Part 33

1.2K 156 16
                                    

Nabila kaget melihat seseorang yang memanggilnya dan mendatangi rumahnya malam ini ketika dirinya sedang bersama paul

"pak farel" ucap nabila ketika ternyata yang memanggilnya adalah farel disana

Farel menatap nabila dan paul dengan tajam secara bergantian disana, paul yang melihat pun memang benar kaget kenapa bisa farel berada dirumah nabila malam ini apa ia berniat akan mengajak nabila pergi keluar

"hem, duduk pak " ucap nabila seraya sopan pada tamu yang mendatangi rumahnya dimana tamu tersebut adalah atasanya

"maaf ya saya ganggu, loh pak paul lagi disini juga" ucap farel duduk di samping paul dengan beralasan tikar disana

"iya pak farel, apa kabar pak sehat" ucap paul tersenyum dan berjabat tangan dengan farel

"sehat pak, pak paul sama nabila sedang dekat atau bagaimana ko bisa malam malam begini disini" ucap farel seperti penasaran

"hem, iya saya sama pak paul pernah kerja bareng dulu jadi kami sudah lumayan dekat pak" jawab nabila

Paul menatap nabila dihadapanya yang sudah menjawab pertanyaan farel lebih dulu dibanding dirinya

Farel hanya menganggukan kepalanya ketika mendengar ucapan nabila

"pak farel ada keperluan apa ya ?"tanya nabila

"oh enggak, tadi saya kebetulan lewat sini jadi sekalian mampir aja eh ternyata disini ada pak paul juga seru ya lagi masak bareng gini malem malem" jawab farel

"yauda pak farel santai aja, gabung aja kita masak bareng disini" ajak paul membuat nabila menatapnya disana bisa bisanya paul mengajak farel gabung bersamanya sekarang

"iya kan nab?"tanya paul pada nabila meminta persetujuan membuat nabila mengangguk saja menjawabnya

Farel pun bergabung bersama mereka memasak daging grill disana, nabila dengan fokus memasukan daging dengan campuran bumbu bumbu yang sudah ia siapkan dengan paul tadi, paul memandangi wajah farel yang sering sekali melihat nabila

"gue tandain ni orang, kalo bukan karna project gabakal gue pura pura diem gini liat dia natap nabila" monolog paul dalam hati

"nab, daging yang aku masak udah mateng nih boleh kamu coba" ucap farel memberikan daging hasil masakanya

"aku juga udah mateng nih nab" ucap paul juga memberikan daging hasil masakanya pada nabila

Nabila yang melihatpun bingung disana ia harus menerima yang mana jadi demi kenyamanan semuanya nabila menerima daging dari mereka dan memakanya secara bersamaan

"enakan yang mana ?" Tanya paul membuat nabila memberi tatapan tajam padanya kenapa paul menanyakan soal itu

"enak semua" jawab nabila

Farel hanya tersenyum memandangi wajah nabila ketika nabila menjawab hasil masakanya enak, paul melihat farel disana benar benar sangat menahan emosi

"udah ya makan hasil masakan sendiri aja, aku juga udah ada yang mateng ko ini dagingnya" ucap nabila

Mereka melanjutkan kegiatan masak memasak daging disana dan makan bersama tidak terasa waktu sudah hampir larut malam, tetapi dari paul dan juga farel belum juga ada yang berpamitan untuk pulang

Entah dari paul yang menunggu farel pulang lebih dulu ataupun sebaliknya nabila tidak tahu sedangkan dirinya sudah ingin beristirahat

Unwanted MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang