✿ 28 ✿

10.3K 483 7
                                    

Ares melepaskan pelukannya saat melihat anara akan anetha.

Dengan tangan gemetar anara memeluk anetha yang masih menangis dan meracau.

"Sstt...tenang nak...kamu anak gadis mamah yang kuat kan?tenang tenang"ucap anara menepuk nepuk punggung anetha.

Setelah beberapa menit tangisan anetha mereda, anara yang merasa pelukan longgar pun panik.

Alex langsung menggendong anak nya ala bridal style

Dengan wajah panik mereka berdua keluar kantin. yang lain tersadar, mereka langsung menyusul anara dan alex.

***

Mereka menunggu di luar dengan cemas. sudah 20 menit berlalu. tapi, dokter yang memeriksa anetha tak keluar keluar.

Ceklek...

Mereka menatap pintu yang perlahan lahan terbuka, langsung saja mereka mengerubungi dokter tersebut.

"Bagaimana keadaan anak saya?"tanya alex tanpa basa basi.

"Hah...keadaan nona anetha sudah kembali stabil. beberapa jam lagi nona anetha akan sadar, untuk trauma...kalian harus membawa nya ke psikolog agar tahu lebih lanjut"ucap dokter dengan name tag dr.roni.

Anara dan alex saling pandang, lalu mereka mengangguk mengerti.

"Kalau begitu saya pamit. kalian bisa menjenguk nya tapi jangan berisik"ucap dr.roni lalu pergi.

Mereka dengan cepat masuk ke dalam. ares menghela nafas, mengusap wajah nya kasar, ia mengikuti langkah mereka.

Saat di dalam mereka melihat anetha yang terbaring lemah dengan mata yang tertutup dan kepala nya yang di perban.

Anara mengusap kepala anetha yang di perban dengan tangan yang gemetar.

"Jangan buat mommy khawatir nak..."lirih anara.

Anara dan alex tadi sedang berada di rumah menikmati makanan ringan di ruang tengah.

Seorang bodyguard datang dan melaporkan kejadian di sekolah.

Anara dan alex yang khawatir dengan keadaan anetha pun langsung pergi ke sekolah.

Mereka juga baru tahu jika anetha mempunyai trauma pada darah begitu pun dengan yang lain termasuk...anetha.

Bagaimana pun anetha melupakan semua nya. memang ia sudah di beri semua ingatan, tapi tidak ada ingatan mengenai hal ini

Hanya ares yang tahu tentang ini, entah dengan cara apa ares mengetahui nya.

Naomi mengepalkan tangan nya kuat, kebencian terhadap ana semakin membesar melihat kejadian tadi.

Johan yang berada di sisi naomi menggenggam tangan naomi erat membuat sangat empu tersentak kaget.

Naomi menoleh ke sisi, ia melihat johan yang sedang menatap nya dengan senyum tipis.

Entah kenapa hati Naomi berdegup dengan kencang, pipi nya bersemu merah membuat johan terkekeh pelan.

Naomi yang pertama kali melihat itu tergengung, ia menggeleng pelan dengan wajah yang semakin merah seperti kepiting.

Kanara yang melihat dari awal hingga akhir hanya menatap mereka berdua dengan tatapan datar.

'Ck, orang lain lagi sedih sama khawatir lah ini malah pdkt an dengan romantis nya'batinnya berdecak malas.

----

HELLO GYUSSSS...HARI INI ESHA DOUBLE UP LAGI. LUMAYAN OTAK NYA LAGI ENCER WKWKWK.

MAAF BANGET KALO BANYAK KESALAHAN DI CERITA YANG ESHA BUAT.

DI MULAI DARI TYPO, KESALAHAN KATA, KATA YANG GAK ENAK DI DENGER, KOSA KATA YANG SALAH, CARA PENULISANNYA, ATAU PUN ITU ESHA MINTA MAAF YA.

OH YA, ADA INFO UNTUK KALIAN, DI PART 29 ESHA BAKAL KASIH TAU JATI DIRI ANETHA SEBENARNYA.

ANA MASIH ADA YA GYUSSS, BELUM ADA TINDAKAKAN DARI KELUARGA DIRGANTARA. ALASANNYA? NANTI KALIAN TAU.

BANYAKKIN KOMEN AND VOTE NYA, BIAR ESHA BESOK SEMANGAT BUAT UP.

GOOD BYEEE

Transmigrasi extra girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang