kisah ini bercerita tentang seorang raja yg bernama raja wang Yibo.
ide cerita kali ini aku nyontek di drakor iya gays, tapi tetap ini versi aku.
jadi gak ada sangkut pautnya dengan drama aslinya, kalo penasaran silahkan mampir.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Xiao Fia dan Xiao Pian melihat itu sangat terkejut.
"bohong, itu semua bohong, itu pasti cuma editan dari mantan napi itu saja" raung marah Xiao Pian.
"kau pikir aku hebat sekolah tinggi hingga bisa mengedit video serapi dan senatural itu" desis Xiao Zhan.
Ucapan Xiao Zhan itu di benarkan oleh banyak orang.
"kau pasti ingin menguras harta papaku kan, makanya kau mengaku-ngaku anaknya, jelas-jelas akulah anaknya" Xiao Pian masih bisa berkilah.
"oh Ya, kalo begitu mari kita buktikan apakah kau benar-benar Xiao Zhan anak kandung tuan Xiao Tian" seru Wang Yibo dingin.
Lalu di putarlah video dimana Xiao Pian yg mencuri kalung milik Xiao Zhan.
Xiao Pian juga lah dalang dari panti asuhan tempat tinggal mereka di gusur hingga mereka terlunta-lunta di jalan.
Di video berikutnya terlihat dengan jelas kalo Xiao Fia juga memerintahkan beberapa orang untuk membunuh nyonya Xiao aka Yang Zi.
Lalu di video terakhir itu memperlihatkan kalo nyonya Xiao sebenarnya belum meninggal dan di bawa pergi entah kemana oleh Xiao Fia.
Tuan Xiao yg melihat video tersebut sangat marah dan kecewa kepada adiknya dan juga keponakannya yg mengaku menjadi anaknya itu.
Plak...
Plak..
Tuan Xiao menampar keduanya bergantian.
"kalian sudah keterlaluan, kalian sengaja menipuku" raung marah tuan Xiao.
"ge,,ini tidak benar ge, mereka semua pasti bohong ge, mereka semua pasti hanya iri pada Zhanzhan, makanya mereka merekayasa semua" Xiao Fia berusaha untuk membalikkan keadaan.
"ck,,,masih berkilah saja. Sudah jelas itu bukti nyata kau masih pandai bersilat lidah" desis Xiao Zhan sangat marah.
"apa yg di katakan pemuda manis ini benar, A-zi atau Yang Zi anak ku masih hidup, dan selama 23 tahun ini di kurung di tengah hutan oleh nyonya Fia itu, karna merasa iri dan juga ingin menguasai seluruh harta keluarga Xiao dan Yang" tuan Yang membenarkan ucapan Xiao Zhan
"kakek..."
"tutup mulutmu aku bukan kakekmu, cucu asliku adalah pemuda manis yg selalu kau ingin bunuh itu" potong tuan Yang sangat marah pada penipu itu.
"bohong,,kalian semua pasti sekongkol untuk memojokkan kami" teriak marah Xiao Fia.
