CHILDHOOD FRIEND | SOUTA X YOU (Soutachi)

✣RAHASIA✣

Tanpa pikir panjang Exu langsung mengambil handphonenya dan menelfon seseorang. "Halo ji, lo lagi sama souta ga? Halo Sou, lo bisa ke gang belakang kampus ga? Urgent banget tolong anterin zeylin pulang" tak lama telfon di tutup, terlihat sosok yang kamu cari-cari dari pagi tadi berlari menghampirimu dengan wajah khawatir.

"Zey.. Kok lo bisa disini? Lo kenapa nangis? Kenapa hmm? Exu?!" Souta langsung berlari dan memelukmu yang menagis dengan tubuh yang bergetar. Exu pun menceritakan kejadian yang kamu alami. Souta yang mendengar cerita Exu langsung marah. "Exu pegang Zeylin dulu bentar" Souta langsung berdiri menghampiri para pria yang menggodamu tadi.

"ANJ** LO!! BANG**!! BERANI BANGET LO PEGANG PEGANG ZEYLIN ANJ***!!" Souta langsung memukuli pria pria yang sudah tepar babak belur karena Mako dan Krow. "Woy udah udah, itu orang bisa mati kalo lu gebukin lagi" ucap Krow menarik Souta menjauh. "Mending lu bawa zeylin pulang, dia udah syok berat" ucap Mako.

Souta langsung menggendong Zeylin (ala bridal) dan membawanya pergi "ji gw pake mobil lo ya, lo bawa motor gue" ucap Souta. Souta menaruhmu di dalam mobil riji dan memakaikan seatbelt.

Kamu hanya menatap lurus dengan tatapan kosong dengan tubuh yang masih bergetar karena syok. Souta yang melihat itu langsung memelukmu lagi "lin, tenang yaa.. Ada gue disini, maaf tadi hp gue mati, harusnya gue nganterin lo tadi, ini semua salah gue, kalo aja gue-" belum sempat Souta menyelesaikan Kata-katanya, kamu langsung merangkul leher Souta "Sou.. Aku takut" ucapmu dengan suara bergetar. "Tenang ya, aku ada disini, aku bakal nemenin kamu terus, tenang ya.. " ucap Souta dengan suara lembut sambil mengusap lembut rambutmu.

SKIP DIRUMAH

Kalian sampai didepan rumahmu. Souta menatapmu yang tertidur lelap. "Akhirnya kamu tenang juga lin, mata kamu pasti besok bengkak" Souta mengusap lembut matamu yang mulai sembab karena menangis. Souta langsung menggendongmu (ala bridal) dan membawamu masuk kedalam rumah. Arion yang masih terjaga menunggumu pulang tampak masih berkutat dengan laptopnya.

Mendengar ketukan pintu, Arion langsung membukakan pintu. Dan ia terkejut melihatmu yang tertidur dan di gendong Souta. "Yon, nanti gue jelasin, gue taro zeylin dulu oke?" Souta membawamu ke kamarmu dan menaruhmu di atas kasur, lalu Souta pergi menemui Arion yang sudah menunggu penjelasan dari Souta.

"Jadi tadi itu..." Souta mencoba menjelaskan semua yang ia dengar dari Exu dan temannya. Arion sudah terlihat marah setelah mendengar cerita dari Souta. Tangannya mengepal kencang, wajahnya memanas karena menahan emosi. "Gang mana?" tanya Arion singkat. "Gang belakang kampus, ada 4 orang, temen gue sempet foto tadi" ucap Souta. "Kirim ke gue fotonya, lu boleh pulang, urusan si Bangs-, maksud gue tuh cowo-cowo biar gue yang urus" ucap Arion yang mencoba menenangkan diri.

"Sekali lagi gua minta maaf yon, gua bakal jagain zeylin lebih ketat lagi sekarang" ucap Souta merasa menyesal. "It's okay, that's not your fault, tapi gue titip zeylin tolong awasin dia, jangan sampe hal kayak gini keulang lagi" ucap Arion tegas.

SKIP PAGI

Kamu membuka matamu yang terasa berat, cahaya lampu terlihat jelas di matamu. Kamu mencoba mencerna hal yang sudah terjadi kemarin, kamu mencoba mengingat kejadian itu lagi. Tapi malah membuatmu merasa ketakutan seperti di situasi kemarin. "HAAAA, GAAAA, JAUH JAUH, TAKUTT!!" Teriakan mu mengagetkan seisi rumah.

Arion langsung berlari ke kamarmu dan langsung menerobos masuk kedalam. Arion terkejut melihat keadaan mu yang bersembunyi di pojok samping lemari sambil menutup kedua telingamu. Arion langsung berlari memelukmu yang tampak masih syok dengan kejadian kemarin. "Zey, sayang tenang ya, kakak disini, kamu tenang ya.." suara lembut Arion mencoba menenangkan mu. "GAAA, TAKUT! ZEY TAKUT! GAMAUU!!" kamu terus berteriak dan menangis di pelukan Arion.