kisah ini bercerita tentang seorang raja yg bernama raja wang Yibo.
ide cerita kali ini aku nyontek di drakor iya gays, tapi tetap ini versi aku.
jadi gak ada sangkut pautnya dengan drama aslinya, kalo penasaran silahkan mampir.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Para pembunuh bayaran yg di bayar oleh tuan Shen itu, terus memantau dari sebrang gedung pencakar langit perusahaan Wang bersaudara.
Mereka beberapa hari terakhir ini terus mengikuti kemana perginya target mereka. Mereka lumayan kesulitan untuk menangkap target mereka karna selalu bersama para Wang bersaudara.
Hal itu membuat bos dari para pembunuh bayaran itu bertanya-tanya, sebenarnya siapa Xiao Zhan itu dan sehebat apa dia hingga dirinya memiliki bodygard yg sangat banyak. Sampai-sampai mereka kesulitan untuk menangkapnya.
Karna tuan Shen hanya mengatakan kepada mereka kalo orang yg bernama Xiao Zhan itu sudah merebut kekasih dari anaknya, dan juga sudah mempermalukan anaknya di depan umum. Hingga membuat tuan Shen sangat marah dan dendam kepada si Xiao Zhan itu.
"bos bukan kah itu target kita!" seru salah satu anak buah dari pembunuh bayaran itu saat melihat Xiao Zhan keluar seorang diri dari gedung pencakar langit itu.
"ini adalah hari keberuntungan buat kita, dan hari yg buruk untuk Xiao Zhan itu" balas sang bos dari pembunuh bayaran itu.
"ayo kita ikuti kemana dia akan pergi" lanjutnya lagi.
Mereka pun segera masuk mobil mereka untuk mengejar mobil yg di kendarai oleh Xiao Zhan. Mereka terus mengikuti kemana mobil itu pergi. Hingga mobil itu berhenti di sebuah gubuk yg lumayan jauh dari kota. Hal itu membuat para penjahat atau pembunuh bayaran itu bersorak senang karna target mereka yg mempermudah pekerjaan mereka.
"bos ini sangat bagus untuk kita!" seru anak buah dari pembunuh itu.
"ayo turun, dan jangan buang waktu lagi"
Mereka pun segera turun dari mobil lalu mengejar Xiao Zhan untuk mereka sergap dan bunuh.
Brak....
Pintu gubuk itu di dobrak dengan keras hingga membuat seorang pria manis terkejut oleh suara pintu yg di dobrak itu.
"siapa kalian?" teriak Xiao Zhan sangat terkejut.
"kau tidak perlu tau siapa kami. Bersiaplah untuk mati karna ajalmu sudah tiba" balas bos pembunuh itu.
Xiao Zhan gemetar ketakutan, mereka yg melihatnya tentu saja sangat senang.
"hahahahaha...."tiba-tiba Xiao Zhan tertawa dengan kerasnya sudah seperti orang gila.
Membuat para pembunuh bayaran itu menjadi bingung dan bertanya-tanya, apakah orang ini sudah gila atau gila karna sebentar lagi akan mati? Entahlah mereka tidak tau, yg pasti mereka semua tidak perduli yg penting tugas mereka cepat selesai saja.
"apa kalian pikir aku datang ke tempat ini hanya seorang diri? Apa kalian pikir aku tidak tau kalo kalian sudah dari beberapa hari terakhir ini terus memantauku" ucap Xiao Zhan.
