Aktivitas pagi#20-21

1K 55 4
                                    


Happy Reading !!!

***

Kennan membukakan pintu dengan wajah yang masih kesal. Dilihatnya ternyata Paul yang mengganggu aktivitas paginya, membuat ia tambah ingin mengamuk.

"Lama banget sih Lo bukain pintunya" protes Paul, langsung berjalan masuk ke dalam apartemen Kennan.

"Ngapain pagi-pagi udah ke sini Lo. Ganggu aja" Gumam Kennan yang kini Tengah berdiri di samping Paul.

Paul dengan santainya mulai mengambil posisi tidur di atas sofa Tengah milik Kennan. "Masih pagi udah marah-marah aja Lo. Lagian Gue udah sering kali pagi-pagi ke apartemen Lo, bukan hari ini aja."

"Mulai sekarang Gue nggak ngijinin Lo datang ke apartemen Gue" perintah Kennan.


"Loh kok jahat. Emang kenapa sih?" Tanya Paul dengan wajah yang terkesan bingung

"Lo lupa kalau sekarang di apartemen Gue ada Salsa. Pagi ini Lo udah ganggu aktivitas minum susu gue." Ujar Kennan mengingatkan Kembali Paul, dan tak lupa dengan rasa kesalnya.

Paul kaget. Lalu bangkit dan mengganti posisi tidurnya dengan duduk. Ia baru ingat kalau Salsa tinggal satu apartemen dengan Kennan. "Anjir, jangan bilang kalau Lo lagi ngambil jatah?" Tebak paul tepat sasaran.

"Bacot! buruan ada apa Lo pagi-pagi ke sini?" Umpat Kennan, kemudian bertanya.

"Bangsat, gue juga mau pagi-pagi dikasih susu" Bukannya menjawab pertanyaan Kennan, Paul malahan masih membahas tentang persusuan.

"Buruan ngomong, keburu gue usir Lo dari sini"

"Sabar kali Ken, baru aja gue duduk ini. kasih minum dulu ini gue sebagai tamu"

"BURUAN!"

"Oke. Gue Cuma mau ngasih tau Lo kalau pertandingan basket antar kampus sisa 3 hari lagi. Dan tim kita sama sekali belum ada jadwal Latihan. Lo juga sebagai Kapten diam-diam aja" Paul pasrah, langsung memberi tahu maksud dan tujuannya datang ke apartemen Kennan pagi-pagi.

"Besok kita Latihan"

"Anjing, benar-benar nih orang. seenaknya aja."

"Besok Gue kabarin jam berapanya. sekarang udah nggak ada yang Lo omongin lagi kan.? Mendingan sekarang Lo pergi dari apartemen Gue"

"Seriusan ini gue di usir? Asal jangan lupa aja bagi-bagi." Ucap paul sembari menaik turunkan alisnya.

"Nggak usah banyak bacot. buruan Lo pergi." gumam Kennan sembari menarik lengan Paul agar bangkit dari sofanya

"Ya elah, ini Gue pergi dah" Paul bangkit dari duduknya dan berjalan meninggalkan apartemen Kennan dengan wajah di tekuk.

Kemudian Kennan Kembali ke kamar dengan niat ingin melanjutkan aktivitasnya yang sempat tertunda.

***

Malam Teman-teman.

Sebelumnya aku mau minta maaf ya udah lama gak update cerita Dilema ini.

Makasih buat semuanya yang masih mau nunggu kelanjutan cerita aku. Love U Guys!

Buat kelanjutan part 20-21 aku up versi pdf nya ya teman-teman.

Buat harga pdf nya 20k untuk dua part. 

insyallah kalian puas baca nya, bakalan ada 60 slide lebih.

yang mau order bisa tf via shopeepay dan dana ya...

shopeepay : 0896 1296 6604

dana : 0813 8817 2800

untuk bukti pembayarannya kalian bisa chat ke whatsapp no 0896 1296 6604. 

jangan sampe salah kirim bukti pembayarannya ya. kalo kalian salah kirim bakalan lama kalian dapetin pdf nya.

semoga kalian semua para pembaca aku pada jujur dan order langsung ke ke aku ya. jangan sampai ada yang diperjual belikan lagi. Semoga rezeki kalian semua pada lancar dan selalu sehat. 

With Love, Loversland_03



DILEMA (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang