Don't be a silent reader, please vote n comment. Happy reading y'all!
Sanctuacry
__________________
Akane terbangun dari Koma nya yang cukup lama. Mata nya menelusuri sekitar guna mencari keberadaan kesayangannya. Namun, dirinya tidak menemukan satu pun keberadaan seseorang di sana.
"Sakit sekali" Batin Akane. Walau kepala nya terasa sangat pusing, ia tetap berusaha berdiri dan keluar sembari mengabaikan rasa sakit yang menyerang.
Tangannya meraih knop pintu, dengan harapan dapat melihat dua pemuda yang sedang memenuhi pikirannya. Tetapi, harapannya sirna. Dirinya hanya melihat Kru Bajak Laut Heart.
"Hei.. Dimana Ace dan Luffy?!" Akane membuka suaranya dan bertanya pada Law yang sedang duduk santai.
"Huhuu..." Bepo menangis sesenggukan, diikuti oleh Kru Bajak Laut Heart yang lain. Lantas, tubuh Akane menegang. Berbagai pikiran negatif bermunculan, dilengkapi dengan rasa takut nya.
"Kumohon jawab aku! Dimana Ace dan Luffy??? Mereka selamat, kan?!"
"Mereka..." Penguin menjeda ucapannya. Law yang melihat kelakuan Kru nya hanya menghela nafas panjang.
Akane mengepalkan tangan. Tiba-tiba salah satu pintu terbuka dan menampilkan Manusia Ikan berwarna biru. "Oh, Akane"
Reflek, Akane langsung melihat kearahnya, ekspresi wajahnya tampak hendak menangis. "Jinbe.. Ace dan Luffy..." Ucap Akane dengan suara yang kecil hampir seperti bercicit.
"Tenang saja! Mereka masih hidup" Manusia Ikan yang dipanggil Jinbe itu langsung menjawab dengan cepat.
Dia sadar bahwa gadis didepannya akan segera menangis, kalau itu terjadi bisa-bisa Ace memarahinya panjang kali lebar.
"Lalu, kenapa mereka menangis? Dimana Ace dan Luffy?" Tukas Akane sedikit melebarkan matanya, ia merasa seperti sedang dibodohi.
"Ah, kami itu..." Bepo mencoba untuk menjelaskan apa yang terjadi, tapi ia tak kunjung melanjutkan ucapannya.
Law yang sedari tadi diam kini mulai ikut membuka suara. "Mereka sedang keluar" Ucap nya santai.
Seketika perasaan takut dan pikiran negatif yang menguasai diri gadis itu menghilang. Akane bersyukur, sangat bersyukur. Apa yang ada di dalam mimpi nya tidak terjadi.
Senyum manis nya merekah. "Syukurlah mereka baik-baik saja. Ngomong-ngomong terimakasih karena sudah merawatku, Law!" Law hanya berdeham sebagai jawaban.
Perhatian Akane beralih pada Kru Law yang lain. "Ah, dan kalian juga! Terimakasih sudah membantuku"
Bepo mengangguk lucu, sembari menarik ingus hingga membuat Akane menahan gemas melihat tingkah Beruang gembul di depannya.
"AKANE!" Tiba-tiba terdengar suara pemuda yang sangat Akane kenali. Sontak, ia langsung melihat ke arah pintu. Disana terlihat dua orang pemuda yang sehabis berlari. "Ace... Luffy" Gumam Akane.
Nafas Ace terengah-engah. "Akhirnya kau sadarkan diri. Maafkan kami, tadi kami keluar sebentar" Jelas Ace sembari berjalan mendekat.
![](https://img.wattpad.com/cover/345643708-288-k854397.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
𝗦𝗮𝗻𝗰𝘁𝘂𝗮𝗰𝗿𝘆.
Aventura𝗦. 𝗔𝗰𝗲 : ─ "𝘏𝘦𝘳 𝘦𝘺𝘦𝘴 𝘮𝘪𝘨𝘩𝘵 𝘯𝘰𝘵 𝘣𝘦 𝘵𝘩𝘦 𝘤𝘰𝘭𝘰𝘳 𝘰𝘧 𝘵𝘩𝘦 𝘰𝘤𝘦𝘢𝘯, 𝘣𝘶𝘵 𝘪 𝘥𝘳𝘰𝘸𝘯 𝘪𝘯 𝘵𝘩𝘦𝘮 𝘦𝘷𝘦𝘳𝘺 𝘵𝘪𝘮𝘦." "Any moment might be our last. Everything is more beautiful because we're d...