𝑨𝒔𝒔𝒂𝒍𝒂𝒎𝒖'𝒂𝒍𝒂𝒊𝒌𝒖𝒎 semuanya👋🏻. 𝑺𝒂𝒍𝒂𝒎 𝒌𝒆𝒏𝒂𝒍, 𝒂𝒌𝒖 𝒂𝒖𝒕𝒉𝒐𝒓 𝒃𝒂𝒓𝒖 𝒅𝒊𝒔𝒊𝒏𝒊. 𝑴𝒐𝒉𝒐𝒏 𝒃𝒂𝒏𝒕𝒖𝒂𝒏𝒏𝒚𝒂 𝒚𝒂 𝒅𝒆𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒄𝒂𝒓𝒂 𝑽𝒐𝒕𝒆 𝒅𝒂𝒏 𝒌𝒐𝒎𝒆𝒏 𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂 𝒂𝒌𝒖. 𝑱𝒂𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒍𝒖𝒑𝒂 𝒇𝒐𝒍𝒍𝒐𝒘 𝒋𝒖𝒈𝒂 𝒂𝒌𝒖𝒏 𝑨𝒖𝒕𝒉𝒐𝒓𝒏𝒚𝒂.
𝑴𝒂𝒂𝒇 𝒃𝒊𝒍𝒂 𝒃𝒂𝒏𝒚𝒂𝒌 𝒌𝒂𝒕𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒃𝒆𝒍𝒖𝒎 𝒑𝒂𝒔 𝒅𝒂𝒏 𝒔𝒆𝒔𝒖𝒂𝒊 𝒚𝒂 𝒌𝒂𝒓𝒆𝒏𝒂 𝑨𝒖𝒕𝒉𝒐𝒓 𝒎𝒂𝒔𝒊𝒉 𝒎𝒆𝒎𝒆𝒓𝒍𝒖𝒌𝒂𝒏 𝒃𝒂𝒏𝒚𝒂𝒌 𝒃𝒆𝒍𝒂𝒋𝒂𝒓..
☪︎
"𝒃𝒆𝒓𝒅𝒖𝒂 𝒃𝒆𝒓𝒔𝒂𝒎𝒂𝒎𝒖 𝒂𝒅𝒂𝒍𝒂𝒉 𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒕𝒂𝒌
𝒑𝒆𝒓𝒏𝒂𝒉 𝒊𝒏𝒈𝒊𝒏 𝒌𝒖𝒂𝒌𝒉𝒊𝒓𝒊"
-𝑮𝒖𝒔 𝑭𝒂𝒕𝒉𝒖𝒓✧ₕₐₚₚᵧ ᵣₑₐᵈᵢₙᵍ✧
Disuatu pangkalan ojek, seorang gadis berseragam lusuh dengan jilbab yang sudah penuh dengan puluhan titik hitam bekas pena, tengah duduk sendirian.Di pangkalan itu hanya ada dirinya sendiri karena hari yang kian melarut, rintik hujan yang menderas membuat para tukang ojek kembali lebih awal dari biasanya.
Dinginnya angin kencang menembus kulit putihnya yang hanya dilapisi seragam tipis, ia menghidupkan ponsel evercoss ditangannya dan mulai membuka aplikasi hijau.
Tangannya mulai mencari kontak dengan nama 'Cinta pertama Mayesha Earth ʚꨄɞ' dan mulai menghubunginya walaupun memerlukan waktu lama untuk telefon itu dapat diangkat.
"Papa, Earth sakit" Lirihnya setelah panggilan sudah tersambung. Berharap dengan ini dapat mengubah pemikiran orang-orang rumah untuk tidak membencinya lagi.
"Jangan manja Yesha! Kamu sudah besar. Jagalah dirimu sendiri karena tak ada yang sempat untuk mengurusmu! "Sial! Bukan ini yang ia inginkan. Sebuah Bentakan yang menyapa indra pendengarannya membuat batinnya semakin buruk. Belum sempat ia kembali berbicara telefon sudah terlebih dahulu dimatikan sepihak oleh sang ayah.
Tak ingin berhenti begitu saja, gadis itu kembali mengaktifkan ponselnya dan mengetikan kontak dengan name contacts "Abancet lucnut✧". 𝑫𝒆𝒏𝒈𝒂𝒏 𝒔𝒂𝒃𝒂𝒓 𝒊𝒂 𝒎𝒆𝒏𝒖𝒏𝒈𝒈𝒖.
'Hallo? '
Senyuman terukir dibibirnya, ia berharap abangnya dapat menjemputnya untuk pergi kerumah sakit.
"Bang Langit. Tolong jemput Earth. Earth-"
''Maaf Earth, abang lagi jagain Sky dirumah dia demam"
Dengan perlahan senyuman yang tadi terukir sempurna kini harus dihapus karena 8 kata yang terucap abangnya.
'Bang. Padahal yang lebih sakit itu aku. Yang lebih hancur itu aku, kenapa seolah aku yang paling hina diantara semuanya? 'Batinnya dengan setetes air mata yang berhasil lolos tanpa perintahnya.
"Yaudah gapapa Bang"
Tak ingin berhenti disitu ia beralih menelpon ibunya yang kini menjadi harapan terakhirnya.
"Hallo. Mama-"
"Berhenti menghubungiku! Aku tidak memiliki waktu untuk mengurus pembunuh sepertimu!"
Panggilan diputus sepihak oleh sang Ibu. Ia merasa dunianya hancur begitu saja. Ia pun berteriak bersama denting hujan yang terus berjatuhan, baginya mengadu pada alam adalah ketenangan yang paling sempurna.
'Harus berapa kali lagi aku bilang bahwa bukan aku yang membunuh Gus Hafidz! '
"Gus. Yesha capek, tolong bawa Yesha! "Gumamnya yang langsung ambruk pada aspal yang dilapisi air hujan itu." MAYESHA!! "
❦𝑯𝒂𝒊 𝒔𝒆𝒎𝒖𝒂𝒏𝒚𝒂, 𝒎𝒂𝒂𝒇 𝒄𝒆𝒓𝒊𝒕𝒂 𝒂𝒘𝒂𝒍𝒏𝒚𝒂 𝒂𝒌𝒖 𝒖𝒃𝒂𝒉 𝒂𝒍𝒖𝒓𝒏𝒚𝒂. 𝑲𝒂𝒓𝒆𝒏𝒂 𝒂𝒌𝒖 𝒃𝒊𝒏𝒈𝒖𝒏𝒈 𝒎𝒂𝒖 𝒅𝒊𝒍𝒂𝒏𝒋𝒖𝒕𝒊𝒏 𝒈𝒊𝒎𝒂𝒏𝒂 😭😭. 𝑱𝒂𝒅𝒊 𝒂𝒍𝒖𝒓𝒏𝒚𝒂 𝒔𝒆𝒅𝒊𝒌𝒊𝒕 𝒌𝒖 𝒖𝒃𝒂𝒉 𝒚𝒂, 𝒃𝒖𝒂𝒕 𝒑𝒆𝒎𝒃𝒂𝒄𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒖𝒅𝒂𝒉 𝒔𝒆𝒕𝒊𝒂 𝒎𝒆𝒏𝒖𝒏𝒈𝒈𝒖 𝑻𝑷𝑨 𝒖𝒑𝒑 𝑻𝒆𝒓𝒊𝒎𝒂 𝒌𝒂𝒔𝒊𝒉 𝒅𝒂𝒏 𝒘𝒆𝒍𝒍𝒄𝒐𝒎𝒆 𝒃𝒖𝒂𝒕 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒃𝒂𝒓𝒖 𝒉𝒂𝒅𝒊𝒓 👋🏻👋🏻.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝑺𝒖𝒅𝒅𝒆𝒏𝒍𝒚 𝑩𝒆𝒄𝒂𝒎𝒆 𝑺𝒂𝒏𝒕𝒓𝒊𝒘𝒂𝒕𝒊
Novela Juvenil𝑴𝒂𝒚𝒆𝒔𝒉𝒂 𝑯. 𝑬𝒂𝒓𝒕𝒉, 𝒈𝒂𝒅𝒊𝒔 𝒏𝒂𝒌𝒂𝒍 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒉𝒂𝒓𝒖𝒔 𝒎𝒆𝒏𝒈𝒈𝒂𝒏𝒕𝒊𝒌𝒂𝒏 𝒑𝒆𝒓𝒂𝒏 𝒌𝒂𝒌𝒂𝒌 𝒌𝒆𝒎𝒃𝒂𝒓𝒂𝒏𝒏𝒚𝒂 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒔𝒆𝒍𝒂𝒍𝒖 𝒅𝒊𝒔𝒂𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒐𝒍𝒆𝒉 𝒌𝒆𝒍𝒖𝒂𝒓𝒈𝒂 𝒅𝒂𝒏 𝒔𝒆𝒎𝒖𝒂 𝒐𝒓𝒂𝒏𝒈. 𝑴𝒆𝒏𝒊𝒌�...