35

1.2K 170 38
                                    

"Akhirnya gue makan sushi lagii.." Ucap Bona yang tersenyum lebar.

"Berisik lu kayak ga pernah makan sushi..." Jisoo memutar bola mata malas.

Mereka bertiga kini sedang berada di salah satu restoran Sushi yang lumayan ramai.

"Pesan lah apa yang lo pada mau.. Nanti gua yang bayar.." Jisoo bersandar.

"Nah suka nih gue kalau yang beginian.." Ucapan Krystal itu membuat Jisoo kembali memutar bola mata malas.

Bona memanggil salah satu waiters lalu memesan apa yang mereka inginkan. Sembari menunggu pesanan, mereka bertiga sibuk dengan kegiatan masing-masing.

Bona yang sibuk berselfi, Krystal yang sibuk mengotak atik ponselnya, sedangkan Jisoo sibuk dengan game nya.

"Gua ke toilet ntar.." Ucap Jisoo yang berdiri.

"Jangan lama lo, ntar kalau lama pesenan punya lo gue makan.." Ucap Bona.

"Iyeeee.." Ucap Jisoo sebelum pergi dari sana.

Jisoo masuk kedalam toilet dan membuat air kecil, setelahnya ia mencuci tangan nya.

Pintu toilet terbuka karena seseorang yang masuk, Jisoo pula tidak menghiraukan siapa yang masuk ke dalam toilet.

"Wow.. Kita bertemu lagi?"

Suara familiar itu membuat Jisoo berhenti dengan kegiatannya. Ia menegakkan kepalanya melihat seseorang tersebut dari pantulan cermin.

Suzy yang tersenyum menatap dirinya sembari memasukkan kedua tangannya ke saku celana.

Jisoo hanya menghela nafas dan menggeleng, ia mengabaikan Suzy.

"Apa kabar Ji? Gua rasa kita udah lama ga ngomong nih.." Ucap Suzy.

"Makin gede aja badan lo ya, gilaaa..."

"Lo mau apa?" Jisoo melirik Suzy yang berada di sampingnya.

Suzy yang mendengar itu terkekeh sembari bersedikap dada menatap Jisoo.

"Gua denger lo sama pacar lo lagi berantem ya..." Ucap Suzy bersmirk.

"Rosé bukan pacar gua.." Jisoo memutar bola mata malas.

"Terus kalau bukan pacar lo, kenapa lo selalu bawa tuh cewe ke cafe biasa lo pergi bareng Jessica waktu dulu?" Hal tersebut membuat Jisoo menatap datar dirinya.

"Sejak kapan lo ngikutin gua lagi? Lo belum kapok?" Ketus Jisoo.

Hal tersebut justru membuat Suzy tertawa meledek.

"Kapok soal apa? Gua kan udah bilang gua mau kenalan sama cewe lo itu.." Ucapan Suzy itu membuat Jisoo mencengkram leher Suzy.

"Lo ga kapok setelah apa yang lo lakuin sama Jess?" Jisoo mengetup giginya karena geram.

"L-lepasin gua." Suzy yang sedikit tidak bernafas.

"Jangan pernah dekatin Rosé kalau lo ga mau tau akibatnya.." Jisoo mendorong Suzy sehingga Suzy hampir terjatuh.

"Tch, lo pikir gua bakal takut sama ancaman lo itu?" Suzy menegang lehernya.

"Kali ini kalau lo beneran nyentuh Rosé, gua bakal ungkapin semuanya.." Ucap Jisoo sebelum pergi dari sana.

Jisoo kembali duduk ke meja nya dengan wajahnya yang tampak datar membuat kedua sepupunya saling melirik.

"Lo.. Kenapa?" Bona yang bertanya.

"Gapapa... Pesanan kita belum selesai?" Jisoo bertanya balik.

"Belum, paling bentar lagi.." Bona menjawab.

"Bon.." Bona yang di panggil oleh Jisoo itu menyirit.

"Ya??"

"Lo masih nyimpen?" Jisoo menaikkan sebelah alisnya.

"Nyimpen.. Apa?" Bona bingung.

ᰔᩚᰔᩚ

Rosé menghela nafas sembari ke luar dari ruang OSIS nya, setelah mengunci ruangan tersebut, ia pergi dari sana.

Lorong sekolah tampak sepi karena para siswa sudah pulang sejak satu jam yang lalu.

Saat hendak menuju pintu gerbang keluar lorong, Rosé tak sengaja melihat seseorang yang masih berada di lapangan basket.

Rosé berhenti dan kembali melihat siapa yang masih berada di lapangan basket indoor sekolahnya.

Jisoo yang hanya memakai kaos hitam itu sibuk memantulkan bola basketnya sebelum melemparkan nya ke ring basket.

"Belum pulang?" Gunggam Rosé sembari menyirit.

Namun ia menggeleng dan kembali berjalan meninggalkan Jisoo yang masih sibuk bermain basket.

"Mikir apa deh lo.." Gunggam Rosé sebelum masuk ke mobil yang di kendarai supirnya.

Sementara di sisi lain ada yang menyadari bahwa tadi ia sedang di perhatikan oleh seseorang dari pintu keluar lapangan.

Jisoo hanya menggeleng saja saat Rosé pergi dari sana.

"Tumben tuh orang ga pulang sama Jaehyun.." Jisoo kembali memasukkan bola basket nya ke ring.

Namun saat hendak memasukkan bola basket ke ring kembali, ia tak sengaja mendengar suara dua orang yang tertawa dari pintu keluar lain.

Jisoo bisa melihat ada Jaehyun dan Heejin yang melewati lapangan basket tersebut sembari tertawa.

Jaehyun terlihat seperti merapikan rambut Heejin sembari membuat lelucon, Jisoo yang melihat itu sedikit menyirit.

Bahkan sayup sayup ia bisa mendengar Jaehyun memanggil Heejin dengan sebutan 'babe'.

"Selingkuh tuh orang?" Jisoo menaikkan sebelah alisnya.

Namun ia menggeleng dan kembali memantulkan bola basketnya.

"Tch, bukan urusan gua.." Jisoo melemparkan bola basketnya untuk yang terakhir kali sebelum ia mengambil ranselnya dan pulang.






























Vote and comment😉😉😉

BAD GIRL (Chaesoo) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang