gas ae yo
yuk capcus-
matahari terbit menyinari ruangan yang bernuansa hitam putih, memperlihatkan sesosok 2 anak adam terganggu oleh sinar matahari pagi
"eunghh... dah pagi yah" arel dengan netra lesu, rambut acak acak nya "ano bangun ish, bangun" sambil menggoyak goyak kan tubuh ryan
"sudah bangun hmmm?" ryan yang kaget karena arel menggoyahkan tubuh nya
cup
"ish asal cium aja"
"kamu wangi baby"
"sekarang mandi ya baby, kita akan pergi ke mall untuk beli barang" ucap ryan sambil menoel noel pipi manis arel
"beneran?"bola mata arel membulat sempurna karena sumringah " iya baby yuk cepetan apa ano mandikan bunny" lanjutnya
seketika arel kaget mendengar ucapan ryan "Hah eh engga engga mau ,aku duluan aja" ucap arel memperanjat dari tempat tidur dan lari kecil ke dalam kamar mandi
"hei baby jangan lari, nanti jatoh, anak itu sungguh lucu" ucap ryan dan batinya
****
skipmereka sudah dalam mall untuk berbelanja kebutuhan mereka yang akan di gunakan dalam pernikan H-1 , arel sangat suka memasuki dalam mall, karena baru pertama arel masuk, sedangkan ryan cuman menggandeng tangan arel lebih masuk ke dalam mall , persetan dengan orang orang sekitar
"baby, yuk kita ke toko ponsel , ano mau beli" ucap ryan mendapat anggukan diri pada arel
"yaudah ayok" arel yang terkesima mengikuti jejak ryan dan di gandeng tangan nya pun menuruti arah ryan pergi, mereka pun sudah memasuki toko ponsel
"silahkan masuk tuan" ucap pegawai tersebut
"hmm"ryan dingin
author : dih sok dingin padahal di real life buaya abal abal
ryanno : apasi sok asik lu
author : dih
***
arel yang masih diem karena takut oleh sekitar nya cuman megenggam tangan ryan lebih kuat
"hei baby kenapa hmm?" tanya nya, "A-arel takut" ucap gerogi arel mendapatkan senyuman dari ryan
"gak usah takut baby, sekarang baby harus memilih hp untuk bayi kecil ini , ano gak suka penolakan" ucap ano dengan tegas
"Hah ,tapi di sini mahal mahal nanti ano gak kuat membayar nya" ucap arel
"ucapan mu salah baby, uang ano gak habis habis kalo cuman ini" ucap ryan
"sombong ih , tapi benerkan" ucap nya dengan ryan tersenyum "bener baby ambil sesuka mu , ano akan menunggu di sana" ryan yang menunjuk sofa kecil di depannya
"emmmm yasudah" arel dengan senyuman manis "mas berjongkok sedikit, ih mas tinggi" ucap nya sambil mendongak ke atas
"iya baby kenapa hmmm" ucap ryan berjongkok menyesuaikan tinggi badan arel
cup.... "M- m... makasih" arel dengan mencium kening sang dominan tersebut membuat muka nya menjadi merah muda
arel pun mencari hp yang ia ingin ingin kan sejak dulu, sejak kelas 2 smp dulu dan sekarang yang di impikan arel pun terwujud, sungguh arel exited soal ini
arel pun sudah mendapatkan yang dia mau dan bersiap siap untuk menuju ke kekasih yang tampan itu
KAMU SEDANG MEMBACA
RYAREL (BXB) [Mpreg]end
Roman pour Adolescentsseorang pemuda yang di keluarkan dari keluarga ,tidak tau mau kemana dia pergi seketika berpaspasan dengan Ceo yang tampan "SAYA AKAN MENIKAHI KAMU" "HAH?"