20

56 8 0
                                    

Devi hanya diam saja walaupun ia tahu bahwa sebenarnya emosi afan hanyalah sesaat dan itu ia luapkan karena hanya emosi dia menerima semua hal yang afan lontarkan kepada dirinya walaupun di dalam hatinya ia cukup emosi dan kesal tapi ia tahan karena ia tahu bahwa Afan mempunyai banyak masalah di hidupnya tanpa dia harus berbicara kepada Sridevi

"Lo bisa ya lampiasin semua emosi lo ke gue lo nggak mikirin kenapa gue menuntut semua itu gue nuntut semua itu karena gue mau tahu"

"Lu bisa bilang kalau lu tertekan dengan cara gue nuntut lo untuk terus terang tapi lo gak mikir apa kenapa alasan gue minta lo terus terang Karena lo nggak pernah cerita sedikitpun tentang diri lo ke gue dengan alasan lo nggak mau buka-buka lama dan itu bukan alasan sama sekali"

"Lo bilang gue nggak ngertiin lo sama sekali dengan izin lo untuk kembali dengan masa lalu lo itu lo anggap nggak sama sekali pengertian dengan gue nggak maksa lu untuk cepet-cepet move on itu sama sekali bukan pengertian menurut lo"

Afan pun langsung terdiam selama ini ia sadar bahwa Sridevi tidak menuntut apapun tentang dirinya untuk move on saja Sridevi sabar untuk menunggu afan untuk move on tapi ketika situasi seperti ini kenapa Afan selalu mempertanyakan apa yang dilakukan Sridevi Dan menganggap bahwa itu sama sekali nggak pengertian tentang perasaannya

"Selama ini gue nggak pernah nuntut lo sama sekali untuk bisa move on malah aku lepasin lo kalo lo mau balikan sama masa lalu itu lo anggap bukan pengertian"

"Gue berusaha untuk bisa nahan emosi gue sampai saat ini sampai lo melampiaskan semuanya ke gue gue tetap diam aja kan ketika lo marah-marah karena gue menghargai emosi lo walaupun di dalam hatiku sakit banget rasanya"

"Kalau lu berpikir kalau gue terlalu ngekang elo Dan terlalu menuntut apa yang menurut lo berlebihan sorry gue nggak bermaksud untuk kayak gitu tapi gue cuman mau tahu gue mau tahu semuanya sebelum kita benar-benar menjalin hubungan yang serius kali ini kita beruntung karena hubungan kita cuman pertemanan biasa tapi suatu saat nanti kalau perjodohan ini benar-benar terjadi setelah kita lulus dan menikah apa yang akan terjadi ke gue kalau akan bersikap seperti ini"

Sri Devi merasa bahwa apa yang ia lakukan selama ini sama sekali tidak dihargai setiap hanya ingin untuk kapan bisa kembali ke masa lalunya walaupun sebenarnya bagi orang lain yang berpikir logis itu suatu hal yang bodoh tapi Devi rela melakukan hal itu walaupun situasinya seburuk dan sekeruh itu tapi ia mendorong afan untuk kembali ke masa lalunya walaupun itu mustahil

"Sorry gue kelepasan"

"Ya aku maafin loh tapi aku cuman mau satu hal sama lo setiap hal yang lo lakuin harus lo pikirin dengan matang-matang kalau memang Lo gak nyaman kok bisa bilang dan bisa nolak itu semua kalau lu mau bukan kayak gini melampiaskan ke semua orang itu salah Afan"

Sri Devi pun langsung pergi dari hadapan Afan ia pun langsung kembali ke kelas ia mengikuti pelajaran selanjutnya sampai akhirnya jam istirahat dimulai di mana ada pengumuman bahwa besok pagi ada sebuah acara di mana acara itu diselenggarakan oleh OSIS yang diselenggarakan di sekolah

"Pengumuman hari ini besok hari Senin sekolah akan menyelenggarakan acara musik di mana acara musik itu berisi tentang lagu-lagu kisah anak remaja seperti galau percintaan patah hati dan sebagainya dan beberapa lagu akan dibawakan oleh para siswa di mana siswa-siswa yang terpilih akan mengisi acara tersebut"

"Bukan hanya lagu yang berbahasa Indonesia atau berbahasa nasional tapi kalian juga akan menyanyikan lagu dengan bahasa daerah seperti lagu-lagu Jawa yang diciptakan oleh beberapa penyanyi Jawa yang mengisahkan tentang percintaan"

Setelah pengumuman selesai beberapa siswa disuruh untuk ke ruang kesenian untuk segera mempersiapkan diri beberapa orang yang ditunjuk adalah Devi basmallah Afan Raka eby dan beberapa yang lain

Melawan RestuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang