00

302 49 9
                                    

Cerita ini di up load ulang dengan beberapa perubahan
Cerita ini dari tahun 2017, di update di akun lama

.

.


Reuni SMA Shilla

Suzy menatap kertas undangan dengan cukup lama, hingga ia lupa bahwa mobil nya sudah sampai di tempat acara dan ia harus segera turun.

Sebenarnya ia tak begitu yakin untuk hadir disini, terlebih karena ada beberapa alasan yang cukup masuk akal untuk menghindari acara ini, meski ya ada alasan yang cukup masuk akal juga untuk menghadiri acara ini.

"Kau bisa Ji. " Ucapnya pada diri sendiri.

Lalu turun bersama dengan segala beban yang harusnya sudah pergi selama 5 tahun pelariannya. Pelarian pada masa sekolah yang sama sekali tak indah.

Akhirnya dengan langkah berat ia berhasil memasuki ballroom hotel bintang 5 , yang sudah penuh dengan beberapa teman SMA yang ia kenal, namun belum tentu mengenalnya.

Karna ia bukan Suzy yang dulu.

Acara belum dimulai , namun semua meja tampak sudah berisi. Karna tak ingin repot ia pun memilih meja terdekat, meja yang di isi dua orang pria yang tengah fokus menghadap ke panggung.

"Permisi." Kata Suzy untuk norma kesopanan. Lalu duduk tanpa melihat dan berusaha mengetahui siapa yang ada diYoonjung.

Kedua pria itu menoleh dan itu membuat Suzy benar benar menyesal. Menyesal karna memilih meja ini dan menyesal karena menghadiri reuni ini.

"Maaf, kurasa aku salah bangku." Ucap Suzy, segera mungkin berdiri.

"Duduklah disini." Ucap pria yang tampak seperti kelinci dengan nada memerintah.

"Kau tau kan tak ada tempat lagi dimana mana." Kata pria sebelahnya menyetujui perintah si kelinci.

Suzy berusaha tenang. Dalam hati mempertanyakan kenapa diantara semua teman angkatannya harus kedua laki-laki ini yang ia ajak bicara. Membuat ia ingin mengutuk kedua sahabat bertuah nya, yang menyuruh dan membujuk agar ia bisa berdamai pada masa lalu.

"Apa kau tak malu terus berdiri, hanya duduklah ,jangan mencari perhatian dengan berdiri begitu." Ucap si pria serupa kelinci

Suzy terpaksa duduk dan kembali berusaha untuk tak terpancing dengan ucapan pria bertubuh atletis itu. Tiba-tiba ia ingin sekali ber apparate atau menghilang dengan portkey bisa juga dengan bubuk flo tapi ia ingat , ia ini Bae Suzy , bukan Suzy Potter si penyihir.

Semua dimulai dari sini, dari reuni.

.


ReuniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang