[WARNING! 🔞] Lisa menelan ludahnya dengan keras sambil berusaha untuk tetap tenang.
"Apa yang kamu lakukan Jennie?"
Gadis bernama Jennie tersenyum mesum sambil menggigit bibirnya agar tidak tertawa.
"Bermain." jawabnya.
Lisa kemudian menunduk d...
Lisa menggandeng tangan Jennie dengan canggung dan itu membuat gadis bermata kucing merasa jengkel. Dia telah menjelaskan banyak hal, tapi Lisa tidak memahaminya juga.
"Aku akan memukulmu jika kau tidak berkonsentrasi. Ayo yang serius!"
Lisa menatapnya dengan ketakutan dan itu membuat Jennie langsung menyesal karena telah berteriak.
Kenapa Lisa selalu bertingkah seperti anak ayam yang ketakutan setiap kali Jennie memarahinya? Hal itu akhirnya menjadi kelemahan bagi Jennie. Bagaimana dia bisa memarahinya jika Lisa selalu bersikap seperti makhluk paling lucu di dunia?
"Maafkan aku," bisik Lisa.
Permintaan maafnya sama sekali tidak membantu. Justru itu membuat Jennie semakin ingin menciumnya bertubi-tubi karena betapa lucunya Lisa, tapi dia harus mengendalikan dirinya dan kembali menjalin tangannya dengan tangan Lisa yang kikuk dan sedikit gemetar karena gugup.
"Kamu harus santai." kata Jennie "Kamu tidak boleh panik saat memegang tangannya."
Itu adalah hari Sabtu pagi dimana mereka telah sepakat untuk bertemu. Jennie akan mengajari Lisa, apa yang harus dia lakukan untuk memenangkan hati Hani.
Sesampainya di tempat pertemuan mereka, Jennie dihujani banyak pertanyaan oleh Lisa, mulai dari bagaimana dia harus berbicara, sampai hal apa saja yang sebaiknya dia hindari ketika berada di depan Hani.
Jennie mencoba menjelaskan semuanya kepada Lisa. Tetapi karena kesabaran yang dia miliki hanya sebutir nasi, dia akhirnya menjadi jengkel.
Setelah mengalami sedikit sakit kepala, dia memutuskan bahwa yang terbaik adalah memulai dari dasarnya yaitu bergandengan tangan.
Jennie menjelaskan bahwa karena Lisa memiliki tubuh yang lebih besar dari Hani, dia harus memegang tangannya seolah-olah dia sedang melindunginya sehingga Hani akan merasa nyaman dan itu akan menjadi poin plus plus untuk Lisa.
Jennie mengulurkan tangannya untuk berperan sebagai Hani, tapi masalahnya adalah, Lisa menjadi bingung dan akhirnya dia melakukan kebalikan dari apa yang Jennie katakan.
Jennie agak kesal dengan kurangnya pengalaman Manoban. Tapi lucu rasanya melihat gadis itu begitu bertekad untuk belajar meskipun semua yang dia lakukan terlihat sangat kikuk.
Mereka berjalan melewati taman dengan tangan yang saling bertautan. Jennie menjelaskan beberapa teknik penaklukan lainnya, dan Lisa mendengarnya dengan baik-baik.
"Jika tanganmu berkeringat, kamu harus melepas tangan Hani dengan lembut, lalu kamu bisa membelai rambutnya dengan tangan yang lain sambil diam-diam mengeringkan tanganmu di celana... Pokoknya jangan sampai dia memperhatikan apa yang terjadi."
"Aku rasa aku bisa melakukannya." Jawab Lisa.
"Kamu harus bisa."
Mereka terus berjalan dengan tangan yang saling bertautan dan anehnya Jennie merasa nyaman.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.