Mereka berlima masih memeluk Hitto di sana, tak lama kemudian tubuh Hitto mengejang dan mereka melepaskan pelukannya tubuh Hitto kini sudah terjatuh di depan sofa itu dan mengejang-ngejang dilantai.
"Hitto lo kenapa?" mereka semakin bingung.
"gimana ini?" tanya Laura semakin cemas dan mereka semua juga tidak tau harus berbuat apa.
Beberapa detik kemudian tubuh Hitto kemudian berhenti mengejang dan terlihat Lunglai dan Levin mendekat dia kemudian menekan di lehernya, Levin kemudian menggeleng kepala sebagai tanda Hitto telah meninggalkan mereka semua, ternyata Hitto telah menghebuskan napas terakhirnya disaksikan oleh teman-temannya itu.
"Tidaakk Hitto lo gak boleh pergii!" ucap Jimmy mengoyangkan bahu Hitto.
Laura dan Chania langsung menangis berpelukan sementara Alva menghapus air mata yang mengalir dipipinya ia kemudian mengusap punggung Jimmy dan Levin yang menangis di depan Jasad Hitto.
Beberapa menit kemudian jasad Hitto kemudian melepuh dan muncul seperti benjolan-benjolan, mereka semua kemudian beringsut mundur melihat kejadian aneh itu. Benjolan- benjolan itu meletus dan muncul lah kelelawar- kelelawar kecil , melihat itu mereka semua kembali ketakutan .
"ayo cepat masuk!" kini Alva mendorong teman-temannya ke ruangan kecil tempat meja kerja kepala sekolah yang ada di dalam ruangan itu.
Alva kemudian menutup pintu kaca penyekat antara ruangan itu. dan mereka melihat dibalik kaca ruangan itu jasad Hitto digerogoti oleh kelelawar aneh itu dan kelelawar yang tadinya muncul dari benjolan-benjolan di tubuh Hitto yang tadinya kecil itu kemudian sudah menjadi besar seperti yang mengejar mereka itu.
Laura menutup mulutnya sambil menahan tangis di balik kaca itu di peluk oleh Chania, mereka sangat syock melihat kejadian aneh di depan mata mereka.
*LOST IN CLASS*
Sinar matahari membangunkan tidur Alynna yang duduk di lantai disudut dekat jendelah kelas yang mereka tempati semalam. Dia kemudian menatap Arummi yang tidur dipahanya, ia kemudian mengedarkan pandangannya di sudut sana ada Erland, Alexi, Joan dan Willy yang tidur berbaring di atas meja, sementara Azell, Elsa dan Chalista tidur di kursi kelas itu dengan kepala menelungkup di atas meja. Sementara Devan dan Yose tidur bersandar di pintu kelas. Sementara Ajun dan Dellon tidur di lantai tak jauh dari pintu.
"Alyn lo dah bangun?" Arummi kemudian bangkit untuk duduk.
Alynna kemudian berdiri dan berjalan ke jendelah kaca dia tidak melihat kelelawar itu lagi, ia kembali berjalan ke jendelah di sebelah pintu masuk kelas itu dan dia juga tidak melihat kelelawar itu.
"Alynna lo mau kemana?" ucapan Arummi itu membuat Yose , Elsa, Chalista dan Azell ikut terbangun.
"kayaknya kelelawarnya dah gak ada lagi!" ucap Alynna.
Yose kemudian membangunkan Devaan dan juga Dellon. Mereka berdua kemudian mengucek matanya.
"Guys kita harus cari yang lain!" sahut Alynna.
Mendengar itu Erland kemudian membangunkan Willy, Lexi dan Joan, mereka semua pun bangun.
"emangnya kelelawarnya dah gak ada lagi?" tanya Devan.
" kayaknya udah gak ada lagi, tadi aku liat sebelah sana juga gak ada," tunjuk Alynna ke jendela itu.
"serius mereka dah pergi?" Erland memeriksa jendela itu dan diikuti oleh Azell, Elsa, Ajun, Joan dan Willy.
Sementara Yose membuka sedikit pintu itu hati-hati."benar! Kayaknya diluar dah gak ada lagi,"ucap Yose.
"kalau gitu kita harus temukan yang lain!" ucap Ajun.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOST IN CLASS [ TAHAP REVISI]
Mystery / ThrillerKisah ini menceritakan perjuangan satu kelas siswa-siswi SMA yang terjebak di sekolah setelah menemukan buku aneh di laci temannya yang tiba-tiba menghilang di kelas itu. Sudut pandang dan karakter dibuat untuk memperkuat alur cerita. TAUKAN MAKSUD...