recognize you...

09-Match Winner🏆🏀

Babak pertama,kedua dan ketiga sudah berakhir beberapa menit yang lalu. Sekarang para pemain sedang beristirahat untuk menyiapkan seluruh tenaga mereka dalam pertandingan basket babak ke-4 nanti. Lalu untuk skor, SMA Bina Satu dan SMA Cakrawala berakhir seri maka di babak ke-4 ini akan menjadi penentuan untuk kemenangan Pertandingan Bola Basket hari ini.

'Selamat pagi semua sekarang kita akan menyaksikan lagi Pertandingan Bola Basket di babak keempat ini. Apakah yang menjadi pemenang itu adalah SMA Bina 1 atau SMA Cakrawala maka dari itu dukung lah sekolah kalian tanpa ada rasa permusuhan'

🔥🏀🥇

Babak keempat sudah dimulai beberapa menit yang lalu dan permainan didominasi oleh tim pemain dari SMA Cakrawala sedangkan SMA Bina 1 masih berusaha merebut bola dari tangan lawan.

'Wow SMA Cakrawala sudah mendapatkan dua poin di menit ke-6 dari kapten SMA Cakrawala yang bernama Kevin, Selamat Kevin. Waduh SMA Cakrawala sudah mendapatkan poin. apakah SMA Bina Satu bisa merebut poin? atau siap menerima kekalahan?'

"Optimis menang sampai akhir"
"Kalah aja gapapa pialanya kita bawa pulang"
"Team nya kali yang suruh pulang"
Sorak dari para pendukung pemain

Devan dan timnya terlihat sangat kacau ia terlihat sekali frustasi tapi ia tidak boleh pesimis ia akan tetap menjadi penyemangat timnya apapun yang terjadi.

Devan tersenyum kecut ia lelah ingin sekali mengakhiri pertandingan ini seakan berpasrah apapun yang terjadi tetapi ketika ia melihat tatapan itu tatapan teduh yang membuat semangat nya berkobar ia saling memandang dengan gadis itu , lalu Devan pun tersenyum hangat ke gadis itu yapp gadis itu Diana padahal di samping nya ada Manda tetapi ketika ia melihat mata Manda yang tergambar hanya ia harus membanggakan sekolah nya itu saja tidak ada yang spesial. Ia pun tidak mempermasalahkan hal itu seakan telah terbiasa.

"Itu Devan senyum ke gue yaa"
"Ke Manda ga si itu senyum nya?"
"Sweet banget si Devan"
"Langsung semangat Devan liat Manda pasti"
"Couple gols banget"

Itulah bisik bisik yang terdengar setelah melihat Devan tersenyum yang orang lihat Mereka seperti pasangan yang sempurna tetapi yang merasakan hanya mereka, dan hanya Mereka yang tau perasaan itu telah memudar.

🔥🏀🏆

Saat ini Bastian sedang merebut bola dari tangan lawan jangan sampai lawannya itu mencetak poin lagi karena waktu permainan sudah mulai habis. Bastian adalah salah satu orang yang paling bersemangat tidak ada kata pesimis dalam hidupnya ia akan melakukan usaha yang terbaik, dan ketika ia sudah mengeluarkan usaha terbaik nya itu lalu selanjutnya ia akan berpasrah kepada takdir.

Dan WOW sekarang Bastian telah berhasil merebut bola dari tangan lawan lalu ia langsung mendribbling bola itu ke ring lawan. Karena badannya yang cukup tinggi dan besar ia berhasil mencetak poin di menit akhir pertandingan selesai dan mendapatkan 3 poin lebih unggul dari SMA Cakrawala.

"Pertandingan Basket ini telah selesai dan diakhiri dengan SMA Bina satu sebagai pemenang dari pertandingan basket ini dan mendapatkan hadiah senilai 5 juta rupiah dan piala bergilir satu tahun Sekali, Selamat untuk SMA BINA SATU atas kemenangan nya"

"YESSS AKHIRNYA SEKOLAH KITA MENANG"
"SELAMAT ATAS TIM DEVAN"
"SMA CAKRAWALA SURUH PULANG"
"BASTIAN PENYELAMAT"
"BASTIAN KERENN SAYANGKU"
Itulah sorak riuh dari pendukung SMA Bina Satu yang merayakan kemenangan nya

Devan dan timnya saling berpelukan menandakan keSolidaritas yang amat kuat. Devan tersenyum bangga ke Bastian.

Pendukung berbondong-bondong turun dari Tribun beserta Manda dan teman-temannya

𓆝 𓆟 𓆞 𓆝 𓆟

Devan yang melihat Diana turun dari Tribun seketika berlari kecil dan refleks memeluk Diana tanpa tahu kondisi yang sedang ramai. Iya hanya terbawa perasaan harunya.

"Na gue berhasil na makasi na" bisik Devan dalam pelukan Diana

"Ehh Van lepas, kamu salah peluk" berontak Diana yang ingin dilepaskan

Tetapi Devan tidak mendengarkan nya malah memeluk Diana dengan lebih erat

Bastian sebagai teman Devan menyeret Devan untuk segera melepaskan Diana dari pelukan Devan

"Lu salah peluk nyet. Pacar Lo di samping Diana, tu si Manda" ujar Bastian kesal

Devan pun terpaksa melepaskan pelukannya padahal ia sangat nyaman berada di pelukan Diana hehehe

"Eh maaf na gue cuma emm salah peluk" bohong Devan ia hanya tidak ingin membuat Diana risih padannya

"Aduh harap maklum ya man ini soalnya Devan otaknya lagi transit di Pulo gadung" ucap Bastian tidak enak pada Manda

"Yaa slow aja bas, selamat atas kemenangan tim lo Van, ini minum Lo gue balik ke kelas dulu nanti kesini lagi" ujar Manda santai setelah memberikan sebotol minuman kepada Devan

Manda, Diana dan Clara pun pergi balik ke kelas mereka di 12IPA1.
Devan hanya melihat punggung mereka yang mulai menjauh ia sedikit merasa tidak enak kepada Manda atas sikapnya bagaimanapun Diana itu teman manda, tetapi jauh di lubuk hatinya ia mempertanyakan perasaan nya ini sekarang untuk siapa?

Aku mau tanya deh kepada para pembaca 💖
Kalian ini tim siapa ya?
Devan💗Diana
Devan 💗 Manda
Diana💗 someone
Komen yaaaa ini menentukan bab selanjutnya
Gimana pendapat kalian tentang kemenangan Devan dan tim nya?

Jangan lupa komen,vote dan follow ya untuk keseruan cerita ini tinggalin jejak kalian ya di sini see you😻💖
Terimakasih atas dukungan nya🙏