Destiny

Germany

Halo guys... Ini book selanjutnya nya ya...
Awal awalnya boleh dong kita sedikit gemes , sebel sama jin 😅😅 mohon untuk para bias nya jin maafin author ya...
Dalam cerita ini Kim Seok jin si playboy kelas kakap 😅😅 ampppuun. Maafin author ya 🙏🙏

Bukan karena author selalu ngebelain kookie ya ( iyaa siih author ngaku , author bias mati nya kookie no debat !!!) tapi nanti ujung ujung nya bucin juga kan ??

Seperti biasa tisu , ember , kanebo siapin... !! Selamat menikmati guys !!

****

Kastil tua yang berdiri megah dengan arsitektur bergaya Neo Romanesque . Neuschwanstein diantara hijaunya pepohonan dan Padang rumput luas di bawahnya, menjadikan lokasi kastil ini sangat sempurna.

Saat seperti ini kita harus berjuang untuk bisa masuk kesana karena dia hari sebelum mendatangi nya kita harus mendaftar untuk mendapatkan tiket masuknya.

Dan tiket masuk baru bisa di terima setibanya di kastil . Ada tiket di downhill dekat pemberhentian bus. Dari situ kita bisa jalan kaki menuju pintu masuk kastil tentu saja dengan keadaan jalan menanjak. Atau naik bus lagi dengan membayar ongkos lebih. Sepanjang perjalanan menuju pintu masuk tak ada pemandangan kecuali pohon dan pohon namun setibanya di atas pemandangan cantik akan tersuguh sempurna untuk pengunjung

Sungguh luar biasa

"Kastel Neuschwanstein adalah kastel Bayern pada abad ke-19. Kastel ini terletak di puncak pegunungan di Jerman, di dekat Hohenschwangau dan Füssen di Bayern barat daya. Kastel ini dibangun oleh Ludwig II dari Bavaria. Terletak di dataran setinggi 800m di atas permukaan laut . Lokasi nya tepat di kali pegunungan Alpen dan berbatasan dengan Austria " lelaki manis yang memegang bendera Jerman asyik menjelaskan sembari berjalan diikuti rombongan turis "setiap tahun sekitar 1,3 Juta orang mengunjungi kastel ini dengan 6000 orang perhari pada musim panas"

"Wooah..." Decak kagum terdengar , orang orang itu memandang kastil menjulang tinggi.

"Kastel tadi di tujukan sebagai tempat peristirahatan sang Raja yang terkenal pemalu dan suka menyendiri. Tetapi tujuh Minggu setelah kematian sang raja pada tahun 1886 , Neuschwastein dibuka untuk umum." Berlanjut lagi hingga mereka semua sampai di ujung kastil. Menjelaskan lagi bagian bagian dan maksud dari setiap instruktur bangunan saat para turis asyik melihat lihat lelaki manis itu berjalan sedikit menjauh

Menduduki salah satu kursi dibawah pepohonan dalam kastil dia mulai meluruskan kakinya "huh.. panas"

Mata cantik nya melirik cahaya menembus rimbunan daun , hangat sekali . Suasana yang nyaman namun tiba tiba kakinya tersentak , sebuah pesawat kecil berwarna kuning mendarat di bawahnya "maaf..maaf.."

Siapa lelaki kecil ini ? Menunduk berkali kali meminta maaf. Jungkook tersenyum kecil , orang tua nya benar benar hebat mengajarkan tata Krama "tak masalah ini pesawat nya"

Anak laki laki dengan rambut sedikit coklat itu tersenyum padanya matanya berbinar senang. Jungkook terperangah seperti pernah melihat mata itu, senyum itu dan kerutan di ujung mata nya mirip seseorang. Sangat tampan

"Sean... " Baru saja jungkook berfikir suara yang tak asing menggema di telinga nya .

Mata mereka bertemu, cahaya matahari menembusi rimbunan daun menerpa wajah Jungkook , ingatan nya kembali berputar ke belakang . Kehadiran lelaki itu disana membuat hatinya perih dan sakit.

Kesalahan yang lalu biarlah berlalu. Tapi bukankah ini tak adil ? Lelaki itu nampak baik baik saja nampak lebih tampan dari tahun tahun sebelumnya. Nampak bahagia sampai berlibur disini.

'aku bahkan sudah pergi sejauh ini bisakah kau berhenti melukai hatiku?' lirih jungkook perih

"Jungkook..."

"Kenapa kau menyebut namaku ?"

"Kau baik baik saja?"

"Kenapa kau ada disini ?? Harus kemana lagi aku pergi agar tidak melihat mu lagi ??"

"Jungkook tolong dengar kan aku "

"Ku mohon pergilah... "

Guys... Jangan lupa komen nya yaaa dan beri vote kalau suka biar author semangat buat nulis lagi
Borahae 💜 💜