new journey!!

NJ-29

Ditengah keterdiamannya, tanpa Aisley sadari sosok wanita yang merupakan Tante Aisley asli itu langsung memeluknya saat menyadari keberadaan Aisley.

"Tante kangen banget sama kamu, Ais!" seru wanita dengan tubuh yang dibalut oleh dress hitam, Tante Aisley asli. Penampilan wanita dewasa yang usianya tidak berjarak jauh dengan usia Sapphire itu sangat lah elegan.

Aisley yang tiba-tiba mendapat sebuah pelukan tentu kaget. Namun ia berusaha untuk tetap membalas pelukan tersebut, walau hanya sebentar. Karena setelah beberapa detik ia langsung melepaskan pelukannya dengan si Tante Aisley asli itu.

"Ah, maafin Tante ya. Kayaknya kamu masih asing sama pelukan dari Tante. Tapi nggak papa, nggak usah khawatir. Tante ngerti kondisi kamu, Ais. Yaudah, yuk duduk dulu!" Bukan hanya tampilannya yang elegan, tapi wanita dihadapannya ini juga sangat dewasa dari segi pemikiran. Tante Aisley asli tidak tersinggung meskipun ia ketara sekali tidak nyaman karena pelukan yang tiba-tiba tadi.

Keduanya pun akhirnya duduk dengan posisi saling berhadapan.

"Oh ya, Tante tau kamu pasti belum sarapan kan? Tante udah pesenin kamu nasi goreng seafood lho! Sama smoothies banana juga, bentar lagi pasti bakal datang!" ucap Tante Aisley asli yang dengan nada ceria mulai membuka topik untuk keduanya.

Aisley tersenyum tipis. "Makasih, Tante. Tapi boleh nggak kita kenalan dari awal? Bisa dimulai dengan Tante kasih tau aku siapa nama Tante."

"Boleh dong! Jadi, nama Tante itu Ruby. Lebih tepatnya Rubya Heath. Tante sama Ibumu cuma jarak 2 tahun tapi kami nggak pernah akur. Seiring berjalannya waktu kami selalu saingan. Dulu kita sama-sama jadi model saat masih muda tapi semenjak berkeluarga, Tante dan Ibumu rehat dari dunia modeling. Ibumu fokus dengan keluarganya, sedangkan Tante mutusin buat bikin agensi sendiri buat naungin para model-model muda," terang Ruby dengan nada santai.

"Tante sih sebenarnya biasa aja tiap ketemu sama Ibumu, tapi Ibumu itu kayak alergi ke Tante. Makanya Tante nolak waktu kamu minta buat dijemput sama Tante. Alerginya dia ke Tante itu bukan cuma natap Tante dengan tatapan jijik tapi lebih ke marah-marah kayak orang gila dan nenangin Ibumu itu bakal lama banget. Biasanya dia butuh seharian buat balik kayak manusia normal."

Oke, penjelasan dari Tante Ruby barusan membuat Aisley lebih kenal dengan karakternya Sapphire.

Ia penasaran dengan alasan kenapa keduanya tak akur. Padahal keduanya memiliki profesi yang sama. Harusnya kalau saudara berkerja di bidang yang sama mereka bisa saling mendukung dan bisa bertukar pikiran.

Ia juga penasaran dengan alasan sebenarnya mengapa orang tuanya tidak berlaku adil padanya dan kedua kakaknya.

Tapi ia lebih penasaran kenapa bisa wajahnya dulu dan wajah Tante Ruby semirip itu.

"Ada yang ingin kamu tau lagi tentang Tante, Ais?" tanya Ruby yang berhasil membuyarkan lamunan Aisley.

"Ada, Tante Ruby kan udah tua, pasti udah punya suami dan anak juga kayak Mom-kan?"

"Tante sebenarnya mau sedih karena kamu nanya soal sesuatu yang sensitif tapi dengar kamu bilang Tante udah tua bikin Tante nggak sedih lagi. Jujur, Tante lebih suka kamu yang sekarang, Ais. Oke, sekarang mari jawab pertanyaan dari keponakan Tante yang cantik ini.

Suami ya? Iya, Tante udah bersuami. Dan dia seorang suami yang sangat loyal dan bisa buat Tante merasa sangat dicintai. Kalau anak, dulu Tante sempat punya. Tapi sayangnya ada musuh suami Tante yang dengan tega nyulik dan bunuh bayi Tante setelah dia lahir ke dunia ini," jelas Ruby setenang mungkin. Karena sebenarnya ia sangat sensitif jika membahas masalah anak.

"Kalau dia masih hidup sekarang ini, mungkin dia seumuran kamu." Lanjutnya.

Konyol.

Kalian tahu apa yang ada dipikirannya Aisley saat ini?