Love in Silence Keinara & Rishad [On Going]

9.Perasaan Rishad

Siapa saingan ku yg juga ikut mendoakan mu di sepertiga malam nya?, sampai doa ku sendiri belum di ijabah sampai saat ini..
_Rishad Taufiq Alvendra

Awal nya ku kira hanya sebatas kekaguman semata, tapi apalah daya malah menjadi cinta
_Rishad Taufiq Alvendra

Melangitkan satu nama pada setiap sepertiga malam,dan nama itu adalah nama mu..
_Rishad Taufiq Alvendra

***
Usai mendata dan membagi nama nama anggota geng motor yg mau menperdalam ilmu agamanya di ponpes ini,

Ke delapan manusia yg saat ini tengah kelelahan karna sekumpulan kertas di hadapan dan itu semua baru terselesaikan setelah isya,mereka memutuskan untuk istirahat sejenak di temani kopi susu hangat dengan asap mengepul serta keripik sebagai cemilan.

4 ciwi ciwi berkumpul di ruang keluarga, dan 4 cowo cowo nya di teras depan ndalem,

Masing masing kumpulan itu sibuk dengan obrolan mereka, mereka menghabiskan waktu menunggu larut malam dengan bincangan hangat.

Sekarang Rishad dan rekan rekan nya membahas sekelompok geng motor tadi yg diperkirakan  seumuran dengan mereka berempat,

"sungguh saya sangat takjub dengan mereka semua,begitu dapat arahan mereka langsung renungkan dan menerima usulan itu dengan lapang dada, allah telah memberi mereka semua hidayah yg luar biasa, harapan utama nya semoga mereka semua bertaubat dengan sungguh sungguh"ungkap Ustadz Riski seraya menyomot satu keripik di dekat nya,

"amiinn in syaa allah,saya tak kalah kagum dengan mereka, semoga kita bisa berkenalan dan berteman baik dengan mereka" Rishad menyetujui ungkapan dari Riski,

"wah itu sih wajib,kita harus menjalin tali persaudaraan juga dengan mereka,menjadi penyemangat hijrah mereka dan membantu mengenalkan lebih dalam tentang islam"Valdo ikut nimbrung dan mengeluarkan opini nya, dan itu di balas anggukan dan senyuman tipis para sahabat nya,

"apakah ada yg mengundurkan diri dari Golden eagle setelah latihan tadi?"Zaid mengganti Topik pembahasan,

"untuk saat ini alhamdulillah belum ada, semoga kedepan nya pun masih sama"jawab Riski,

"tapi saya yakin akan ada yg mengundurkan diri, lebih baik kita tanya ulang saja saat latihan besok, jangan sampai kita sudah menyelesaikan mendata masalah seragam nya, malah ada yg mengundurkan diri"usulan Valdo di setujui oleh semua, mumpung belum memesan seragam nya.

***
Sekarang beralih dengan obrolan 4 telethubbis, mereka berbincang mengenai silat serta masalah skincare,

"sumpah gue tuhh masih nggak nyangka lohh bakal ikutan organisasi baru ini, jadi anggota inti pulak! " Azura memulai obrolan,

"bersyukur dong, karna organisasi ini lu jadi bisa dan paham masalah silat, jadi lu bisa nyerang atau lawan musuh lu"balas Keinara,

"ih naraa aku nggak punya musuh yahh!"kesal Azura tak terima,

"sebelum nya kita udah nyelesaiin sampe mana tadi kelompok kelompok nya?"Aqeela yg bertanya,

"dikit lagi deh perasaan, besok juga udah selesai"jawab Queenza,

"Gue takut kita udah cape data nama kelompok nya, eh malah ada yang ngundurin diri nanti, gue banting tuh bocah kalo beneran ada"ketus Aqeela mengungkap kekhawatiran nya, ia hanya tak ingin kerja keras mereka semua sia sia.