Lelaki Dari Mimpi

22

Salma meraih hpnya yang semula ia letakkan di samping tempat tidurnya

"Siapa nih?" Ucap salma ketika ia melihat satu nomor tak di kenal mengiriminya beberapa foto.

Belum sempat salma membukanya ia mendapati calon suaminya menelpon dengan cepat salma mengangkatnya.

"Pagi be,maaf aku baru bangun" ucap salma

"Sayang,aku ke rumah ya" ucap rony

"Tumben pagi-pagi katanya mau beresin masalah proyek?"

"Jadi gak boleh nih?"

"Boleh dong be,masa gak boleh ya udah aku siap-siap dulu"

"Iya dandan yang cantik aku butuh recharge"

"Iya bawel"

"Love you sayang"

"Love you more be"

Panggilan pun terputus. Salmapun kembali teringat dengan pesan yang ia terima dari nomor baru,iapun kembali membuka pesan tersebut.

"Ish malah mati lagi hp gw,siapa sih tu orang ngirim apaan lagi. Ah mungkin orang iseng mending siap siap deh gw" ucap salma

Salmapun menyambungkan pengisi baterai hpnya lalu bergegas ke kamar mandi.

****

"Tumben banget pagi-pagi udah di dapur sal?" Tanya mama salma

"Calon suami salma mau ke rumah jadi salma siapin makanan" ucap salma dengan cengiran khas nya

Satu piring berisi beberapa potong sandwich sudah siap dengan dua gelas susu segar.

Ia membawanya menuju teras dekat kolam koi spot favorit salma dan rony untuk berduaan.

Tak lama mobil rony terparkir di halaman rumah orang tua rony,setelah turun dari mobil rony langsung menuju tempat salma duduk. Wajahnya terlihat sangat kusut dengan lengan baju ia gugungkan hingga siku dan sudah keluar dari kekangan sabuk celana.

"Pagi be kok kusut banget" ucap salma menyambut rony dengan senyuman.

Rony langsung memeluk tubuh salma,salma yang kaget sedikit terhunyung ke belakang. Mulai terdengar suara isakan dari mulut rony salma merasakan pelukkannya semakin erat. Salma memilih untuk membalas pelukkan rony dan membiarkan rony menangis di pelukkannya.

Setelah merasa isakan tangis rony mulai mereda salma memberanikan diri untuk bertanya "ada apa be?" Dengan nada yang sangat lembut.

"Aku mohon percaya sama aku yang" ucap rony

"Hey! Ada apa? Aku gak ngerti maksud ucapan kamu apa?" Ucap salma mencoba melepaskan pelukkan rony

"Yank kamu percaya kan sama aku,kamu gak akan tinggalin aku kan?" Tanya rony

"Be aku percaya sama kamu dan aku gak akan ninggalin kamu,lagian kamu kenapa sih apa ini ada hubungannya dengan  proyek cafe baru kamu?" Tanya salma, rony hanya diam tak menjawab.

"Be dengerin ya kita udah lama bareng-bareng bahkan hampir seluruh fase kehidupanku aku lalui sama kamu,be kamu laki-laki kuat gak mungkin kamu nyerah gitu aja kan?" Ucap salma mencoba menguatkan rony