Freza Navaro Jayawardhana, pria tampan ini sekarang sedang menjalani masa perkuliahannya. Mahasiswa manajemen bisnis tahun ke 3 ini sedang disibukan dengan kuliahnya.
Bagaimana hubungannya dengan gadis manis keturunan Jepang bernama Fiony Alveria. Gadis cantik yang meneruskan kuliahnya di Jepang ini masih bersamanya hingga 3 tahun masa pacaran mereka.
Namun pada tahun ke 3 nya, Fre dan Fio ribut hebat, karena waktu yang mereka janjikan untuk bersama malah habis karena kesibukan. Akhirnya mereka memutuskan berpisah for good.
Olla, Jessi dan Oniel kuliah di kampus dan jurusan yang sama. Indah di kampus yang sama di fakultas kedokteran. Ashel dan Adel kuliah di Bandung. Atin pindah bersama Gito, acara tunangan mereka diadakan sebelum mereka pindah. Zee akhirnya berangkat kuliah di Amerika, dan Fio di Jepang. Bagaimana dengan Fre dan Marsha.
Fre dan Marsha kuliah di kampus dan jurusan yang sama. Sejak 2 bulan terakhir ini Fre dan Marsha bahkan telah menjadi sepasang kekasih, saling mengobati luka hati mereka yang ditinggal pergi pasangannya dulu.
"Meng, ayo," kata Fre menarik tangan Marsha meninggalkan ruang kuliah mereka.
"Anak-anak dah pada selesai kuliah?" Tanya Marsha melihat hpnya.
"Belom pada ngabarin sih," kata Fre membuka hpnya juga. Mereka berdua akhirnya menunggu yang lain di kantin.
Sebenarnya Indah dan Ashel tidak setuju dengan hubungan ini. Namun anak the crew yang lain tidak mau berkomentar ataupun ikut campur, jadi akhirnya semua membiarkan kedua sejoli ini.
Menurut Ashel dan Indah, hal ini akan menyakiti Zee dan Fio. Namun karena keduanya juga hilang begitu saja, akhirnya Ashel dan Indah ikut kesal dan ikut malas berkomentar tentang FreSha.
"Oi, jangan bucin!" Protes Oniel duduk dihadapan Fre dan Marsha.
"Mana Olla ma Jessi?" Tanya Fre melepas genggamannya pada Marsha.
"Lagi mesen makan," kata Oniel lelah. Lelah di kelas melihat kebucinan Olla Jessi, sekarang ditambah FreSha.
"Eh tar malem ke the pit yok," kata Oniel lagi.
"Kak Indah mana?" Tanya Marsha.
"Kayak gak tau sibuknya anak kedokteran aja," kata Oniel lagi.
"Lu pada gak makan?" Tanya Olla yang datang membawa makanannya Jessi dan dia.
"Gak, diet," saut Fre asal.
"Eh malem ke babe, hari ini ada yang seru katanya," ucap Olla lagi. Fre langsung mengangguk.
"Gue nanya di cuekin, lah Olla nanya lu jawab," protes Oniel bercanda.
Malam itu mereka ngumpul di the pit, hanya Indah yang tidak ada disana. Jessi dan Marsha sekarang menjadi orang yang selalu menemani pasangan mereka termasuk jika ke pit.
"Malem ini ada penantang baru, dan track baru, 10 menit lagi ya," kata babe pada semua anak the crew.
"Anjay dah ada anak baru aja," kata Oniel dan Olla saling pandang.
"Napa? Berasa tua lu?" Goda Fre disambut ketawa yang lain.
"Yang, ati-ati ya, kamu pasti menang," kata Marsha menangkupkan tangannya ke wajah Fre.
"Siap my princess," kata Fre senyum dan mengecup kening Marsha.
"Oi bucin! Ayo!" Kata Oniel males melihat tingkah keduanya.
"Sirik ae lu," protes Fre, sementara Fre hanya senyum menanggapi Oniel.
"Motor aman kok, gue malam ini gak join dulu ya," kata Olla.
"Dih, malah gak join lu," protes Fre.
"Gue lagi gak enak badan Fre, jadi Olla gue suruh nemenin gue," kata Jessi.
"Lu mau pulang aja Jes?" Tanya Marsha merangkul Jessi.
"Gak papa disini aja," kata Jessi tersenyum. Olla mengambil alih pelukan Jessi dari Marsha.
Malam itu cukup banyak wajah baru yang ikut balapan, track babe juga cukup jauh dari biasanya. Oniel dan Fre sudah siap diatas motornya.
Fre merasakan dirinya sedang diawasi. Tapi dia menoleh dan mencari tidak ada yang dengan jelas sedang mengamatinya, paling beberapa orang dipinggir area yang sedang bergosip.
Sensasi tatapan menusuk yang dia rasakan, bukan sekedar orang meliriknya untuk bergosip. Sepertinya harus waspada, batinnya.
Balapan pun dimulai. Oniel dan Fre sudah pasti mendominasi balapan ini. Mereka cukup jauh meninggalkan lawannya.
Namun saat mendekati finish, sebuah motor datang menjadi penantang mereka. Kejar-kejaran dan saling salip tidak terelakan.
Yang janggal disana motor itu terus memepet Fre. Fre mencoba menghalau motor tersebut namun berulang kali gagal.
Akhirnya motor tersebut menyenggol Fre. Fre akhirnya terjatuh, terseret beberapa meter, untungnya tidak fatal. Membuat Oniel berhenti dan membantunya, hingga mereka dilewati beberapa pembalap lain.
Fre dan Oniel kembali ke pit dengan kondisi emosi. Olla yang melihat beberapa kerusakan di motor Fre segera mendatangi mereka bersama yang lain.
"Kenapa lu?" Tanya Olla.
"Diserempet," kata Fre. Oniel yang masih emosi segera pergi mencari orang yang mencelakai Fre.
"Siapa?" Tanya Olla. Fre hanya menggeleng.
Marsha segera mengobati beberapa luka Fre. Marsha ikut jadi uring-uringan. Oniel kembali dengan wajah kesal.
"Ketemu?" Tanya Olla dan Jessi bareng.
"Dia bahkan gak balik kesini, berarti dia emang ngincer lu bro," kata Oniel.
Fre hanya memasang wajah bingung siapa ya yang berniat mencelakainya. Yang dia ingat hanya sesaat setelah dirinya akan terjatuh, orang itu menunjuk dirinya. Dendam apa yang disimpan orang itu.
**********************************
Happy reading
Siapa pemotor itu?
Ada masalah apa antara dia dan Fre
Akan kah FreSha berlayar atau segera karam
