Pagi itu Jimin terbangun dengan sakit kepala yangvluar biasa, ia segera berlari ke kamar mandi untuk memuntahkan isi dalam perutnya. Yoongi yang mendengar suara muntahan Jimin pun memegang rambut Jimin lalu memijat tekuknya.
"Jangan lakukan itu lagi!" ujar Yoongi
"Aku hanya ingin menghilangkan sedikit bebanku" jawab Jimin
"Tapi tidak seperti ini Jimin Allecia Axeliona Oswald" kata Yoongi
"Lalu aku harus bagaimana? Aku sudah tidak sanggup lagi mas, terlebih kini aku tahu siapa ayah kandung ku, aku lelah hiks...hiks...hiks...aku benar benar lelah" tangis Jimin
Yoongi pun langsung memeluk erat tubuh Jimin, membiarkan istrinya itu meluapkan semua yang ia rasakan.
"Aku marah pada diriku sendiri, karena kebencianku yang telah memakan semua rasa rinduku terhadap ayah kandung ku mas, aku marah pada diriku sendiri..mas...bantu aku Hiks... Hiks...hiks" tangis Jimin dan Yoongi terus menenangkan istrinya.Yoongi dan Jimin kini datang ke perusahaan Taehyung. Tidak henti hentinya Yoongi terus menenangkan Jimin. Kini Yoongi dan Jimin sudah duduk berhadapan dengan Chanyeol.
"Papa mengerti mengapa kamu sangat membenci papa, kamu telah mekewati kehidupan tanpa papa selama ini Jimin, dan papa tidak pernah tahu apa yang terjadi padamu selama ini, bukankah papa adalah ayah paling brengsek, kamu boleh meminta apa pun pada papa jika kamu ingin melupakan semua yang terjadi padamu" kata Chanyeol
"Benarkah? Aku boleh meminta apa pun untuk melupakan semua yang terjadi padaku selama ini?" tanya Jimin
"Baik katakan" ucap Chanyeol
"Bisakah papa memperbaiki sakit hatiku selam ini yang mendapat cemooh orang karena statusku? Bisakah papa membuat mama tidak bersedih karena papa? Bisakah papa kembalikan semua waktu di mana seharusnya ku tunjukkan pada dunia bahwa aku memiliki seorang ayah yang paling berharga dalam hidupku setelah mama bisakah?" tanya Jimin
Chanyeol bergeming begitu pula Yoongi dan Taehyung yang sedari tadi mendengar percakapan antara Chanyeol dan Jimin."Selama 24 tahun aku hidup dengan cemooh di sekitarku, karena papa aku tidak banyak memiliki teman bahkan aku tidak memiliki nya. Karena papa aku memiliki ayah tiri yang hanya menghabiskan uang mama, apa papa pernah tahu bahwa aku hampir di perkosa" ucap.Jimin
Yoongi yang mendengar itu pun mengepalkan tangannya, Yoongi akan mencari tahu semua yang Jimin katakan tapi di cegah oleh Taehyung
"Duduk dan dengarkan mereka, setelah ini kau boleh membunuh orang yang ingin kau bunuh" ucap Taehyung
Yoongi pun menurut dan kembali duduk untuk mendengarkan semuanya. Sebenarnya Taehyung juga merasakan hal sama seperti Yoongi saat mendengar ucapan Jimin.
"Bukankah seharusnya papa ada di sana? Lalu di mana papa saat aku berharap papa memelukku lalu memberi pelajaran pada semua orang yang menghinaku. Dimana papa saat itu? Di mana pa saat mama menangis karena perlakuan ayah tiriku, dimana pa? Aku tidak menyalahkan papa atas semua yang terjadi ini. Karena sebenarnya semua adalah kesalahanku. Bukankah kelahiranku adalah sebuah kesalahan? Aku tumbuh pada rahim seorang wanita yang saangat mulia. Karenaku wanita itu di keluarkan oleh keluarganya, karena ku wanita itu menerima cemooh setiap orang, karenaku wanita itu harus menikah dengan pria brengsek. Bukankah aku memang anak sial yang terlahir dari wanita semualianya pa?" ucap Jimin menangis
"Jimin" panggil Yoongi
"Bukankah seharusnya aku tidak lahir di dunia ini? Bukankah seharusnya mama tidak membiarkanku tumbuh di dalam rahimnya? Jika saja mama tidak memberiku kehidupan, seharusnya sekarang dia berada di dalam keluarga yang bahagia, seharusnya sekarang dia memiliki anak anak yang dapat membuatnya bahagia dengan suami yang sangat mencintainya. Tapi mama berbeda dia memberi ku kehidupan agar aku bisa memijat betapa indahnya dunia. Namun, nasib berkata lain aku memang mengetahui betapa indah nya dunia karena mama yang selalu berada di samping ku. Tapi nyatanya kehadiran mama tidak cukup bagiku untuk melupakan bagaimana kejam nya dunia ini" ucap Jimin menghapus air matanyaJimin pun beranjak dari tempat duduk lalu mengucapkan terima kasih.
"Terima kasih pa sudah mendengarkanku, aku berjanji akan membunuh rasa benci ini karena bagaimana pun papa adalah ayah ku" kata Jimin
"Jimin, papa mencintaimu bisakah papa memelukmu" ucap Chanyeol
Jimin tediam lalu mengangguk. Gadis itu pun menghampiri Chanyeol dan memeluk nya erat. Jimin menangis begitu juga Chanyeol juga ikut manangis sesekali Chanyeol mencium pucuk kepala Jimin.
Di dalam mobil Yoongi terus menenangkan Jimin. Dan mulai saat ini Jimin akan menerima kehadiran Chanyeol ayah kandung nya.Bersambung
KAMU SEDANG MEMBACA
MY HUSBAND MY LOVE
Romance"Aku tidak pernah yakin dengan apa yang ku lakukan, aku telah jatuh cinta padanya, aku menjaganya dan membuat dia bahagia. Membuatnya bahagia adalah hal tulus yang aku lakukan, karena dia cintaku, kebahagian ku dan segalanya bagiku. Maka aku akan m...