Part 29 | Semesta dan Para Pecinta

23 10 0
                                    

===== WARNING!!! =====

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

===== WARNING!!! =====

⛔ DILARANG KERAS MENJIPLAK CERITA INI UNTUK DIPUBLIKASIKAN ULANG DI TIKTOK, INSTAGRAM, YOUTUBE, ATAU PLATFORM LAINNYA! ⛔

==================================

Empat bulan kemudian ...

Sepeninggal Aisha, Kugi kembali menjalani hidupnya seperti dulu. Ia menyibukkan dirinya untuk bekerja dan berolahraga. Ia selalu menghabiskan waktu di tempat gym setelah jam pulang kantor. Tidak hanya itu, sesekali ia juga ikut bertanding boxing di arena. Hal itu semata dilakukannya untuk mengalihkan pikirannya dari Aisha. Setiap kali ia berhenti melakukan aktivitas, ia akan diam dan melamun. Pikirannya akan kembali pada Aisha.

Awal kepergian Aisha, Kugi sama sekali tidak bisa tenang. Setiap kali pulang ke rumah Yugi, ia hanya akan terbayang sosok Aisha. Di rumah itu, Kugi banyak berbagi cerita pada Aisha. Ia juga banyak menghabiskan waktu bersama Aisha. Jadi, bagaimana mungkin Kugi tidak membayangkan sosoknya? Oleh karena itu, ia memutuskan pindah ke apartemen agar bayangan tentang Aisha tidak terlalu lekat lagi di kepalanya.

Sayangnya, semua tidak sesuai harapannya. Aisha tidak mau pergi dari kepalanya. Bahkan membuat Kugi justru semakin khawatir. Ia memikirkan bagaimana Kesehatan Aisha, juga kandungannya sudah tumbuh sebesar apa. Apakah sehat ibu dan anaknya?

Kugi juga tidak bisa berhenti merindukan Aisha. Sekeras apapun mencoba, melupakan Aisha bukan hal mudah baginya. Aisha terlalu istimewa bagi Kugi untuk sekadar dibiarkan berlalu. Pencarian terhadap Aisha pun tetap dilakukannya dan sudah berlangsung selama empat bulan lamanya. Namun, tetap saja tidak ada perkembangan yang signifikan.

Vero sepertinya benar-benar menutup aksesnya untuk menemukan Aisha. Secuil berita pun tidak ada tentang wanita yang dicintainya itu. Bahkan Kugi sesekali pergi ke luar negeri dan berharap bisa bertemu Aisha entah di negara bagian mana. Sayangnya, sampai hari ini pun, ia tidak pernah bertemu Aisha. Namun, ia tetap tidak akan menyerah. Kugi yakin bahwa akan ada celah baginya untuk menemukan wanita yang bukan secara resmi miliknya itu.

Gue akan nemuin lo, Kak. Gue nggak peduli lo berada sejauh apa. Seperti gue pernah bilang, lo nggak harus jadi milik gue. Lo nggak harus jadi bagian dari diri gue, tapi setidaknya lo selalu ada sama gue, Kak. Hanya itu kebahagiaan gue. Ujar Kugi dalam hati seraya terus melakukan pukulan pada samsak di hadapannya. Lihat senyum lo, lihat lo baik-baik aja. Supaya ini semua adil, Kak. Bukan hanya lo yang bisa ngelihat kebahagiaan kita, tapi kita juga bisa ngelihat kebahagiaan lo. Gue nggak akan nyerah sampai gue tahu lo baik-baik aja. Titik! Sambungnya seraya mengakhiri latihannya dengan satu tendangan keras.

Di sisi lain, Yugi berbeda dari Kugi yang berusaha mencari kesibukan agar tidak selalu memikirkan Aisha. Ia justru membiarkan semua kenangannya tentang Aisha berputar di kepalanya. Tidak sehari pun tentang Aisha tidak muncul di kepalanya.

Behind The Secret | MYG ✅️(SUDAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang