" Renjun ah~~~" haechan masuk ke apartemen renjun begitu saja kemudian mendudukan dirinya di sofa milik sahabat nya itu
" Memangnya tidak bisa ya kau menunggu aku membuka pintu lebih dulu?" Cibir renjun saat melihat sahabat nya itu langsung nyelonong masuk tanpa permisi sudah biasa sih sebenarnya hanya saja itu menyebalkan
" Kelamaan njun nungguin dibukain pintu kalau kamu lagi mandi aku harus nunggu kamu sampe selesai mandi gitu?" Haechan
" Aku ga lagi mandi dan sedang berjalan kearah pintu " renjun duduk didekat haechan membuat si pemuda Lee itu segera saja menegakkan badannya dan memeluk renjun gemas dia merindukan teman kesayangannya ini astaga !!
" Lepasin Chan! Suka banget sih peluk peluk! Bau tau ! Belum mandi ya !" Renjun melepas kan pelukann haechan dengan mata memincing tajam
" Ya ampun ren masih pagi ini loh mau mandi dingin mager juga sih kecuali kalau dimandiin " haechan menarik turunkan alisnya mencoba menggoda renjun namun anak itu hanya memutar bola matanya malas kemudian menjitak jidat haechan dengan tanpa dosa!
" Udah besar ga usah manja!sana mandi !" Renjun
" Y udah g dimandiin deh mandi bareng aja gimana " memang ya si buaya haechan ini memang harus digeplak kepalanya!
" Jangan gila ! Sana mandi!!" Renjun
" Ih nanti aja sih mandinya ga kangen aku apa ?! Aku aja kangen kamu loh setiap konser mau nangis Mulu karna kangen !!" Haechan
" Maaf ya " lirih renjun
" Eh ? Bukan salah kamu kok sayang maaf aku nyinggung kamu ya ? Ga usah khawatir kan kamu juga bakal balik kan? Bulan depan kita bisa sama sama lagi" haechan
" Huum" renjun hanya mengangguk saja entah kenapa dia merasa sedih dan juga merasa bersalah
" Jangan sedih renjunie ...ih maaf ya aku malah bikin kamu sedih...udah ya ga apa apa kok yang penting tuh kesehatan kamu" haechan
" Maaf " renjun menatap haechan dengan mata nya yang berkaca kaca seperti nya dia akan menangis sebentar lagi .
Oh tidak!
" Renjunie sayangnya noonaaaaa!!!" Suara melengking itu membuat renjun tidak jadi mengeluarkan mutiara cantiknya dari kedua mata itu sementara haechan menghela nafas lega untung saja !!
"Sayangnya noona hai hai bagaimana kabar kesayangan Noona ini ?" Taeyon memeluk renjun kemudian mencubit pipi chuby renjun membuat renjun sedikit mencebikkan bibirnya kebawah selalu saja dia yang jadi sasaran Noona Noona nya !
" Baik Noona hehe " bagaimana pun juga dia tak bisa marah pada mereka karena mereka lebih tua darinya tentu saja dan renjun menghormati mereka !
Mereka ? Kalian tidak berpikir taeyon Noona datang kesini sendirian kan? Tentu saja tidak!
" Noona awas ih aku mau meluk bayiku juga!" Kesal Wendy kemudian menarik pelan tangan taeyon agar berpindah
" Mama disini juga ?" Renjun
" Tentu saja mama kesini kan mama merindukan mu " Wendy
" Baba ?" Renjun
" Baba mu itu sok sibuk jadinya tidak ikut kesini " Wendy
" Mama g boleh gitu sama baba hahaha " renjun
" Kenapa ? Toh dia kerja keras bagai kuda bukan untuk menafkahi kita juga kan " wendy
Renjun menganggukkan kepalanya setuju pada perkataan wendy !!
" Eonnie kita harus segera bergegas ingat " Karina mengingat kan
KAMU SEDANG MEMBACA
one-shot huang Renjun x nct
Short Storyhanya secuil cerita huang Renjun dan nct 😘 please give love for our baby fox🦊
