MY HUSBAND MY LOVE

30

Jimin berjalan memasuki salah satu Restoran di mana saat pertama kali bertemu dengan Taehyung. Taehyung berniat memperkenalkan ayahnya pada Jimin.
"Maaf menunggu ku lama" ucap Jimin
"Tidak duduk lah" jawab Chanyeol
Kini Jimin dan Chanyeol saling berbicara sedangkan Taehyung memandangi wajah cantik Jimin.
"Seperti apa sosok ayah yang kau inginkan?" tanya Chanyeol
"Aku memimpikan memiliki seorang ayah seperti mu, tapi itu hanya mimpi ku" jawab Jimin
"Kau anakku" kata Chanyeol tersenyum lebar
Jimin membelalakan matanya, Jimin tidak percaya sosok di depan nya adalah ayah kandungnya.
"Kau memang anaknya kak, kau kakak tiriku Jimin Allecia Axeliona" jawab Taehyung
"Jangan bercanda" kata Jimin
"Itu semua benar kamu memang anakku, kau anakku bersama Baekhyun Sarah William. Wanita yang aku cintai yang ternyata mengandung seorang putri cantik saat aku memilih pergi darinya. Awalnya aku tidak pernah tahu bahwa saat aku meninggalkan nya ternyata dia tengah mengandungmu. Semua adalah kesalahan papa, papa harus menerima perjodohan yang di lakukan kakek mu, maafkan papa, papa salah" ucap Chanyeol menyesal
"Dari mana kau bisa yakin aku adalah anakmu" tanya Jimin
"Kami sudah menyelidiki semuanya Jimin, bahkan kami sudah melakukan tes DNA dari rambutmu dan semua itu cocok denganku" jawab Chanyeol
Jimin hanya bergeming mendengar penjelasan Chanyeol
"Kalungmu menjadi buktinya" kata Chanyeol
"Semua memang kesalahan papa, mama gak pernah salah, tapi karena papa mama harus terbuang dari keluarga nya, jika ada yang pantas di salahkan maka papa yang seharusnya di buang bukan mama" kata Jimin dingin
Taehyung dan Chanyeol terkejut saat mendengar dan melihat raut wajah yang di tunjukkan Jimin.

"Papa minta maaf" kata Chanyeol menunduk
"Untuk apa? Untuk apa papa minta maaf jika semua sudah terjadi? Papa tahu 24 tahun aku hidup tanpa sosok seorang ayah, apa papa pernah tahu selama ini apa saja yang telah aku lewati tanpa sosok ayah? Apa papa tahu?, gak, papa gak pernah tahu, saat aku jatuh aku berharap papa yang menjadi sandaranku, tapi semua itu hanya angan angan ku saja, saat aku pulang sekolah dan pergi ke sekolah aku berharap papa yang mengantar dan menjemput ku, tapi nyatanya gak ada. Aku menunggu nya tapi papa gak pernah datang. Hingga akhirnya aku menyerah mengharapkan papa, bagi ku hanya mama keluarga yang aku miliki, gak ada papa ataupun siapa saja gak ada" kata Jimin matanya berkaca kaca
Chanyeol yang mendengar semua ucapan Jimin merasakan sakit, Chanyeol tidak  bisa membayangkan bagaimana sulitnya hidup sang putri.

"Bahkan karena papa aku sempat tidak percaya akan kata Cinta dulu aku mengira cinta hanya omong kosong, karena cinta mama sengsara. Karena cinta mama yang harus terbuang dari keluarga nya, mama memang bodoh harus mempertahankanku hanya untuk cintanya dia bahkan rela terbuang karena ku. Benih dari orang yang paling di cintainya. Jika mama tidak ada maka aku akan tetap mempercayai kata cinta hanya omong kosong" ucap Jimin
Chanyeol menangis mendengar semua apa yang di katakan Jimin. Rasa bersalah nya semakin membuat nya semakin menyesal. Taehyung yang mendengar semua ucapan Jimin juga merasakan sakit
"Papa minta maaf" ucap Chanyeol menunduk
"Permintaan maaf mu tidak akan mengembalikan semua yang tejadi, saya permisi" jawab Jimin ingin pergi

Saat Jimin ingin pergi Taehyung pun menahan tangan Jimin.
"Lepaskan  aku Tae, jika aku tidak segera kembali maka atasanku akan memarahiku dan jika atasanku mengadu pada CEO aku akan di pecat" kata Jimin
"Kau tidak akan di pecat" ucap Taehyung
"Kau tidak punya hak untuk memerintahku" jawab Jimin
"Tidak ada suami yang akan memecat istri nya sendiri" kata Taehyung
"Apa maksud mu?" tanya Jimin
"Aku sudah tahu kak, kakak adalah istri dari Yoongi Arkana Rajendra Oswald" jawab Taehyung
"Dari mana kau tahu, dan stop jangan ikut campur urusan ku" ucap Jimin  menghempaskan tangan Taehyung lalu pergi.

Jimin pun pergi ke kantor air matanya luluh lantah. Sesampai di ruangan Jimin menangis. Hingga Galih menghubungi Yoongi.
"Jim ada apa, kau menangis?" tanya Yoongi menghapus air mata Jimin.
Jimin yang mendongakan kepala menatap Yoongi. Jimin langsung menubruk tubuh Yoongi. Jimin menangis di pelukan suaminya. Yoongi pun mengusap bahu Jimin yang bergetar.

Bersambung