#Update Setiap Hari Minggu
[On Going] [Slow Update]
Gwen dibuat tertegun saat seorang wanita dengan terang-terangan mengatakan jika dirinya adalah tipe ideal wanita itu.
Binggung harus bersikap seperti apa, Gwen memilih mengabaikan nya. Namun, awal...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
H A P P Y R E A D I N G
×××××
"Sampai bertemu di sanya, fiony."
Gwen lantas mengantongi kembali ponsel miliknya usai mengetikan pesan balasan pada fiony. Flora yang duduk disebelahnya lantas membuka suara, saat mendapati sahabatnya itu terlihat mengulum senyum nya.
"Ada apa? Apa ada sesuatu yang lucu. Sampai membuat mu seperti ini? Huh?"
"Tidak ada, hanya sedang ingin tersenyum saja." Flora mengangguk. Dan tidak lagi kembali bertanya mengenai sikap aneh yang Gwen tunjukan sebelumnya.
Namun, gadis itu kembali membuka suara dengan memberikan pertanyaan yang membuat Gwen terkesiap di tempatnya.
"Gwen, kau serius tidak ingin mencoba mendaftar juga bersama ku. Dalam program exchange student tahun ini, aku yakin kau pasti bisa lolos dan pergi bersama ku nanti?" Ujar flora menatap Gwen penuh harap, pasalnya.
Setelah pertengkaran kecil kemarin. Flora mengusulkan pada Gwen akan mengikuti nya juga dalam program tahunan itu. Awalnya Gwen terlihat meminta waktu untuk berpikir. Namun, kemarin gadis itu tiba-tiba saja berkata jika tidak bisa memenuhi permintaan flora kali ini.
Gelengan kepala dari Gwen membuat flora menghela nafas berat nya, "baiklah, aku tidak akan memaksa mu lagi kalau begitu. Setelah liburan ini usai aku akan langsung pergi, aku harap kau bisa mengantar ku nanti ke bandara."
"Tentu Flo, Kau tau. Aku selalu ada untuk mu." Ujar Gwen dengan tulus, ia Bersungguh-sungguh dengan perkataan nya. Tapi, nampaknya Flora tidak menyadari bagaimana perasaan nya pada gadis itu atau paling parah nya flora tau, namun bersikap seolah tak tahu karna tidak ingin membuat nya malu.
Dan Gwen harap, yang pertama adalah jawaban nya. Flora memang tidak menyadari jika dirinya selama ini menaruh rasa pada gadis itu.
Ada alasan kenapa Gwen tidak mau mengikuti permintaan flora. Salah satu alasan utama nya adalah karna orang tua nya. Gwen tidak yakin mereka akan memberinya izin, sementara ia disini saja sudah begitu berat.
Tak butuh waktu lama, mereka pun tiba di bandara. Namun, mereka dibuat kelabakan saat mengetahui jika penerbangan menuju Sanya sudah mulai melakukan pengecekan dan take off akan dilakukan dua puluh menit lagi.
"Kalian lebih baik duluan aja, biar aku dan juga flora yang mengurus tiket. Inget gate sepuluh oke. Udah sana cepet!" Intruksi Gwen langsung pada para sahabatnya itu, sementara yang lain mencoba mencari dimana gate sepuluh berada.
