Happy Reading
Sorry for the typo
Suara ketukan high heels terdengar dan memperlihatkan seorang wanita yang sangat cantik menggunakan dress terbuka menuju ke arah si kembar. Dengan tatapan meremehkan dia mencengkram kuat pergelangan tangan Aksa.
"Hmmm, apakah ini si anak haram itu" ejeknya yang sambil menguatkan Cengkeramannya
"lepaskan kakak ku" ucap Arka sembari berusaha melepaskan tangan wanita itu. Bukannya dilepaskan wanita itu semakin kuat mencengkram Aksa hingga membuatnya meringis kesakitan.
"kalian tahu, kalian adalah sebuah parasit di keluarga Amvrosiy. Seharusnya kalian diam saja seperti tikus" ucap wanita itu
Kasian sama si kembar (〒﹏〒)
"Keberadaan kalian sangat menganggu Amvrosiy, lebih baik kalian mati saja dasar anak haram" sambungnya yang membuat hati mungil si kembar seperti tersayat-sayat dengan pisau yang tajam, ketika ingin menangis tiba-tiba mereka melihat sang Daddy yang berada tidak jauh dari mereka. Tentu saja si kembar tidak akan menangis dulu mereka akan memberikan pelajaran kepada wanita jahat itu.
praaanggg.....
bruuukkk.....
plaaakkk.....
Udah kayak suara drumb aja 😂
Seketika semua mata tertuju kepada si kembar, dan memperlihatkan dimana Aksa yang terluka karena pecahan dari segelas wine yang dibawa oleh wanita itu, Arka yang terduduk dilantai dengan rambut acak-acakan dan Arya dengan luka tamparan.
"Baby!!!" Ucap Alexis dengan suara lantangnya sehingga menggema di seluruh ruangan, dia segera berlari menuju si kembar begitu pula dengan Rei Arthur dan Edward. Seketika ruang pesta yang awalnya ramai sekarang menjadi sunyi karena teriakan Alexis.
"Apa yang kamu lakukan pada adik ku LILITH DE FALBERD!!!" teriak Rei sambil menatap tajam wanita bernama lilith itu dengan penuh amarah.
Ya, wanita itu bernama Lilith De Falberd salah satu wanita yang mendekati Reinaldo Maxsim Amvrosiy dan putri bungsu dari rekan kerja Amvrosiy.
"Sa...saya tidak melakukan apa-apa...mereka sendiri yang...me... melakukannya " ucap Lilith dengan terbata-bata karena semua mata kini tertuju kepadanya.
"Cih, dasar" ucap Rei yang langsung pergi menuju si kembar dan meninggalkan Lilith yang sedang menangis.
Si Kembar yang melihat Lilith menangis ikut bersedih karena menyesal mengingat perbuatan mereka bertiga.
Flashback on
"kalian tahu, kalian adalah sebuah parasit di keluarga Amvrosiy. Seharusnya kalian diam saja seperti tikus" ucap wanita itu
"Keberadaan kalian sangat menganggu Amvrosiy, lebih baik kalian mati saja dasar anak haram" sambungnya yang membuat hati mungil si kembar seperti tersayat-sayat dengan pisau yang tajam, ketika ingin menangis tiba-tiba mereka melihat sang Daddy yang berada tidak jauh dari mereka. Tentu saja si kembar tidak akan menangis dulu mereka akan memberikan pelajaran kepada wanita jahat itu.
Dengan saling memberi kode, akhirnya si kembar melancarkan aksinya, dimana Aksa menampik gelas wine yang ada ditangan wanita itu, dia hanya ingin bajunya kotor tapi tidak disangka gelas itu pecah dan mengenai wajahnya, sedangkan Arka yang duduk sendiri sambil mengacak-acak rambutnya dan Arya yang menampar pipinya sendiri.
Flashback end
"a...ayah" gumam lilit sambil melirik pria yang merupakan ayahnya sekaligus rekan bisnis Amvrosiy.
plaaakkk.....
Lilith ditampar oleh ayahnya sendiri di depan banyak orang, sebenarnya sang ayah hanya berpura-pura agar Amvrosiy mempercayai dan memaafkannya.
"Daddy, kasian kakak itu jangan marah kepadanya... Ini salah kita" ucap Arka yang air matanya sudah mengalir deras. Kini si kembar benar-benar menangis bukan acting karena mereka sangat menyesal.
"Tidak apa-apa baby, dia pantas mendapatkannya" ucap Alexis dengan lembut untuk menenangkan si kembar
Tanpa pikir panjang Alexis menggendong Aksa ala koala, begitu pula dengan Arya yang digendong Rei dan Arka yang digendong Edward untuk segera pergi dari ruangan itu dan mengobati si kembar.
"Uruslah putri bungsumu itu" ucap Alexis yang terdengar seperti memperingati dan segera melenggang pergi dari ruangan itu.
Jangan lupa vote dan komentarnya (♡ω♡ )
Wajib follow akun minfi yaaa!!! (≧▽≦)
KAMU SEDANG MEMBACA
the triplets
RandomKehidupan si kembar berubah ketika mereka bertemu kembali dengan keluarga yang selalu mereka cari. -------------------------------------------------- "kita bukan adek lu!!!" -Aksa Nirwasita- "kalian sudah membuang kami!!!" -Arya Syahreza- " jika kam...
