bab 2

1.3K 64 0
                                    

Aldo dan jinan pun pergi dari parkiran sekolah

"Eh ka Jinan mau gak kita makan dulu laper soalnya hehe " ucap Aldo sambil cengengesan

" Mau makan dimana ? Jawab Jinan, "itu tukang nasi goreng mau gak atau mau ke cafe aja? " Tanya Aldo pada Jinan, "di tukang nasi goreng aja udah lama aku enggak makan di pinggir jalan "ucap Jinan

Lalu mereka pun telat sampai di tukang nasi goreng lalu mereka turun dan duduk di meja yang kosong

"Mang nasi goreng nya 2 yang satu pedes yg satu lagi jangan sama minuman nya yg satu teh manis dingin yg satu teh manis panas" ucap Aldo

"Oke siap Jang" ucap penjual nasi goreng

"Amang orang Sunda? Tanya Aldo pada tukang nasi goreng itu, "muhun Jang iye amang ge jualan nasi goreng buka teh sebulan teh Aya satu Minggu Jang da bulak balik bandung jakarta can Jang modal telor terus saos kecap can Oge ongkos na Jang" ucap amang penjual nasi goreng

"Oh nya mang cing sabar Weh nya mang da sadaya Aya gantian ti nu di luhur" ucap Aldo dan sedaritadi Jinan hanya mendengarkan obrolan mereka yg tidak di mengerti oleh Jinan

"Do lu ngomong apa sih aku gak ngerti" ucap Jinan, "ohhh aku ngobrol sama si amang na pake bahasa Sunda kak" ucap Aldo

"Nanti Aldo ajarin deh kak Jinan belajar bahasa Sunda" ucap Aldo, janji yado jangan bohong" jawab Jinan sambil nada ketus

"Iya kak Jinan cantik Aldo janji " ucap Aldo mampu membuat Jinan salting dan membuang muka ke arah lain

"Lucu banget sih saltinya kak cantik satu ini makin suka deh" ucap Aldo dan membuat muka Jinan yang awalnya merah biasa jadi seperti kepiting rebus

"Apaan sih a udah a itu si amang na udah mau kesini" ucap Jinan sambil menutup mukanya menggunakan tangannya

"Iya iya kak Jinan  "ucap Aldo

"Ini Jang nasi goreng na ini yg pedes ini yg enggak" ucap penjual nasi goreng tersebut "nuhun mang " ucap Aldo

Aldo selesai makan duluan di pun membuka seleting jaket nya dan mengeluarkan rokok Sampoerna mild satu bungkus dari saku jaketnya dan membuat Jinan kaget

"Aldo kamu ngerokok" tanya Jinan sambil sedikit berteriak

"Iya kak hehe maafin aldo ya soalnya dari dulu yg nemenin Aldo dari kesendirian cuman rokok " ucap Aldo dan membuat Jinan bingung

"Kenapa minta maaf do " tanya Jinan, "kan ka Jinan suka sama Aldo tapi kak Jinan gak tau kalau Aldo ngerokok " ucap Aldo

"Ini nih cowok yg aku cari cari batin Jinan sambil tak sadar senyum senyum sendiri

"Kak, kak Jinan, kak Jinan " ucap Aldo membuat Jinan tidak bengong lagi

"Kenapa senyum senyum sendiri kak " tanya Aldo

"Eh gpp" jawab Jinan sambil malu

"Yaudah yuk kita pulang kak" ucap Aldo

" Iya yuk do "ucap Jinan langsung naik ke motor Aldo dan Aldo pun memberikan helm nya ke kak Jinan dan langsung kak Jinan pake dan Aldo juga mengunakan helm

Tanpa Aldo dan ka Jinan sadari ada 4 orang yg telat memantau mereka,

"Wow kak Jinan bisa salting sama enggak irit ngomong ya" ucap orang itu

"Iya fre apalagi Aldo dia baru sekarang aku liat dia menunjukkan sisi baiknya yg membuat orang nyaman" ucap orang

" Wah yang bener Flo emangnya Aldo itu cuek banget? Ucap orang satunya lagi

kamu hanya milik ku (delnan) (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang