Quina sudah tertidur
Jillian dan Kaylie duduk di sofa kontrakan kaylie"apa kamu ingat apa yang terjadi malam itu?"
"kenapa anda tanyakan hal itu lagi?"
"Aku hanya ingin tau apa yang terjadi dan ingin pastikan jika quina benar benar anakku dan kamu"
Kaylie menoleh ke arah jillian***
"Gak mungkin tuan, anda jangan salah"
"Masuk usia berapa dia tahun ini?"
"Ngapain anda tanya saya hal itu?"
Jillian berada di atas kaylie***
"Beritahu aku.."
Kaylie hanya diam**
"lima tahun" vioni tiba tiba dari belakang
"keluar dulu deh kamu,vio.."
"Eh..kaylie...kaylie!,*brak*"kenapa aku yang diusir?"
"lima tahun?..bukannya kejadian malam itu terjadi lima tahun lalu juga?"
Kaylie terkejut dan melihat ke jillian
"Aku yakin, quina benar benar anakku dan lihatlah tes DNA ini.."
Kaylie melihat kearah tes dna***
"ken..kenapa anda bersedia untuk menjadi ayah dari quina?"
"Aku bukan tipe laki laki yang seperti mantan suamimu itu..kaylie ananta,aku ingin bertanggung jawab atas quina dan juga kamu, aku mau mengejarmu dari awal.."
"Meng..mengejar?"
"iya...aku ingin memberikan quina sebuah keluarga lengkap,tidak mungkin dia hidup tanpa seorang ayah.."
Kaylie terharu melihat Jillian***
Jillian langsung ingin mengecup bibir kaylie tapi di kesampingkan..
"kenapa wajahmu dikesampingkan?"
"Aku tidak bisa,tuan.."
"jangan seformal itu terhadap aku,aku ingin kamu memanggil namaku saja.."
"Jil..jillian?"
Jillian tersenyum lebar ke Kaylie lalu mereka berciuman...
***
"Sorry,jillian..aku..."
"It's alright...sekarang kita sudah memiliki Quina..dan aku yakin jika quina adalah pengikat kita berdua, kita hanya kurang suatu hal yaitu peresmian status.."
HOAM....***
"aku ngantuk nih...lebih baik anda pulang saja.."
BRAK...***
Jillian dan Kaylie saling salah tingkah sambil memegang ujung bibir
"Aku bukan tipe laki laki yang seperti mantan suamimu itu..kaylie ananta,aku ingin bertanggung jawab atas quina dan juga kamu, aku mau mengejarmu dari awal.."
Kaylie terngiang dengan perkataan jillian itu sambil bersandar di kasur
Pada saat kaylie berusia 7 tahun, ada sekelompok pria yang mengerubungi rumah keluarganya yang sederhana
"maksud kehadiran kalian apa?"
"Serahkan hak milik Ananta corp!" Seorang pria setengah abad
"Gak mungkin"ayah kaylie yang sudah lemas dengan darah di wajah
"Jangan keras kepala!"seorang pria yang terlihat berusia antara 25-30 tahun langsung menendangnya
"Pa!!"kaylie yang berada di depan dan seorang wanita langsung menutup mulutnya
"Kay..kaylie...jangan terlalu berisik.."
"Serahkan atau nyawamu melayang"
Sambil menjambak rambut ayah kaylie
"Lebih baik aku mati ketimbang perusahaan jatuh ke tangan yang salah"
Wanita itu langsung menutup mata kaylie kecil dan suara tembakan terdengar
"langsung kita buang saja jasadnya ke tebing.."kata pria paru bayaWanita itu membawa kaylie kecil ke balai penitipan anak
"Mama...kenapa kita disini?"
"Sayang...kamu hanya akan disini sebentar ya.."
"Tapi ma, aku mau ikut mama.."
"Kaylie ku yang cantik, mama mau pergi kerja...untuk sementara kamu disini dan berteman dengan yang lain ya.."
"Oh baik ma,tapi jangan lama lama ya"
"Iya sayang..mama janji.."
Wanita itu melepaskan genggaman kaylie dan buru buru berjalan pergi keluar arah pantibeberapa hari kemudian, kaylie yang terus memandang kearah luar untuk menunggu ibunya menjemputnya di hampiri oleh seorang gadis kecil lain
"Hai, Siapa namamu?, berteman yuk.."
"Kaylie..."
Gadis itu duduk di samping
"Lagi lihat apa?"
"Aku ingin mama menjemputku.."
"kaylie..kita semua disini juga ada yang dibuang oleh orang tua kita.."
"Apa kamu bilang?,dibuang?"bangkit dan langsung berlari keluar panti sambil menangisKaylie dewasa yang sudah tertidur, tiba tiba terbangun ketika mengingat kejadian itu
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My True Love
Romanceaku kembali ke negara ku setelah diusir oleh pria yang merupakan suami dari hasil perjodohan (Vano) oleh mama karena suatu hal, berberapa tahun kemudian aku kembali untuk membalas dendam dengan dibantu oleh seseorang yang hadir di hidupku bagaikan c...