"𝓢𝓮𝓼𝓮𝓸𝓻𝓪𝓷𝓰 𝔂𝓪𝓷𝓰 𝓽𝓮𝓵𝓪𝓱 𝓶𝓮𝓵𝓲𝓷𝓭𝓾𝓷𝓰𝓲𝓶𝓾 𝓼𝓮𝓬𝓪𝓻𝓪 𝓽𝓪𝓴 𝓼𝓮𝓷𝓰𝓪𝓳𝓪 𝓼𝓮𝓳𝓪𝓴 𝓭𝓲𝓻𝓲𝓷𝔂𝓪 𝓫𝓪𝔂𝓲 𝓱𝓲𝓷𝓰𝓰𝓪 𝓼𝓮𝓴𝓪𝓻𝓪𝓷𝓰. 𝓑𝓮𝓻𝓱𝓪𝓽𝓲 𝓹𝓾𝓽𝓲𝓱 𝓫𝓮𝓻𝓼𝓲𝓱 𝓵𝓪𝔂𝓪𝓴𝓷𝔂𝓪 𝓶𝓪𝓵𝓪𝓲𝓴𝓪𝓽 𝓽𝓪𝓷𝓹𝓪 𝓼𝓪𝔂𝓪𝓹 𝔂𝓪𝓷𝓰 𝓼𝓮𝓵𝓪𝓵𝓾 𝓶𝓮𝓷𝓭𝓪𝓹𝓪𝓽𝓴𝓪𝓷 𝓵𝓾𝓴𝓪𝓷𝔂𝓪 𝓭𝓲𝓭𝓾𝓷𝓲𝓪. 𝓓𝓪𝓷 𝓼𝓮𝓵𝓪𝓵𝓾 𝓶𝓮𝓷𝓪𝓷𝓽𝓲𝓴𝓪𝓷 𝓼𝓮𝓬𝓮𝓻𝓬𝓪𝓱 𝓴𝓮𝓫𝓪𝓱𝓪𝓰𝓲𝓪𝓪𝓷 𝓭𝓪𝓻𝓲 𝓸𝓻𝓪𝓷𝓰 𝓽𝓮𝓻𝓴𝓪𝓼𝓲𝓱𝓷𝔂𝓪." -𝓚𝓪𝓷𝓰 𝓜𝓲𝓷𝓱𝓮𝓮.
.
.
.Dan disinilah Minhee, disebuah toko perlengkapan bayi. Dirinya membeli beberapa set pakaian juga sepatu yang tampak lucu untuk dipakai bayinya, tak lupa juga dirinya membeli pakaian untuknya.
"Minhee?"
Simanis menoleh sebuah suara dan dia mendapati jika ada Junho, pria yang dia ketahui adalah penasihat yang bekerja denfan suaminya sekaligus Manager perencanaan kepercayaan sang suami.
"Eh Junho?" Ucap Minhee dan segera membungkukan badannya.
"Eh, tidak perlu bersikap formal padaku Minhee. Kebetulan sekali kita bertemu disini."
"Iya. Kenapa kau ingin bicara denganku?"
"Ya, tapi suamimu melarangnya. Kami membutuhkan pernyataan langsung darimu Minhee."
"Ada apa?"
"Apa kita bisa bicara sebentar?"
Dan disinilah keduanya, disebuah caffe yang terletak tak jauh dari toko perlengkapan bayi yang tadi Minhee kunjungi.
"Jadi, bisa kau ceritakan ada apa dengan Kak Yunseong?"
" Baiklah, sebenarnya Yunseong melarangku untuk menemuimu. Tapi beruntung sekali kita bertemu disini."
"Ada apa dengan Kak Yunseong?"
"Kerjasama dari perusahaan kami dengan perusahaan luar negri terancam gagal. Jika benar gagal, Yunseong akan kehilangan usaha yang sudah dibangun ayahnya mati matian dari nol. Dia sedang mencari cara untuk menangani masalahnya tanpa melibatkanmu. Tapi aku rasa hanya kau yang bisa membantu kami."
"Aku? Kenapa aku?"
"Karena kau istrinya." Balas Junho.
"Lalu kenapa?"
"Tersebar rumor kalau Yunseong sering melakukan kekerasa padamu dan membuatmu menjadi sasaran atas kematian kedua orang tuanya. Dan juga tersebar foto Yunseong dengan wanita yang terlihat nampak mesra. Dan hal itu membuat beberapa clien diperusaan merasa sangat kecewa akan sikapnya. Dan sekarang, Yunseong sedang diawasi dirumahnya. Mereka ingin tahu bagaimana kau diperlakukan olehnya."
Minhee hanya dapat diam mencerna setiap perkataan yang diucapkan oleh Junho yang menurutnya sangat mengejutkan, dirinya tersenyum lirih saat mengetahui alasan sebenarnya yang membuat Yunseong bersikap baik padanya karena nyatanya, Yunseong sedang diawasi.
"Kau pasti bingung karena seharusnya urusan rumah tanggamu tak semestinya dipublikasikan seperti ini. Tapi mereka kecewa dengan rumor yang beredar dan jika benar Yunseong terbukti melakukan semua yang dituduhkan padanya, dia akan kehilangan semua yang telah dibangun kedua orang tuanya."
"Tidak!.."
Yunseong sudah kehilangan orang tua karena dirinya, dan kini Yunseong juga sedang terancam akan kehilangan satu satunya peninggalan kedua orang tuanya karena dirinya juga, dia tidak akan membiarkan itu terjadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
✔ 𝔏𝔞𝔰𝔱 ℭ𝔥𝔞𝔫𝔤𝔢 [𝐻𝓌𝒶𝓃𝑔 𝑀𝒾𝓃𝒾]
FanfictionDalam rangka rindu sama kapal setengah nimbul ini saja. ⚠️Mpreg 🔞 -Terinsfirasi dan remake dari salah satu FFN lawas- ✔ End