- 𝐛𝐚𝐛 𝟐𝟎

73 9 6
                                    

happy reading.
·
·
·
·
·
———————————————

"Scara! ayo cepat!" seorang perempuan berparas muda walau umurnya sudah tidak lagi muda, ia memanggil Scara yang tak kunjung keluar kamar.

Sedangkan didalam kamar, Scara hanya diam termenung. Ia memandangi pantulan cermin yang menampilkan dirinya sendiri menggunakan tuxedo berwarna hitam dengan kombinasi dasi merah.

Ia dan Mona sudah bertunangan sejak 2 bulan yang lalu. Jadi hari ini adalah hari pernikahannya, ya, hari yang sangat tidak ingin ia rasakan.

'sial.' batin Scara sembari membuang nafas dengan kasar.

Ia membuka pintunya tadi, menampilkan ibundanya yang sudah berdandan rapi. Terlihat sangat cantik dan anggun.

"cepat masuk mobil, acara utama dimulai satu jam lagi." ucap mutlak sang ibu sambil melangkahkan kakinya pergi.

Scara mengikuti langkah kaki ibu nya, ia sama sekali tidak bisa menampilkan wajahnya yang sangat murung dan tanpa senyuman itu. Seram.

Ibu Scara atau Raiden Ei, ia mengemudikan mobil miliknya dengan kecepatan tinggi. Hanya butuh waktu selama 25 menit untuk sampai di kediaman milik keluarga Kaedehara.

Scara turun dari mobil dengan raut wajah yang terlihat sangat bingung, "kenapa kita kesini?" tanya nya pada Ei yang baru saja keluar dari mobilnya.

Ei mendaratkan salah satu tangannya diatas kepala Scara, "masuklah, dan tunggu." pinta nya tanpa menjawab pertanyaan Scara sebelumnya.

Scara hanya menuruti apa kata sang ibunda, betapa terkejutnya ia saat melihat banyak sekali kenalannya yang sampai sini. Bahkan guru-guru di sekolah sebelumnya.

"yo! Scara!" sapa salah satu teman lamanya pada dirinya, "yo, Venti." sapa balik Scara pada temannya yang ia panggil Venti itu.

"cie cie yang bentar lagi nikah" Aether, teman masa kecil Scara. Ia dalang dari semua acara ini, tak heran jika temannya malah senang.

"kalian seneng gitu gua nikah sama Mona? bukan Kazuha? fake friends banget anjing" Scara langsung mengacungkan jari tengahnya pada kedua– ekhem, keempat temannya yang masih duduk itu.

Heizou, teman dekat Kazuha. Ia berniat sedikit memancing emosi Scara. "iya nih, gue seneng banget" goda nya sambil menaik turunkan alisnya.

"bangsat" umpat Scara pada Heizou yang kembali menggodanya, Xiao memilih diam saja. Ia takut mulutnya ember tiba-tiba.

"Scaraa~!" Mona, atau tunangan Scara. Ia berlari menuju Scara lalu langsung menerjang Scara dengan sebuah pelukan.

"cie cie didatengin calon istrinya" intinya Venti dan Heizou memang hendak membuat Scara marah, karena tujuannya memang itu.

Scara menatap tajam kedua insan yang menggodanya tadi, seolah-olah tatapan itu memiliki arti 'pulang lewat mana lu?' ya, seperti itulah.

"sebentar lagi acaranya dimulai, kau diminta untuk ke ruang belakang dahulu. Mari ku antar!" Mona menarik lengan Scara menuju ruangan yang berada di belakang panggung.

Rupanya disana sudah ada dua orang yang menunggunya, tentu itu Ningguang dan juga Lumine sebagai penata rias.

"halo Scar" sapa Lumine sembari mendekat ke arah Scara.

"hai Lum, halo bunda Ningguang." Scara menundukkan kepalanya sebagai tanda hormat kepada Ningguang, sedangkan Ningguang hanya menanggapi nya dengan anggukan kepala.

Mereka sedikit berbincang, hingga sang mc memulai pidatonya.

"selamat siang para tamu yang saya hormati, terimakasih sudah menyempatkan datang di acara hari ini, di tempat ini. Saya Kujou Sara yang akan menjadi mc hari ini."

my first love. [ScaraKazu].Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang