"Maafin aku, sayang.." Jaehyun yang menarik pinggang Rosé.
Sedangkan Rosé hanya bersedikap dada saja dan tetap membuang muka dari Jaehyun.
Sedari tadi Rosé hanya mendiami nya saja, bahkan saat keduanya masih berada di sekolah juga Rosé menghindari pacar nya itu.
"Maaf ya? Lain kali aku jemput kamu.." Ucap Jaehyun menarik dagu Rosé agar Rosé menatap dirinya.
"Jalan yuk, cantik.." Jaehyun yang mengelus pipi Rosé.
"Jalan sama Heejin aja sana.." Ucap Rosé.
"Astaga... Pacar aku kan kamu... Maaf deh... Ayo kita jalan, aku jajanin apa yang kamu mau.." Ucap Rosé.
"Bener ya?" Rosé menyipitkan matanya.
"Iya cantik, asal kamu ga marah lagi sama aku.." Ucapan jaehyun membuat Rosé tersenyum lebar.
"Okeiii..."
ᰔᩚᰔᩚ
"Mamihhhhh?!?!"
Jisoo yang baru saja pulang nongkrong dengan sahabatnya itu sedikit terkejut melihat Hye Kyo yang sudah berada di dalam unit apartemen nya.
"Gausah pura-pura kaget kamu, dee..." Jisoo yang mendengar itu hanya menyengir saja.
Sebenarnya ia tau mommy nya akan datang ke apartemen nya karena besok mommy nya harus datang ke acara fashion yang di gelar di dekat kantor walikota.
"Mommy ga sama daddy?" Jisoo mendekati Hye Kyo saat wanita kesayangannya itu merentangkan kedua tangan nya.
"Daddy kamu ga jadi ikut kemari karena besok daddy kamu ada meeting barengan collage nya.." Ucap Hye Kyo saat Jisoo memeluknya.
"Ouhh pantes pak tua itu ga ikut... Akhirnya aku bisa tidur meluk mommy tanpa pak tua itu.." Ucapan Jisoo membuat Hye Kyo terkekeh.
"Ade kamu udah makan malem?" Hye Kyo bertanya.
"Udah my... Kenapa? Mommy belum makan malam ya??" Jisoo menaikkan kedua alisnya.
"Belum... Mommy dari bandara kan langsung kemari.." Hye Kyo yang menggeleng.
"Kalau gitu ayo kita makan di luar... Ade yang bawa mobilnya.." Ucap Jisoo tersenyum lebar.
"Mau makan malem di mana kita, dee?" Hye Kyo menaikkan kedua alisnya.
"Ayo makan ke resto yang deket siang Han itu mom... Ade pengen ke sana lagi sama mommy, hehe.." Ucap Jisoo menyengir.
"Yasudah ayo..." Hye Kyo mengangguk membuat Jisoo bersorak.
Ia mengganti kunci motornya dengan kunci mobil yang berada di tempat gantungan kunci.
"Mommy besok perginya jam berapa?" Jisoo yang bertanya saat keduanya naik ke lift.
"Mommy besok jam delapan pergi, de... Kamu mau ikut?" Hye Kyo bertanya balik.
"Engga lah mom... Ade mau ngecek cafe sama resto besok... Tapi ade yang nganter mommy boleh?" Jisoo menaikkan kedua alisnya.
"Boleh sayang... Tapi kamu harus bangun pagi juga.." Ucap Hye Kyo.
"Gampang itu mommy...."
Hye Kyo hanya tersenyum saja melihat anak tunggal nya itu.
"Gimana sekolah kamu hari ini de?" Hye Kyo yang menggandeng lengan kiri Jisoo.
"Sangat baik..." Ucap Jisoo.
"Tumben sangat baik... Biasa juga biasa biasa aja kata kamu.." Ucap Hye Kyo saat keduanya berjalan mendekati mobil milik Jisoo.
"Karena ade ngejemput sama nganter cewe cantik, hehe.." Jisoo menyengir.
"Oh sekarang udah ada yang lebih cantik dari mommy ya.." Ucap Hye Kyo yang masuk kedalam mobil.
"Bukan gitu mommy... Mommy mah cantiknya plus plus... Mommy cantik paling pertama bagi ade... Kalau dia kan cantiknya kedua setelah mommy.." Jisoo menggeleng.
"Siapa itu?" Tanya Jisoo.
"Temen ade... Ketos yang suka ngehukum ade itu, mom.." Jisoo yang mulai melajukan mobilnya.
"Ohh, dia... Tapi siapa deh namanya de? Kamu ga pernah ngasih tau namanya ke mommy.." Ucap Hye Kyo menatap Jisoo.
"Rosé my... Nanti ade kasih tunjuk orang nya kalau dia jadi pacar ade.." Ucap Jisoo ber-smirk.
"Kayak bisa aja kamu macarin cewe cantik, de.." Ucapan Hye Kyo yang sedikit meledek.
"Bisaa... Liat aja nanti ade tunjukin..." Ucap Jisoo.
ᰔᩚᰔᩚ
"Senin pagi aku yang jemput kamu.. Kamu piket kan senin?" Jaehyun yang menggandeng tangan Rosé.
"Heem... Kamu juga kan?" Rosé bertanya balik.
"Iya... Yaudah nanti aku jemput kamu.." Jaehyun mengelus tangan Rosé.
Mereka berdua sedang berada di taman bunga setelah selesai membeli icecream untuk si blonde yang mengambek tadi.
"Oh iya... Kata pak Jaebum aku di suruh ngatur Jisoo buat rapi... Tapi kayaknya susah deh.." Jaehyun menaikkan kedua alisnya.
"Ngasih taunya coba jangan ketus ketus.." Ucap Rosé menatap Jaehyun.
"Sama aja.. Dia juga nurut nya sama kamu... Males banget.." Rosé yang mendengar itu terkekeh.
"Kalau kamu yang ngatur dia mau ga?" Jaehyun bertanya.
"Aku sih mau tapi dia juga keras kepala dikit kalau sama aku.." Ucap Rosé.
"Tapi dia tetep nurut sama perkataan kamu..." Ucap Jaehyun.
"Iya sih... Jadi aku nih yang ngatur dia nya?" Rosé menatap intens.
"Iya... Kamu mau kan sayang? Nanti aku bantuin juga.." Ucap Jaehyun mengangguk.
"Gimana caranya?" Rosé menaikkan sebelah alisnya.
"Coba kamu pura-pura deketin dia.. Trus pacarin... Aku yakin dia nanti pasti makin mau dengerin kamu.." Ucapan Jaehyun membuat Rosé menyirit.
"Terus... Kamu gimana?" Rosé yang bertanya lagi.
"Aku gapapa sayang.. Lagian ga ada yang tau juga kita punya hubungan... Dan lagi ini kan aku yang minta.." Jaehyun mengelus kepala Rosé.
"Yakin gapapa?" Tanya Rosé sekali lagi
"Iya sayang..."
Vote and comment😉😉😉
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD GIRL (Chaesoo)
Random"Aku ga bisa gini terus.." "Kenapa? Kamu beneran naruh hati sama dia?" "..." "Rosé?" "Engga, siapa bilang??" 𝐓𝐡𝐞𝐲 𝐬𝐚𝐲, 𝐚𝐥𝐥 𝐠𝐨𝐨𝐝 𝐛𝐨𝐲𝐬 𝐠𝐨 𝐭𝐨 𝐡𝐞𝐚𝐯𝐞𝐧. 𝐁𝐮𝐭 𝐛𝐚𝐝 𝐠𝐢𝐫𝐥𝐬 𝐛𝐫𝐢𝐧𝐠 𝐡𝐞𝐚𝐯𝐞𝐧 𝐭𝐨 𝐦𝐞 -𝐑 ∆TIDAK A...