bab 25

495 35 2
                                    

Di pagi hari ada Aldo yang baru saja bangun dan dia melihat istrinya yang masih tertidur dan tidak menggunakan bra karena ulah aldo tadi malam

"Istriku yang cantik bangun yuk" ucap aldo yang melahap niple Jinan kembali

"Aaa Aldo udah dulu ah sama kamu di gigit terus" ucap Jinan dengan mata yang masih terpejam

"Buka dulu matanya baru ngomong" ucap Aldo yang masih setiap dengan mamaikan puting pink milik Jinan dan sambil mengelus ngelus perut jinan

"Terus elus sayang ih" rengek Jinan karena Aldo berhenti mengelus perut nya namun setelah mendengar rengekan Jinan Aldo kembali mengelus perut Jinan

"Udah yuk bangun" ucap Aldo mengeluarkan niple Jinan dari mulutnya

"Mandiin" manja Jinan

"Iya iya sayang bangun ya" ucap Aldo

"Gendong" rengek Jinan Aldo pun mengendong Jinan dan mereka masuk kedalam kamar mandi dengan Aldo memandikan Jinan

Skip selesai mandi dan memakai pakaian meraka mengobrol di sofa kamar basecamp Aldo

"Sayang aku mau ollan mukanya pake bedak terus kukunya di warnai terus juga pake daster terus jalan jalan keliling komplek" ucap Jinan saat Aldo ingin berbicara di potong oleh Jinan

"Udah gpp kalau gak mau biar anak kita ileran" ucap Jinan cemberut Aldo pun langsung bangkit dan memeluk Jinan

"Tunggu ya aku mau manggil ollan" ucap Aldo membuat Jinan tersenyum

"Makasih sayang" ucap Jinan yang langsung mencium bibir aldo dan melumatnya Aldo pun ikut dalam permainan Jinan sekitar 5 menit mereka melepaskan ciumannya dan Aldo pergi ke kamar ollan

"Lan" teriak Aldo dari luar kamar ollan

"Masuk do ada apa" ucap ollan sambil membuka pintu Aldo oh. Masuk kedalam

"Lan plis mau ya nanti gw kasih 5 juta" ucap Aldo ollan pun kaget

"Lah apa" ucap ollan seneng

"Elu pake daster kuku di warnai sama muka putih di dandanin sama Jinan mau ya" ucap Aldo ollan pun berpikir keras

"7 juta gw mau" ucap ollan

"Gw kasih" ucap Aldo

"Deal" ucap ollan dan Aldo mereka langsung pergi ke kamar Aldo

"Nih sayang ollan mau" ucap Aldo setelah masuk kedalam kamar

"Yes sini lan" ucap jinan, ollan pun duduk di meja rias dan pasrah atas perlakuan Jinan

Skip ollan setelah dandang

"Hahahaha ollan lu kenapa" ucap zean tertawa di ruang tengah basecamp

"Tuh dia ngidam gw gini" ucap ollan sambil menunjuk jinan

"Udah lan, kita jalan jalan sekarang" ucap Aldo ollan pun pasrah berjalan keluar namun saat keluar di tahan oleh Jinan

"Ollan kamu sama Chika keluarnya" ucap Jinan sambil menunjuk Chika yang sudah memakai daster atas permintaannya dan aran pasrah namun pada orang tua dan para sahabat juga ikut tertawa

"Hahaha aran sama ashel cuman bisa pasrah" ucap Marsha

"Udah yuk berangkat" ucap Jinan Chika dan ollan pun bergandengan dan ollan menatap aran, aran yang mengerti tatapan ollan pun mengangguk

Skip mereka selesai jalan jalan

"Ah kak Jinan mah aku malu" ucap Chika cemberut

"Kalau bukan sebab ngidam gw gak akan mau" ucap ollan ikut cemberut

"Makasih kalian ber 2 gw sih kasih 5jt satu orang" ucap Jinan, Chika dan ollan langsung kembali tersenyum

"Kalau gitu gw mau" ucap Lukas Aran Daniel ashel Marsha dan Kathrin

"Hahaha" ketawa para orang tua

"Tuh lan Chik udah masuk" ucap Aldo Jinan pun menatap Aldo bingung

"Kenapa kaya bingung gitu, kan kamu sekarang tanggung jawab aku, uang aku uang kamu juga kalau uang kamu ya itu uang kamu jadi kalau mau apa apa bilang" ucap Aldo Jinan pun langsung memeluk Aldo

"Aku mau durian pake nasi tapi di makan ashel sama zean" ucap Jinan diperlukan Aldo ashel dan zean pun kaget

"Turutin gw kasih upah" ucap Aldo mereka pun mengangguk pasrah

"Hahaha kayanya bakal ada kejutan nanti kalau udah kandungan Jinan 5/6 bulan" ucap bunda Shani membuat semuanya bingung

"Lah kenapa" ucap semuanya

"Ngidamnya sehari dua kali" ucap bunda Shani dan para orang tua langsung ngeh dan para sahabat bertambah bingung

"Udah udah ollan Daniel anter gw Bali durian" ucap Aldo di angguki keduanya mereka pun pergi

Skip telah sampai Aldo membawa 5 ikat durian karena bunda Shani dan para wanita tangkainya menyukai durian apa lagi Ella Aldo juga membawa mangga

"Nih " ucap Aldo memberikan durian kepada ayahnya sambil memakan mangga

"Kenapa ayah" ucap ayah cio

"Bukain aku gak bisa" ucap Aldo pergi masuk kedalam kamar dan keluar melihat durian serta nasi di mangkuk yang siap di makan ashel dan zean

"Makan cepet" ucap Jinan dan Aldo

"Iya iya" ucap keduanya memakan hingga abis

"Yey, ay aku ngantuk" ucap Jinan duduk di Pakuan Aldo dan langsung tertidur

"Udah masuk rekening kalian, makasih udah mau menuhin ngidam istri gw" ucap Aldo

"Gpp do kita ikhlas biar ponakan kira gak ileran" ucap semuanya

"Udah sekarang waktunya kira pindah ke rumah Aldo" ucap bunda Shani mereka pun ke kamar masing masing dan membereskan baju masing masing setelahnya mereka kumpul di ruang tengah dengan Aldo masih menggendong jinan karena Jinan tertidur

"Berangkat" ucap semuanya karena di basecamp sedang tidak ada anggota lainnya dan mereka pergi mengunakan mobil ke rumah Aldo

___________________________________________________________
Maaf ya kalau alurnya gak nyambung
Maaf juga kalau banyak typo

Lanjut bab 26

Jangan lupa vote

kamu hanya milik ku (delnan) (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang