18+ 21+ 23+
BACA ARGA&ARA First, supaya kalian paham Alur dan Karakter tokohnya.
Lanjutan cerita Arga&Ara.
Status baru setelah pertunangan, dan memutuskan untuk tinggal bersama sampai pernikahan.
Banyak tingkah mesum dan posesif dari Arga.
Minim...
"Kakak" Kata Ara sambil berlari memasuki ruang kerja Arga.
"Sayang,, udah kekantinnya. Beli apa aja tadi?" Kata Arga menyambut Ara dan mendudukannya di pangkuannya.
"Brownie Ice Crem" Kata Ara antusias.
"Seneng banget kayaknya, kenapa hm?" Tanya Arga mengelus punggung Ara.
"Nggak papa, makanannya tadi enak" Kata Ara dengan senyumnya.
"Kenapa hmm, manja banget" Kata Arga saat Ara mengalungkan kedua tangannya di leher Arga.
"Emangnya nggak boleh?" Kata Ara dengan wajah polosnya.
"Bukan nggak boleh sayang.. Cuman kalau kamu kayak gini, kk jadi nggak tahan pengen makan kamu" Kata Arga mengelus pipi Ara.
"Yaudah makan aja nggak papa" Kata Ara yg membuat semangat Arga langsung muncul.
"Serius kamu yang? Kakak nggak main-main lo" Kata Arga yg dibalas anggukan oleh Ara.
"Main di atas meja sini ya?" Tawar Arga.
"Ihh nggak mau, sakit pantatnya. Mau sambil rebahan di kasur" Kata Ara.
"Siap sayang, dimana aja ayoklah yg penting kk bisa makan kamu" Kata Arga sambil mengecup bibir Ara.
"Tolong jangan ada yg masuk ke ruangan saya, siapapun. Saya lagi nggak mau diganggu" Pesan suara yg Arga kirim ke sekretarisnya.
"Lets goo" Kata Arga menggendong Ara ala koala menuju kamar yg ada di ruang kerjanya.
Setelah melatakkan Ara di kasur dengan perlahan, Arga mulai melepas kemeja yg dia gunakan,
"Perut kakak keren banget, ada 8 kotak-kotaknya" Puji Ara.
"Bukan cuma perut tauk, semua yg ada di kakak itu keren" Kata Arga sambil melepas celana panjangnya, menyisahan celana dalam bermerk Calvin Klein.
Setelahnya Arga membuka baju dan celana Ara, menyisakan bra dan celana dalam berwarna hitam senada
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Bayangin aja visual Ara, hehe)
"Sumpah yang,, seksi banget kamu" Kata Arga sambil menenggelamkan wajahnya di belahan dada Ara.
"Bagus nggak aku pakai warna item kak?" Tanya Ara.
"Pakai apapun kamu bagus, lebih bagus lagi nggak pakai apapun" Kata Arga melepas bra Ara.
"Ahhh" Desah Ara saat Arga meremas kedua dadanya.
"Sumpah, gemes banget sama dua kesayangan aku ini" Kata Arga terus meremas payudara Ara.
Keduanya berciuman dengan liar lidah mereka ikut bermain dan saling membelit. Bertukar saliva dan saling menelan saliva satu sama lain. Mengambil jeda nafas sebentar, lalu kembali mempertemukan kedua bibir.
