Maaf bangett CHINGU'K semuanyaaa. Bab ini sempat kehapus😭 dan sekarang sudah kembali lagi😊
Happy Reading📖 , hope you like it❤
.
.
.
Hari ini adalah hari penobatan. Jabatan Raja telah resmi Craven genggam sejak beberapa waktu lalu. Tak terkecuali dengan Floryn, gadis itu juga baru saja mendapatkan posisi sebagai Ratu kerajaan Virendelle.Di ruang utama kerajaan, pesta besar-besaran penyambutan Raja dan Ratu baru sedang dilaksanakan. Banyak orang di sini, rakyat kerajaan dan beberapa kerajaan lainnya yang juga ikut menghadiri acara.
"Selamat putra ku. Aku benar-benar bangga padamu" ucap Raja Vixon memberi selamat pada Craven. Vixon adalah Raja yang berasal dari kerajaan Barat, kerajaan Gravesland. Pria ini juga merupakan ayah dari Craven.
Floryn yang sedari tadi tak di ajak bicara itu hanya dapat terdiam. Nimbrung? Untuk apa? Di katakan sok akrab pula nanti. Tapi ... Dimana orangtua nya? Kenapa tak ada di kerajaan ini?
"Ah ... Anakku, Floryn. Selamat atas semuanya, kau benar-benar anak yang hebat. Aku yakin, Raja Alan dan Ratu Trainna akan bangga padamu. Maju yakin mereka pasti akan kembali, mereka manusia yang kuat, aku tahu itu" ujar Raja Vixon kanjanh lebar yang tentunya tidak dimengerti oleh Floryn maksud pria itu.
Ada apa dengan orangtuanya? sungguh, yang dapat Floryn lakukan sekarang hanyalah tersenyum secara paksa menganggapi ucapan Raja Vixon. Mungkin itu cara terbaik.
Floryn ingat! Di hari pernikahannya dengan Craven beberapa hari yang lalu, dua manusia yang di sebut Raja dan Ratu itu tidak ada di Kerajaan ini.
Apa yang sebenarnya terjadi?Di tempat yang lain, Ratu Leonora - ibu Craven datang bersama seorang gadis, yang dari penampilan itu adalah seorang putri.
Tunggu, Floryn pernah melihat wajah itu sebelum nya. Tiara?"Selamat anak ku" sapa Ratu Leonora kepada Craven yang tidak di tanggapi oleh pria itu sama sekali. Tatapan benci terlihat jelas di sorot mata Craven.
Seorang gadis yang ikut berjalan di sebelah Ratu Leonora itu pun melangkah lebih dekat ke arah Craven. "Kau hebat Craven! Ini impian mu Dan aku sejak dulu, menjadi sepasang Raja Dan Ratu" seru Varlet seraya melirik tajam ke arah Floryn.
"-sayangnya impian itu hanya berlaku untuk mu saja. Ya ... Walau tidak sepenuhnya terwujud, karena yang seharusnya berada di samping mu sekarang adalah aku, bukan dia" sindir Varlet terang-terangan.
Mendengar itu, Craven menarik sudut bibirnya singkat. Hal itu tak sengaja di lihat oleh Floryn. Entah kenapa, hati kecil Floryn terasa dicabik-cabik hingga benar-benar koyak. Apa Craven benar-benar tidak mencintainya? Apa yang Craven inginkan adalah Varlet?
"Varlet! Jaga ucapanmu" bentak Raja Vixon.
Bukannya ciut, Varlet malah melangkah maju semakin dekat ke arah Raja Vixon. sedikit mendongak menatap pria setengah baya di depannya. "Aku tidak salah kan, Raja?" ucap gadis itu yang nyaris saja mengundang emosi Raja Vixon.
Untungnya, Craven berhasil mencairkan suasana.
"Bisakah kita mengakhiri acara ini lebih cepat? Aku benar-benar lelah sekarang" ucap pria itu berjalan lebih dekat ke arah Raja Vixon."Baiklah, kalau begitu, langsung saja akhiri acara ini. Tidak baik jika nantinya kau lelah berlebihan" ucap Raja Vixon merangkul pundak anaknya pergi dari aula kerajaan untuk segera mengakhiri acara ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
IMPOSIDDING
RandomApa-apa an ragaku bisa berpindah ketubuh seorang gadis yang akan dinikahi oleh pangeran es macam Craven? Pangeran yang tidak memiliki hati nurani juga dingin seperti kulkas 70 pintu. Dia ketus, aku benci dengannya! Andai saja tragedi dimakan hiu s...