۞Brutal Legends X Reader۞

end of phase 2

*SCROLL KE BAWAH*

(Incase kalau kalian lupa alur bisa baca ep sebelum nya yak and also untuk BG musik itu opsional jadi terserah kalian mau matiin itu musik atau kaga:v)

(I mean...selera musik orang beda beda bukan?)

•
"A̶n̶o̶t̶h̶e̶r̶ m̶e̶¿?"
•

Hening.

Yah, satu kata untuk situasi saat ini. Pandangan di sekitar menjadi aneh seperti berubah warna menjadi abu-abu gelap, pergerakan di sekitar juga berhenti bahkan angin tidak terasa, orang orang disana juga ikut terhenti pergerakan nya seperti Time Stop.

Namun hanya 2 orang yang terlihat baik-baik saja, yahh siapa lagi kalau bukan (name) dan Arya. (Name) Cukup terkejut dengan keadaan sekitar sementara Arya mencoba mengamati sekitar.

"Lu ngelakuin ini?" Tanya (name) sambil menoleh ke arah Arya dan mundur dua langkah karena sebelummya jarak mereka terlalu dekat.

Arya terdiam sejenak lalu menjawab "seharusnya bukan ini kekuatan yang gw keluarin" ujarnya dengan nada yang sedikit bingung.

(Name) Menatap Arya seperti mencari kebohongan di wajah Arya, namun setelah itu ia juga menatap didepan mereka berdua.

"Anggota Ragnarok juga kayak terhenti gitu, muka mereka aja kaget" gumam (name).

"Kalau lu gak ngelakuin ini, trs harusnya lu ngeluarin kekuatan apa?" Ujar (name) penasaran.

Arya yang mendengar perkataan (name) hanya menghela nafas kecil lalu menjawab "tadi kan gw megang kepala lu dan mengucapkan mantra untuk evolusi kontrak vampir, nah kekuatan yang gw keluarin harus nya Shield merah transparan" jelasnya.

"Eh..bentar, evolusi kontrak vampir? Emang ada fitur begituan yak" ujar (name)

Arya menatapnya datar "ya iyalah ada kan gw yang buat" ujarnya dengan nada sombong.

"Nyeh" saut (name) seakan mengejek, sedangkan Arya hanya bisa mengelus dada sabar.

(Name) sesekali melihat sekeliling dan berjalan beberapa langkah "terus apa?" sautnya.

Arya hanya mengangkat kedua pundaknya "mana ku tau" ujarnya.

Tak lama ada sebuah salju yang datang entah dari mana dan terbang ke arah mereka, Arya terkejut sedangkan (name) hanya memiringkan kepalanya.

salju itu bercahaya dan menampakan seorang gadis dengan rambut hitam dan warna matanya yang khas warna warni.