendiri memegangi dadanya

"Aku pasti akan bisa dapetin hati Freen, aku gak peduli dia punya istri dan anak yang jelas aku akan berusaha masuk kedalam kehidupan Freen. Kalo perlu, aku bunuh aja istrinya supaya dia tidak bisa mengganggu ku untuk masuk kedalam hidup Freen"gumam Orn  tersenyum smirk

Orn memang sudah lama ingin menyingkirkan Becky dan dia akan hidup bersama Freen, itulah rencana Orn saat ini, Ntah apa yang akan ia lakukan pada Becky.

Angel For RebeccaAnindiraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang