✣TRAUMA✣

270 24 5
                                    

"Oh iya gin, kenalin ini adek gua, dan ini sahabat kecil gua sama Zeylin namanya Souta" ucap Arion mengenalkan kalian pada gin. "Zeylin" ucapmu menjabat tangannya, begitu juga Souta. "Gin itu tangan kanan kakak selama di sana, dia juga temen asrama kakak selama kuliah disana" oceh Arion.

"Rion sering banget nyeritain kamu disana" ucap gin padamu. Souta yang melihatmu dan gin bercengkrama merasa sedikit tidak suka. "Eh iya kak, besok kita piknik yuk, ajak kak Harris jugaa" celetukmu pada Arion yang sedang ngobrol dengan Souta. "Bolehh.. Tapi nanti kaka tanya Harris dulu ya, takutnya dia gak bisa" ucap Arion lembut padamu.

SKIP BESOK

"Kak aku sama gin jalan dulu ya, mami zey berangkat dulu yaaa" teriakmu dari arah tangga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kak aku sama gin jalan dulu ya, mami zey berangkat dulu yaaa" teriakmu dari arah tangga. "Iya sayang hati-hati ya, gin jagain yaa" ucap mami dari dapur. Arion hanya memperhatikan kalian dari ruang makan dengan leptop di depannya.

Kamu masuk kedalam mobil hitam milik gin dan duduk di seat depan berdampingan dengan gin. "Ehh kak gin suka lagu ini juga?" kamu mengambil kepingan kaset dari dalam dasbor di depanmu. "Iyaa udah lama, kamu suka juga? Setel aja gapapa" ucap gin sambil mengemudikan mobilnya. Kalian bernyanyi dan bersenandung dengan senang di dalam mobil.

Sementara ituuu di rumah mu...
Setelah kami dan gin pergi, Arion mengambil handphonenya.

Setelah pesan singkat itu, Arion tersenyum kecil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah pesan singkat itu, Arion tersenyum kecil. Sepertinya ia mulai mengerti dengan situasi yang terjadi sekarang.

SKIP DI KAMPUS

Kamu dan gin sampai di depan kampus. "Makasih yaa kak gin, masih inget jalan pulang kan kak?" celetukmu sambil membuka seatbelt. "Iyaa sama-sama udah mau nemenin keliling juga, masih kok aman" ucap gin tersenyum kearahmu.
Kamu pun keluar dari dalam mobil hitam milik gin itu.

Tanpa kamu sadari ada dua pasang mata yang melihatmu keluar dari mobil itu. "Zey.. " panggil Echi yang menghampirimu bersama wanita dengan surai putih. "Eh chi, ennon?? Omaygour kemana aja lu... Kangen gua iihh" kamu langsung merangkul Ennon. "Gua abis liburan hehe, hiling gua pusing kuliah" ucap Ennon. Kalian berjalan ke kelas bersama (karna satu kelas ya ges)

Jam menunjukkan pukul 17.35 wib, dan kamu masih belum melihat sosok berambut biru yang biasanya selalu mengikitimu. "Eh Chi, lu ada liat Souta ga?" tanyamu pada Echi yang sibuk dengan handphonenya. "Uummm, kayaknya istirahat tadi gua liat dia ama riji deh dikantin" ucap Echi yang berdiri dan pergi lebih dulu.

"Aneh, biasanya kalo ngantin ngajak gue tuh bocah" akhirnya kamu memutuskan untuk menghubungi Souta.

"Iihh ini anak kemana dah? Mana gua nyari ojol gak dapet dapet lagi" gerutumu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Iihh ini anak kemana dah? Mana gua nyari ojol gak dapet dapet lagi" gerutumu. Kamu pun memutuskan berjalan kaki untuk pulang.

Di jalan kamu memutuskan untuk melawati gang kecil yang rutenya lebih dekat. Tapi kamu tidak tau kalau disana sudah ada beberapa pria dengan tubuh besar dan tato yang terlihat sangar berdiri menghalangi jalan. Kamu mencoba mengacuhkan para pria yang mencoba merayumu. Kamu terus berjalan karena takut, awalnya kamu kira mereka hanya sekedar cat calling (kayak di kiw kiw gitu ges), tapi tiba-tiba salah satu pria botak menarik lenganmu.

Kamu audah hampir menangis menahan rasa takut, saat tanganmu ditarik. "Neng kalo di tanya jawab dong, cantik cantik cuek banget sih" ucap seorang pria satu lagi membelai wajahmu. Kamu terus mencoba menelfon souta tapi tidak ada jawaban dari souta. Kamu hampir pasrah di sana. Sampai ada suara teriakan "WOY ANJ** NGAPAIN LO!!" 3 laki-laki berteriak dan berlari kearah mu.

2 laki-laki dengan surai abu-abu dan putih berkelahi dengan pria yang menggodamu tadi, dan laki-laki dengan surai ungu menghampirimu. "Zey?? Kok lo bisa disini? Lo gapapa? Ada yang luka?" tanya Exu, ya ternyata yang datang menolongnya adalah Exu dan temannya. Tanpa menjawab pertanyaan nya kamu mulai menangis dengan keras "Gue takut.. Exuu gue takuutt... Huhuu" kamu menangis dengan tubuh yang masih bergetar.

=====================================
Maaf yaa up nya lamaa hehe, baru sempet soalnya. Makasih buat Soutachi yang udah baca, semoga kalian suka sama ceritanya 💙💙

Jangan lupa vote + komen yaa💙💙

CHILDHOOD FRIEND | SOUTA X YOU (Soutachi) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang