Rumah#16

859 85 21
                                    

Kennan membuka pintu kamarnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kennan membuka pintu kamarnya. Ia melihat Salsa yang sedang asik membaca buku dengan posisi membelakanginya. Ia berjalan kearah ranjang dan duduk samping tubuh Salsa.

Salsa menyadari kedatangan Kennan di sampingnya, tapi ia enggan untuk menoleh. Ia sangat sebal oleh Kennan, karena kennan melarangnya untuk pergi keluar apartemen. Padahal ini weekend, salsa merasa bosan karena seharian berada di dalam apartement hanya mengikuti semua aturan Kennan. Kennan kira ia tahanan.

"Sal"

"Apalagi sih Ken. Lo mau gue ngapain lagi,seharian ini Lo udah nyuruh gue buat beresin apartemen Lo. Gue ini partner ranjang Lo, tapi berasa kaya Babu"

"Ternyata Lo lebih senang Gue jadiin jalan pribadi yah"

Salsa menghembuskan nafas Panjang, ia enggan untuk berdebat dengan Kennan di saat mood nya sudah sangat buruk. "Oke. Sekarang Lo mau apa?"

"Gue Cuma mau ngajak Lo nonton. Lo tuh kebiasaan selalu emosi duluan dan negative terus sama gue"

"Soal muka-muka kaya Lo tuh patut di curigai"

Kennan terkekeh mendengar ucapan Salsa, menurutnya itu sangat lucu.

"Mau nonton nggak? Filmnya terserah Lo deh, gue ngikut aja"

"Karena gue bete seharian Lo kurung, boleh deh nonton. Tapi gue mau nonton drakor" salsa akhirnya menerima ajakan kennan untuk menonton diselingi dengan rasa gengsinya.

"Nggak usah gengsi begitu. Bilang aja Lo senang kan gue peka sama Lo"

"Idih. Nggak usah geer, geli gue dengermya"

Entah mengapa Kennan mulai senang untuk menjaili Salsa, menurutnya kekesalan Salsa membuatnya tampak lebih menggemaskan. Apakah Kennan sudah mulai luluh?

***

Dua sejoli yang semula berdebat di dalam kamar kini telah perpindah ke ruang tv

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dua sejoli yang semula berdebat di dalam kamar kini telah perpindah ke ruang tv. Duduk bersandar di sofa yang tidak begitu besar. Ditemani dengan berbagai macam cimilan yang disiapkan oleh Kennan. Ternyata Kennan sweet juga yah.

DILEMA (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang