Mature content, sex and hard scene 21+
Buku ke dua, dari obsessed by you
Gaele manzilla anak pertama pasangan owen dan elodi, tumbuh menjadi wanita super cantik, super kaya, super sexy, membuatnya mudah mendapatkan apapun yang ia inginkan.
bekerja...
Hadwyn menerima sebuah laporan, tak banyak yang special dari Hayes hanya pengusaha textile dan bahan makanan, namun satu yang semakin membuatnya penasaran, latar belakang Hayes, Hadwyn tak dapat menemukan informasi apapun tentang itu, dan itu membuatnya frustasi.
Ia juga mengetahui jika Gaele yang memang melemparkan sendiri tubuhnya pada Hayes, terbukti di setiap pertemuannya dengan Hayes, Gaele tak pernah menolaknya.
Mereka berlibur besama ke chateau, atau Gaele yang masuk ke mobil Hayes di studio sebelum ia menghilang minggu lalu.
Itu semua semakin menguatkan Hadwyn jika Gaele memang melupakan cinta mereka, namun itu belum bisa membuat Hadwyn menyerah ia akan mengingatkan kembali panasnya cinta mereka berdua, jika Gaele melupakanya.
"Al, cari alamat perusahaan Hayes di Brussels"
Tak butuh waktu lama, "ini tuan" Albert sudah memberikan sebuah alamat yang langsung terhubung pda maps yang ada di tablet Hadwyn.
Menyeringai kecil, "ayo, kita bekerja sama" Entah dengan siapa ia bicara.
-----
"Hayes, aku tidak bisa tinggal selamanya di sini, aku bahkan harus memenuhi kontrak kerja ku" Gaele menatap Hayes memohon, ia sudah sangat jenuh berada dalam penjara mewah ini, Gaele rindu bekerja, Gaele rindu Reeta, bahkan omelanya tentang diet.
"Tak perlu bekerja jika kau menjadi istri ku" Hayes menatap datar Gaele yang menggebrak meja kerjanya saat ia sedang fokus bekerja tadi.
"In your dream, perjanjian kita tak seperti itu"
"Aku bisa mengubahnya jika kau mau"
"Bullshit, aku ingin ponselku kembali" Gaele melipat tanganya di depan dada.
"Kau bisa menggunakan alat komunikasi yang ada di sini, tak perlu ponselmu"
"Aku butuh nomor orang tuaku dan Reeta, aku bahkan tak hafal nomor ku sendiri" Gaele menggumam untuk yang terakhir.
"Aku akan memberikannya, jika saatnya tiba. Sekarang bisa kau pergi dari ruangan ku? Aku harus bekerja" Ucap Hayes dingin.
Gaele menghentakkan kakinya jengkel, harus bagaimana caranya ia bisa terbebas dari sini, toh perjanjian yang ia tanda tangani tak akan ia langgar.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Melirik kembali kebelakang, Gaele menghela nafasnya, percuma ia memohon pada pria dingin itu.
Kembali pada rutinitasnya yang membosankan, Gaele kembali mengganggu para maid yang bekerja di mansion Hayes, mereka memang kaku, Hayes yang memberikan batasan agar para maid bisa menghormati Gaele yang akan menjadi Nyonya di mansion besar itu
