- 𝐛𝐚𝐛 𝟏𝟒

126 15 6
                                    

happy reading.
·
·
·
·
·
——————————

Di gang sempit itu, keempat orang tadi sudah siap di posisi yang sudah ditentukan. Yang maju pertama adalah Vlara, gunanya hanya untuk mengalihkan perhatian Yuzhi.

Vlara mulai melangkahkan kakinya untuk mendekat ke arah Yuzhi yang baru saja keluar dari supermarket, merasa sudah dekat, Vlara mulai memasang wajah datar nya.

"halo Yuzhi!" sapa Vlara pada Yuzhi yang sedang membuka bungkus permen

"eh? halo juga Vlaraa, apa kau sedang jalan-jalan?" tanya Yuzhi pada Vlara yang terlihat mengenakan hoodie hitam dan celana training yang panjang dan berwarna biru tua.

"iya, tadinya aku ingin pulang, tapi kebetulan sekali bertemu dengan mu disini" balas Vlara pada pertanyaan Yuzhi

Vlara mulai memberikan sinyal pada Xiao yang sudah berada di belakang Yuzhi, tapi ingat, Yuzhi ini licik.

Yuzhi sedikit menghadap ke arah belakang, lalu menatap ke arah Xiao dengan datar, ia kemudian tersenyum licik membuat Xiao merasa sedikit panik.

"oh benar dugaan ku, kau membawa seseorang untuk melukai ku kan?" Yuzhi berbicara pada Vlara, namun tatapannya masih pada Xiao yang sedang berjaga-jaga.

Vlara? ia hanya menatap Yuzhi dengan kaget, ia bahkan hanya mengangguk sebagai sinyal. Bagaimana Yuzhi bisa tau?.

"berapa orang? masa hanya satu, oh atau si Kaedehara itu juga?~"

Si Kaedehara— Kazuha, ia mulai menampakkan diri karena mulai kesal dengan perkataan Yuzhi yang semakin menjengkelkan.

"mau apa kau dari Scara!?" tanya Heizou yang berada di samping Vlara, entah darimana munculnya.

"namanya obsesi, tentu aku mau segalanya dari dia! kau ini tolol atau apasih???" Yuzhi menatap Heizou dengan geram. Perasaan dari tadi, Heizou hanya mendapat hujatan dari para perempuan.

Yuzhi menghela nafas dengan kasar, lalu kembali menatap Kazuha. Ia merogoh saku jaketnya untuk mengambil smartphone nya, setelah dapat, ia mulai menunjukkan layar handphonenya pada Kazuha.

Foto yang berisi Scara, Aether, dan juga Venti yang sedang disekap. Tampak ada sekitar 6 orang yang berada di sekitar tiga orang itu.

Yang melihat fotonya tentu dibuat terkejut dan khawatir, apalagi Kazuha.

"bagaimana? satu luka di tubuh ku, 10 luka sayatan di tubuh mereka bertiga." Teman-teman Kazuha termasuk Kazuha mulai tertegun mendengar ancaman dari Yuzhi baru saja

Bergerak sedikit saja mungkin Scara dan lainnya akan terluka, disinilah kepintaran mereka diuji. Yuzhi memang licik, tapi Kazuha itu cerdik.

Kazuha memberikan sinyal pada Vlara melalui bahasa isyarat, Vlara yang paham maksud dari Kazuha, dengan cepat ia merampas smartphone milik Yuzhi yang digenggam si pemilik. Dengan mudah, Vlara sudah mendapatkan smartphone tadi.

Vlara kemudian menyerahkan smartphone tadi ke Kazuha yang berada di depan Yuzhi.

"dapat, mau apa kau?"

"kau kira aku bodoh? itu telfon tolol, kau yang masuk perangkap ku."

Yuzhi yang sedang ditahan Xiao dan juga Heizou memasang wajahnya yang tampak bangga, tapi, dia sedang melawan mc. Mc mana yang kalah dengan secuil npc?.

"tidak tidak, aku sudah menyiapkan semuanya."

Kazuha berjalan mendekat ke arah Yuzhi yang tampak kebingungan, Kazuha menunjukkan layar smartphone yang ia pegang pada si pemilik.

my first love. [ScaraKazu].Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang